Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bayi yang Lahir pada Musim Panas Cenderung Lebih Sehat

image-gnews
Ilustrasi. sublimeburst.com
Ilustrasi. sublimeburst.com
Iklan

TEMPO.CO, London – Mereka yang lahir pada musim panas cenderung lebih sehat daripada yang lahir pada musim lainnya.

Fenomena ini kemungkinan besar disebabkan oleh lebih banyaknya sinar matahari yang didapat oleh ibu-ibu yang mengandung selama musim panas sehingga pasokan vitamin D terhadap jabang bayi dalam kandungan menjadi lebih banyak.

Sebuah penelitian terhadap hampir setengah juta warga Inggris dewasa menunjukkan bahwa bayi-bayi yang lahir pada Juni, Juli, dan Agustus cenderung lebih berat dan lebih tinggi saat mereka dewasa.

Untuk pertama kali, penelitian ini mengungkapkan bahwa bayi-bayi perempuan yang lahir pada musim panas cenderung lebih lambat memasuki masa pubertas, yang merupakan indikasi kehidupan masa dewasa yang lebih sehat.

Sebaliknya, gadis-gadis yang lebih cepat mengalami pubertas biasanya lebih rentan terhadap risiko diabetes, penyakit jantung, atau kanker payudara.

Dr John Perry dari Universitas Cambridge, yang melakukan penelitian tersebut, mengatakan, “Proses pembuahan dan kelahiran sebagian besar terjadi secara acak."

“Hal itu tak dipengaruhi status sosial, usia, atau kesehatan orang tua. Jadi, mengamati pola bulan kelahiran merupakan desain penelitian yang sangat kuat untuk mengidentifikasi pengaruh dari lingkungan sebelum kelahiran.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tim penelitian yang dipimpin Dr John Perry membandingkan pertumbuhan dan perkembangan dari sekitar 450 ribu pria dan wanita dari UK Biobank Study, sebuah sumber daya kesehatan nasional yang menyediakan data dari para relawan Inggris yang menjadi subyek untuk meneliti perkembangan sejumlah penyakit.

Penelitian sebelumnya juga telah menunjukkan bayi-bayi yang lahir antara Juni dan Oktober cenderung lebih tinggi dan memiliki tulang lebih besar daripada mereka yang lahir pada musim dingin. Kondisi ini diyakini berkaitan dengan vitamin D yang didapat seorang ibu selama kehamilan.

Bayi-bayi yang lahir pada musim gugur dan musim dingin juga cenderung memiliki alergi terhadap makanan dan ini juga terkait dengan tingkat pasokan vitamin D. Kasus asma juga sering didapati pada bayi-bayi yang lahir pada musim gugur.

“Kami pikir paparan terhadap vitamin D adalah hal yang penting dan penemuan kami semoga bisa mendorong penelitian lebih lanjut mengenai dampak jangka panjang dari pasokan vitamin D di awal masa kehidupan terhadap terjadinya masa pubertas dan kesehatan."

Tapi lahir pada musim panas bukan tanpa risiko, karena bayi-bayi tersebut berpotensi mengalami gangguan penglihatan. Hal ini diyakini berhubungan dengan pengaruh sinar matahari terhadap perkembangan mata.

DAILYMAIL | A. RIJAL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

6 November 2022

Wanita paruh baya atau emak-emak tampak di video sedang terbawa emosi saat menonton televisi.
Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

Televisi telah menjadi hiburan bagi kebanyakan manusia modern. Bagi balita, dampak buruk apa yang bisa ditimbulkan dari menonton TV Digital ?


8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

3 April 2019

Ilustrasi terapi untuk anak/autisme. Shutterstock
8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

Autisme bukan kelainan, melainkan keterbatasan seseorang dalam berkomunikasi dan bersosialisasi.


Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

4 Februari 2019

Ilustrasi bayi. Pixabay.com
Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir rentan alami gangguan kesehatan jantung akibat perubahan iklim


Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

24 Januari 2019

Ilustrasi ayah dan ibu mengobrol dengan balita. shutterstock.com
Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

Gerakan ritmis pada anak bisa membantu mengembangkan kemampuan berbicara pada anak usia dini.


Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

15 November 2018

Bayi Gumoh. youtube.com
Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

Salah satu gangguan pencernaan yang sering terjadi pada bayi usia 0-12 bulan adalah gumoh. Gumoh bukan muntah yang diawali mual dan penuh di perut.


Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

11 November 2018

Anggota WET Indonesia memperagakan gerakan akuarobik menggunakan pelampung yang dinamakan noodle. TEMPO | Dwi Nur Santi
Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

Ketimbang memaksakan anak belajar berenang, ada baiknya orang tua memperkenalkan anak pada olahraga akuarobik atau aerobik air.


Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

6 November 2018

ilustrasi telinga bayi (pixabay.com)
Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

Banyak ibu mengira kulit bayi menjadi sensitif jika terkena air susu ibu atau ASI saat menyusui, terutama di daerah pipi


Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

1 November 2018

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

Imunisasi adalah prosedur penting untuk mencegah anak terkena infeksi penyakit sejak usia dini.


Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

19 Oktober 2018

Poppy Bunga usai melahirkan anak keduanya. (Seno/Tabloidbintang.com)
Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

Poppy Bunga menceritakan infeksi usus yang terjadi kepada anak keduanya saat berusia 2 minggu, dan baru ketahuan di usia 1,5 bulan.


Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

17 Oktober 2018

ilustrasi susu (pixabay.com)
Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

Kontroversi susu kenal manis, apakah termasuk produk susu atau bukan memiliki implikasi yang panjang sampai ke masalah stunting.