Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bagaimana Brunch Bisa Jadi Ajang Keluarga?

image-gnews
Pelanggan menikmati hidangan di pasar Gwangjang, Seoul, Korsel, 18 November 2014. Ed Jones/AFP/Getty Images
Pelanggan menikmati hidangan di pasar Gwangjang, Seoul, Korsel, 18 November 2014. Ed Jones/AFP/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkan Anda mendengar istilah brunch? Ya, gabungan kata breakfast (sarapan) dan lunch (makan siang) ini memang sudah tak asing lagi di telinga kita. Singkat kata, brunch adalah gabungan sarapan dan makan siang yang digabungkan dalam waktu bersamaan.

Tanpa disadari, kegiatan ini sering dilakukan oleh masyarakat, khususnya masyarakat urban. "Brunch itu tradisi yang ada di setiap akhir pekan," ucap Arimbi Nimpuno, Lifestyle Guru dari Indonesia dalam acara konferensi pers Weekend Brunch at Lamoda Plaza Indonesia, Selasa, 27 Oktober 2015.

Akhir pekan, menurut Arimbi, merupakan waktu orang biasanya bermalas-malasan, santai, dan bangun siang karena lepas dari rutinitas setiap pagi. Maka, brunch sering dilakukan.

"Kalau di keluarga saya, paginya itu kami minum jus, minum the, atau makan roti, dan jam 11-nya makan brunch bersama," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia melanjutkan, rutinitas sehari-hari yang padat membuat waktu bersama keluarga menjadi satu hal yang langka. Karenanya, brunch juga kadang dijadikan waktu kumpul keluarga, meski sekadar saling mengobrol dalam satu meja makan.

Istilah brunch pertama kali dikenal di Inggris pada akhir abad ke-19. Sementara itu, di Amerika Serikat istilah ini baru dikenal sejak 1930-an. Di kedua negara tersebut, waktu brunch mulai dari pukul 11 sampai dengan pukul 3 sore.

DINI TEJA

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Penyakit Genetik, Pentingnya Tahu Riwayat Kesehatan Keluarga

18 Oktober 2022

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Ketahui Penyakit Genetik, Pentingnya Tahu Riwayat Kesehatan Keluarga

Setengah dari gen anak berasal dari orang tua biologis. Kadang adanya mutasi gen mengindikasi kemungkinan risiko memiliki penyakit genetik. Apa saja?


Anak Sulit Makan Sayur dan Buah? Ikuti Tips Mudah Ini

1 Juli 2019

Sekotak sayuran dipajang di kebun seluas 900 meter persegi di atap pusat pemilahan pos,  di Paris, Prancis, 22 September 2017. Kebun ini menanam buah-buahan, sayuran, tanaman aromatik dan obat-obatan. REUTERS/Charles Platiau
Anak Sulit Makan Sayur dan Buah? Ikuti Tips Mudah Ini

Apakah Anda sulit makan buah dan sayur? Lakukan berbagai tips mudah ini agar kebutuhan gizi anak Anda terpenuhi.


Saran Ahli Gizi agar Anak Terhindar dari Stunting

2 November 2018

Ilustrasi anak mengukur tinggi badan. answcdn.com
Saran Ahli Gizi agar Anak Terhindar dari Stunting

Menurut pakar gizi, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, perlu bekerja sama untuk menurunkan angka stunting.


Rumah Sedang Direnovasi, Perhatikan Kesehatan Anak-anak

8 Mei 2018

Ilustrasi pasangan mengecat rumah. shutterstock.com
Rumah Sedang Direnovasi, Perhatikan Kesehatan Anak-anak

Rumah yang sedang direnovasi sudah pasti kotor serta penuh debu dan zat kimia berbahaya. Lindungi anak-anak, jangan sampai kesehatan mereka terganggu.


Tanda Anak Keracunan Zat Berbahaya di Rumah dan Kiat Mengatasi

4 Maret 2018

Ilustrasi Keracunan
Tanda Anak Keracunan Zat Berbahaya di Rumah dan Kiat Mengatasi

Jauhkan bahan-bahan pembersih di rumah yang mengandung zat berbahaya. Kenali tanda anak keracunan zat tersebut.


Alasan Anak Tak Boleh Hanya Sarapan Buah dan Sayur

4 Maret 2018

Ilustrasi anak makan buah dan sayur. Shutterstock
Alasan Anak Tak Boleh Hanya Sarapan Buah dan Sayur

Menurut dokter, anak tidak dianjurkan hanya sarapan buah dan sayur karena tidak mengandung karbohidrat.


Anak Juga Butuh Pusat Kebugaran Khusus, Ini Saran Dokter

11 Januari 2018

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Anak Juga Butuh Pusat Kebugaran Khusus, Ini Saran Dokter

Semakin banyak saja pusat kebugaran untuk anak dan menurut dokter anak memang butuh banyak beraktivitas.


Manfaat Menyusui buat Ibu dan Bayi, Cegah Obesitas sampai Kanker

14 Desember 2017

Ilustrasi Ibu menyusui. Shutterstock
Manfaat Menyusui buat Ibu dan Bayi, Cegah Obesitas sampai Kanker

Manfaat menyusui bagi kesehatan sangat besar, bukan saja untuk bayi tapi juga ibunya.


Anak Lesu dan Pucat, Waspadai Gejala Anemia

23 November 2017

Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Anak Lesu dan Pucat, Waspadai Gejala Anemia

Perhatikan anak Anda, bila terlihat pucat, lemas, dan lesu, bisa jadi ia mengalami anemia.


Kecoak dan Bulu Kucing Biang Kerok Asma? Ini Kata Dokter

26 September 2017

Kucing bernama Sam ini memiliki bulu berwarna hitam yang mirip alis. Sepintas ia terlihat seperti karakter kartun yang lucu. Berikut sejumlah kucing dengan corak bulu yang lucu dan unik. Boredpanda.com
Kecoak dan Bulu Kucing Biang Kerok Asma? Ini Kata Dokter

Kecoa itu alergen, bahan yang menyebabkan serangan asma. Kalau kecoak mati kan berterbangan kulit-kulitnya. Lalu?