Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penderita Tuberculosis Kebal Obat. Dinas: Berbahaya

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Sejumlah pegiat membawa poster bertuliskan
Sejumlah pegiat membawa poster bertuliskan "TB dapat menular dan disembuhkan" di Solo, (24/3). Aksi tersebut dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tuberculosis (TB) sedunia yang jatuh pada tanggal 24 Maret. ANTARA/Akbar Nugroho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta menemukan 10 penderita tuberculosis (TB) kebal obat di wilayah tersebut dan dimungkinkan jumlah tersebut belum menunjukkan kondisi sebenarnya.

"Kami sudah memantau dan mendapati ada 10 penderita tuberculosis (TB) kebal obat serta bagaimana kondisinya sekarang," kata Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Endang Sri Rahayu di Yogyakarta, Selasa, 29 September 2015.

Dari 10 penderita TB kebal obat tersebut, dua di antaranya meninggal dunia, lima melanjutkan pengobatan intensif di Kota Yogyakarta, dua penderita berada di luar kota dan satu penderita belum mau melanjutkan pengobatan.

Endang mengatakan, penderita TB kebal obat yang tidak melakukan pengobatan sangat berpotensi menularkan penyakit yang dideritanya tersebut kepada masyarakat di sekitarnya.

"Penderita yang nantinya tertular akan langsung menjadi penderita TB kebal obat juga. Ini yang sangat berbahaya," katanya.

Endang berharap, masyarakat yang merasa memiliki gejala menderita TB segera memeriksakan diri ke puskesmas atau layanan kesehatan terdekat dan melakukan pengobatan secara rutin.

"TB adalah penyakit yang bisa disembuhkan asalkan penderita benar-benar berkomitmen untuk rutin mengonsumsi obat-obatan yang diberikan," katanya.

Penderita TB stadium awal mungkin disembuhkan apabila mengonsumsi obat selama enam bulan, sedangkan penderita TB kambuhan membutuhkan waktu hingga satu tahun dan TB kebal obat membutuhkan waktu lebih lama yaitu hingga dua tahun," katanya.

Selain menyerang paru-paru, bakteri TB juga bisa menyerang organ tubuh lain seperti usus, tulang hingga kulit. Di Kota Yogyakarta, juga ditemukan kasus TB pada anak yang mencapai enam hingga 10 persen dari total penderita.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, jumlah penderita TB mencapai sekitar 900 orang. "Selain TB kebal obat, tipe TB yang cukup inveksius adalah TB dengan dahak positif mengandung bakteri," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai apresiasi kepada penderita TB yang dinyatakan sembuh, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta memberikan reward kepada penderita TB yang sudah berhasil sembuh berupa uang.

Pemberian reward dilakukan sejak 2008 berupa uang tunai sebesar Rp500.000 yang diberikan kepada penderita sebesar Rp300.000 dan sisanya kepada pendamping.

"Harapannya, nilai reward bisa lebih tinggi sehingga penderita dan pendamping pun akan lebih bersemangat untuk melakukan pengobatan," katanya.

Pada tahap pertama 2015, sudah ada sekitar 100 penderita yang memperoleh reward dan akan dilanjutkan dengan pemberian reward tahap kedua. "Kami masih melakukan pendataan. Reward akan diberikan kepada penderita yang dinyatakan benar-benar sembuh," katanya.

Di Kota Yogyakarta sudah ada 28 fasilitas pelayanan kesehatan yang bisa menangani TB yang terdiri dari 18 puskesmas, delapan rumah sakit dan dua klinik.

"Rencananya, ada tambahan satu rumah sakit dan satu klinik yang bisa memberikan pelayanan terhadap pasien TB," katanya.

Upaya yang bisa dilakukan masyarakat untuk mencegah penularan adalah dengan meningkatkan kekebalan tubuh serta menjaga kondisi lingkungan agar tetap sehat.

"Upayakan agar rumah memiliki ventilasi yang baik dan sinar matahari bisa masuk sehingga bakteri-baktei itu mati," katanya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

9 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.