TEMPO.CO, Jakarta - Namanya memang terkesan asing, tapi make up airbrush sejatinya sudah dikenal cukup lama di luar negeri. Malah, teknik tata rias yang populer di Amerika Serikat ini bisa membikin pemakainya jadi makin kece. Lihat saja selebritis Hollywood seperti Jennifer Lopez dan penyanyi Madonna yang suka memoles wajah dengan make up airbrush.
Dinamakan make up airbrush, karena memang teknik ini menggunakan konsep mirip duco mobil. Bedanya, bentuk pena make up airbrush lebih kecil. Pena itu bisa berfungsi dengan penggunaan adaptor.
"Kesan awalnya memang ribet karena butuh ketelitian. Tapi jika sudah berlatih akan terasa mudah," kata penata rias Chenny Han, yang mempelopori teknik make up airbrush di Indonesia, saat ditemui di Jakarta Convention Center, beberapa waktu lalu.
Menurut Chenny, make up airbrush bagus jika digunakan untuk merias pengantin. Sebabnya, kosmetik ini awet dan bisa dilakukan hingga tujuh lapis di wajah, tanpa membuat pemakainya terlihat menor.
Make up airbrush juga bisa dipadankan dengan alas bedak biasa, untuk hasil riasan yang lebih sempurna. Bila ingin riasan yang agak unik, bisa kok menggunakan "cetakan" khusus untuk melukis wajah Anda dengan cairan airbrush. "Jadi kita enggak perlu mahir body painting karena sudah ada cetakannya yang berupa lembaran mika berpola," ujar Chenny.
Nah, jika ingin menggunakan make up airbrush, begini caranya. Pertama, masukkan tinta dengan warna sesuai keinginan Anda, ke corong pena. Tapi jangan sampai memenuhi corong pena, agar tak menyulitkan Anda dalam menyemprotkan tinta ke wajah.
Setelahnya, semprotkan cairan airbrush dari dalam pena ke wajah, seperti sedang menyemprotkan hair spray ke rambut. Arahnya bebas, selama itu rata di kulit Anda. "Kalau mau enggak pakai alas bedak, ya cairan airbrushnya tipis saja. Tapi kalau mau tebal dan awet banget, ya semprotkan beberapa lapis," kata Chenny.
Kalau ingin membuat pulasan di kelopak mata maupun rona di pipi, make up airbrush bisa juga digunakan. Yang perlu Anda lakukan hanya mengganti warna tinta airbrush sebelum menyemprotkannya ke daerah yang diinginkan. Berani coba?
ISMA SAVITRI
