Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kedai Kopi Indonesia dan Italia, Mana yang Lebih Nyaman?

image-gnews
Starbucks Indonesia
Starbucks Indonesia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi penggemar kopi, pasti Anda sudah tak asing lagi mendengar kata Starbucks. Ya, perusahaan kopi asal Seattle, Amerika Serikat, ini memang hadir di hampir seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia. Namun, di negara yang dikenal dengan espresso-nya, Italia, ternyata tidak terdapat coffee shop atau kedai kopi yang telah berdiri sejak 1971 ini. Apa alasannya?

Menurut Giuseppe Trovato, manajer salah satu perusahaan coffee shop di Italia, ada tiga alasan mengapa di negara asalnya tidak akan ditemukan Starbucks.

Pertama, karena ada perbedaan kebiasaan. "Kami tidak duduk di kedai kopi. Bagi kami, orang Italia, kita hanya punya waktu beberapa menit untuk coffee break. Tiga menit masuk ke kedai kopi, pesan dan menunggu kopi, lalu lima menit kembali ke kantor," tuturnya, Selasa, 29 September 2015, di sela Seminar: International Coffee Day di @america, Pacific Place, Jakarta.

Baca juga:
Siapa Lebih Layak Naik Gaji, Ahok atau DPRD?
Si Cantik Pacar Jim Carrey Bunuh Diri: Ini Pesan Terakhirnya

Pria yang berbicara dengan logat Italianya yang kental ini menambahkan, kedai kopi di Italia hanya memiliki sedikit tempat duduk dan memiliki counter yang panjang untuk pelanggannya. Sementara, Starbucks dan kebanyakan kedai kopi di dunia malah sebaliknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Giuseppe melanjutkan, di Indonesia atau kebanyakan negara di dunia memiliki barista-barista yang andal. "Mereka membuat kopi dengan hati-hati, mereka menyiapkan kopi dengan pelan dan sesempurna mungkin, mereka juga membersihkan alat-alatnya," kata Trovato. "Kalau kamu melakukan hal sama di Italia, maka kamu akan dipecat," ucapnya sambil tertawa.

Ia mengatakan, tak seperti di negara lain pada umumnya, coffee break di Italia dibatasi waktunya yakni pukul 07.00-08.30, pukul 11.00, dan waktu setelah makan siang. "Kami bekerja seperti robot, kami bahkan tidak melihat ke counter karena kalau Anda menyiapkan kopi lebih dari satu menit, maka pelanggan akan marah, pemilik kedai juga marah," ujar dia.

Tak ketinggalan, ia juga menjelaskan tentang rasa kopi. Secara tidak langsung ia menjelaskan orang Italia lebih mementingkan rasa kopi yang enak daripada kedainya. "Kebanyakan orang yang datang ke Starbucks bukan karena ingin mencicipi kopinya. Anda pergi ke sana karena tempatnya yang nyaman, suasananya yang cozy (nyaman) atau karena di sana adi Wi-Fi gratis," tuturnya. Sementara kedai kopi di Italia, ia melanjutkan, tidak menawarkan fasilitas seperti itu.

DINI TEJA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

18 hari lalu

Restoran Sezanne Tokyo. Instagram/Sezannetokyo
Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

Acara penghargaan restoran terbaik Asia ini diadakan pada Selasa malam, 26 Maret 2024 di Seoul di Grand InterContinental Seoul Parnas.


Dampak Boikot, Pewaralaba Starbucks di Timur Tengah Pecat 2.000 Pekerja

44 hari lalu

Seorang pekerja membersihkan jendela kedai kopi Starbucks dari Grafiti bertuliskan,
Dampak Boikot, Pewaralaba Starbucks di Timur Tengah Pecat 2.000 Pekerja

Pemilik waralaba Starbucks di Timur Tengah pada Selasa mengakui bahwa mereka telah mulai memecat sekitar 2.000 pekerja akibat boikot anti-Israel


Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

46 hari lalu

Direktur Utama MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB), Anthony Cottan. Foto : Facebook
Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.


