TEMPO.CO, Jakarta - Ternyata trypophobia disebabkan oleh matematika yang menyakiti otak.
Trypophobia merupakan gangguan kecemasan yang muncul karena pengalaman atau trauma masa lalu. Fobia memang biasanya timbul ketika seseorang merasa ada ancaman, dan hal itu langsung dibayangkan oleh otak.
Baca juga: Kendall Jenner Ternyata Alami Trypophobia
Namun, pada kasus trypophobia tidak ada ancaman yang jelas. Para pengidap hanya merasa terancam oleh pola gambar tertentu. Bermacam gambar yang memicu phobia itu memiliki sedikit kesamaan satu sama lain.
Ada beberapa orang yang tidak mengakui menderita trypophobia. Namun mereka tetap menganggap gambar penuh lubang sebagai musuh meskipun tidak merasakan emosi tertentu.
Mereka merasakan hal seperti itu karena bentuk-bentuk tersebut memberikan gambaran sifat matematika yang menyebabkan ketidaknyamanan visual. Selain itu juga menyebabkan kelelahan mata serta sakit kepala.
Gambar dengan sifat-sifat matematika tidak dapat diproses secara efisien oleh otak, karena memerlukan lebih banyak oksigenasi otak.
Paul Hibbard menytakan dalam sebuah makalah mengenai trypophobia, ketidaknyamanan tersebut terjadi karena orang menghindari melihat gambar tersebut. Sehingga mereka butuh lebih oksigenasi otak. Otak menggunakan sekitar 20% dari energi tubuh, dan penggunaan energi perlu dijaga agar tetap minimum.
TW| NATIONAL GEOGRAPHIC.
