TEMPO.CO, Jakarta - Pola makan anak harus seimbang kebutuhan gizinya untuk mendukung pertumbuhan tubuhnya untuk tetap sehat.
Biasanya, jika asupan gizi anak tidak terpenuhi akan membuat dia mengalami gangguan kesehatan dalam jangka panjang dan mengalami stunting atau tubuh pendek.
Sayangnya, tidak banyak anak yang suka makan sayuran dan buah yang sebenarnya sangat penting bagi tubuh dan pertumbuhannya.
Baca juga :Skip Challenge di Dunia Remaja Wajar? Begini Kata Psikolog
Jadi, apakah sebenarnya alasan anak tidak suka makan sayur dan buah?
Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psikolog, mengatakan ada anak tertentu yang secara sensorik kesulitan menerima buah dan sayur, misalnya karena baunya terlalu tajam.
"Ada juga yang mau makan kalau ada banyak tambahahannya. Misalnya susu, gula dan lainnya," ujar Anna dalam Program Nasional Gerakan Masyarakat Sehat Melalui PAUD Healthy Eating Habit GSM buah dan sayur dengan Himpunan Pendidik & Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) di Jakarta.
Dia juga mengatakan alasan lainnya anak menolak makan buah dan sayur karena pola pemberian makan orang tua yang salah.
Misalnya saja karena orang tuanya tidak konsisten memberikan, saat makan dipaksa, atau karena orang tua tidak peduli apakah anak mau makan buah dan sayur atau tidak.
Jadi, intinya, katanya, hal itu terjadi karena anak tidak mendapatkan pola makan yang tepat untuk termotivasi makan buah dan sayur.
Sementara itu, dr. Frieda Handayani Kawanto, Sp.A(K), Konsultan Gastrohepatologi Anak mengatakan penyebab tidak maunya anak makan buah dan sayur pertama karena faktor tidak terbiasa yang mungkin kurangnya pengetahuan orang tua akan pentingnya buah dan sayur. (Baca :Fenomena Skipchallenge, Permainan yang Bahaya ini bro sist)
Apalagi, katanya, kebanyakan orang tua ingin anaknya gemuk sehingga lebih suka memberikan makanan dengan kalori tinggi seperti daging, susu. Sementara sayur memang tingkat kalorinya rendah.
"Pembiasaan orang tua sangat penting untuk memberikan makanan buah dan sayur pada anak," ujarnya.
Alasan lainnya, lanjutnya, karena dari segi rasa yang umumnya sayur dan buah itu hambar dan crunchy dan lendir yang mungkin membuat anak jijk dan tidak suka memegangnya.
Karena itu dia menambahkan orang tua harus pintar cara mengolah makanan agar anak tertarik untuk memakannya. (Baca:Simak 3 Trik Ini Sebelum Memilih HomeSchooling)