Terdampak Aksi Boikot, Starbucks Indonesia Tegaskan Tak Beri Dukungan Finansial ke Israel

55 hari lalu

Starbucks menegaskan tidak memberikan dukungan finansial maupun keuntungan kepada pemerintah atau tentara Israel dengan cara apa pun. Hal ini disampaikan di Instagram @starbucksindonesia, Jumat, 23 Februari 2024 (Sumber: Instagram).
Terdampak Aksi Boikot, Starbucks Indonesia Tegaskan Tak Beri Dukungan Finansial ke Israel

Starbucks Indonesia menyebut tidak memberikan dukungan finansial maupun keuntungan kepada pemerintah atau tentara Israel dengan cara apa pun.


Boikot Berhasil, Penjualan McDonald's dan Starbucks Turun

6 Februari 2024

Petugas membersihkan meja di restoran McDonalds yang kosong akibat boikot merek Barat di Mesir akibat pemboman Israel di Gaza di tengah konflik yang sedang berlangsung di Kairo, Mesir, 20 November 2023. REUTERS /Mohamed Abd El Ghany
Boikot Berhasil, Penjualan McDonald's dan Starbucks Turun

McDonald's adalah salah satu dari beberapa merek Barat, termasuk Starbucks dan Coca Cola, yang mengalami boikot karena dianggap pro-


Marak Aksi Boikot, Starbucks Indonesia Sebut Toko Lebih Sepi dan Mitra Terdampak

1 Februari 2024

Logo Starbucks. Foto: Antara/Dok. Starbucks
Marak Aksi Boikot, Starbucks Indonesia Sebut Toko Lebih Sepi dan Mitra Terdampak

Starbucks menjadi salah satu merek yang terkena dampak kampanye boikot Israel, Malaysia dan negara-negara di Tim


Starbucks Buka Gerai Ramah Lingkungan Pertama di Indonesia

28 Januari 2024

Kedai kopi Starbucks Adhyaksa (Ist)
Starbucks Buka Gerai Ramah Lingkungan Pertama di Indonesia

Gerai kopi Starbucks di Lebak Bulus ini memiliki fasilitas pengisian daya mobil listrik dan dihiasi dengan karya seni dari limbah plastik.


Masih Kena Boikot, Starbucks Tegaskan Tidak Dukung Israel

19 Januari 2024

Seorang pekerja membersihkan jendela kedai kopi Starbucks dari Grafiti bertuliskan,
Masih Kena Boikot, Starbucks Tegaskan Tidak Dukung Israel

Starbucks menegaskan kembali mereka tidak pernah memberikan dukungan kepada Israel.


Yakuza Jadi Buron setelah Tembak Mati Pria di Starbucks

16 Januari 2024

Ilustrasi Yakuza. Grind365.com
Yakuza Jadi Buron setelah Tembak Mati Pria di Starbucks

Seorang anggota senior sindikat kejahatan Yakuza masuk daftar buronan karena diduga menembak mati seorang pria di sebuah gerai Starbucks di Jepang


Bos McD Akui Pasar di Timur Tengah dan Sejumlah Negara Terdampak Serangan Israel ke Gaza

5 Januari 2024

Seorang pekerja membersihkan meja di restoran McDonald's yang kosong akibat boikot merek Barat di Mesir menyusul pemboman Israel di Gaza, di Kairo, Mesir, 20 November 2023 .REUTERS/Mohamed Abd El Ghany/File Foto
Bos McD Akui Pasar di Timur Tengah dan Sejumlah Negara Terdampak Serangan Israel ke Gaza

CEO McDonald's mengakui bahwa beberapa pasar di Timur Tengah dan di luar kawasan mengalami "dampak bisnis yang berarti" karena konflk Hamas Israel