Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cukup Mengkonsumsi Serat Pangan, Bejibun Manfaatnya Bagi Tubuh

image-gnews
Sayur-sayuran. Chinanews.com
Sayur-sayuran. Chinanews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serat pangan dikenal juga sebagai dietary fiber, merupakan bagian dari tumbuhan yang tersusun dari karbohidrat. Serat pangan memiliki sifat resistan terhadap proses pencernaan dan penyerapan di usus halus manusia, serta mengalami fermentasi sebagian atau keseluruhan di usus besar.

Sifata tersebut membuat serat pangan tidak dapat dicerna oleh enzim-enzim pencernaan.

Mengapa konsumsi pangan tinggi serat sangat penting bagi kesehatan tubuh? Dokter spesialis penyakit dalam Hardianto Setiawan Ong, menjelaskan, mengkonsumsi serat pangan dapat membantu memperlancar jalannya makanan mulai dari mulut hingga ke saluran pembuangan pada tubuh manusia. "Ini juga membantu mengontrol berat badan karena serat pangan memberi efek rasa kenyang lebih lama."

Dengan demikian, serat pangan dapat membantu mengatur frekuensi makan agar lebih disiplin. "Dan menjaga kadar gula darah sehingga bisa mencegah penyakit diabetes," kata Hardianto dalam peluncuran FiberCreme di Jakarta, Selasa, 8 Agustus 2017.

Di dalam usus besar, Hardianto melanjutkan, serat pangan juga membantu menyerap sisa pencernaan yang bersifat karsinogen (salah satu penyebab kanker), sehingga dapat mengurangi resiko kanker kolon dan gangguan gastrointestinal lainnya.

"Serta menjaga kadar kolesterol dalam darah sehingga bisa mengurangi resiko penyakit kardiovaskuler," ujarnya.

Menurut Hardianto, kebutuhan serat pangan yang dianjurkan adalah 30 gram per hari dan tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan. "Serat pangan dapat ditemukan dalam sayur-sayuran dan buah-buahan, dan mengandung polisakarida, oligosakarida, lignin, serta substansi lainnya."

Pada oligosakarida terdapat manfaat yang sangat banyak, di antaranya mampu meningkatkan keseimbangan cairan dalam saluran pencernaan dan memperbaiki konsistensi kotoran sehingga buang air besar menjadi lebih lancar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Oligosakarida juga berfungsi sebagai prebiotik yang merupakan makanan bagi bakteri-bakteri baik di dalam tubuh manusia (probiotik). "Sumber serat pangan yang mengandung oligosakarida juga termasuk memiliki indeks glikemik rendah sehingga baik untuk menjaga kadar gula dalam darah," kata Hardianto.

Pentingnya asupan serat pangan bagi kesehatan tubuh juga ditegaskan oleh Kementerian Kesehatan. Dalam Pedoman Gizi Seimbang tahun 2014, dianjurkan  mengkonsumsi serat pangan bagi laki-laki sebesar 27-38 gram dan perempuan 22-32 gram per hari.Itu bisa dilakukan sebagai bagian dari pola makan gizi seimbang.

Namun dalam praktek sehari-hari, hanya sebagian kecil dari masyarakat Indonesia yang memenuhi kecukupan asupan serat pangan yang dianjurkan yakni 30 gram per hari.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 menunjukkan bahwa hanya 6,5 persen masyarakat Indonesia yang cukup asupan serat pangannya dan sebanyak 93,5 persen dari masyarakat Indonesia tergolong kurang makan sayur dan buah.

Rendahnya asupan serat pangan ini banyak dialami oleh masyarakat yang mengalami perubahan pola konsumsi, yakni dari tinggi karbohidrat, tinggi serat dan rendah lemak ke pola konsumsi rendah karbohidrat dan rendah serat, tinggi lemak dan tinggi protein.

AFRILIA SURYANIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

3 hari lalu

Pedagang di Pasar Palmerah mengeluh mahalnya harga cabai rawit merah dan cabai merah kriting yang menyentuh harga Rp 100 ribu-Rp 110 ribu. Tempo/Mutia Yuantisya
Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.


ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

6 hari lalu

Pekerja melakukan bongkar muat gula kristal putih impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu 1 April 2023. Holding Pangan ID Food mendatangkan Gula Kristal Putih (GKP) impor tahap pertama sebanyak 107.900 ton untuk menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga gula serta memenuhi kebutuhan saat Ramadhan dan Lebaran sesuai penugasan dari Badan Pangan Nasional. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

Holding BUMN Pangan ID FOOD memastikan ketersediaan pasokan pangan selama libur Lebaran.


PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

10 hari lalu

Ilustrasi pasar murah. ANTARA/Irsan Mulyadi
PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.


Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

11 hari lalu

Penjualan daging sapi di Pasar Senen, Jakarta, Selasa 12 Maret 2024. Data Badan Pangan Nasional per hari ini, 12 Maret 2024 harga rata-rata nasional untuk daging sapi murni sebesar Rp 140.380 per kilogram.  TEMPO/Tony Hartawan
Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2024, sejumlah harga bahan pokok kian melonjak. Per 7 April 2024, Panel Harga Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat mencatat harga daging sapi, daging ayam, cabai, bawang merah, dan bawang putih masih naik.


Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

14 hari lalu

Data inflasi Badan Pusat Statistik (BPS). Per Maret 2024, inflasi tahunan mencapai 3,05 persen menjelang Lebaran 2024.
Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

Analis Ibrahim Assuaibi memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini makin merosot menyentuh level Rp 15.910 sampai Rp 15.960.


Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

16 hari lalu

Ilustrasi pupuk UREA. Shutterstock
Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.


Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

22 hari lalu

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika sidak pengawasan relaksasi HET beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta Timur pada Jumat, 15 Maret 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

Ombudsman RI meminta pemerintah memperpanjang bantuan pangan hingga Desember 2024.


Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

23 hari lalu

Pedagang tengah melayani pembeli di Pasar PSPT, Jakarta, Rabu, 1 November 2023. BPS melaporkan sejumlah komoditas yang menjadi penyumbang inflasi terbesar terhadap inflasi Oktober 2023 yang mencapai 2,56% secara tahunan atau (year-on-year/yoy). Tempo/Tony Hartawan
Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

Harga bahan pokok terkini, sebagian besar mengalami kenaikan, seperti beras dan cabai.


Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

28 hari lalu

Ilustrasi arus mudik dan balik Lebaran. TEMPO/Hilman Fathurrahman
Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

Menhub Budi Karya Sumadi memperkirakan titik kemacetan pada arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi di ruas Jalan Tol Cipali.


Ekonom Sebut Harga Pangan Masih Pengaruhi Inflasi Periode Maret-April

29 hari lalu

Pedagang tengah melayani pembeli di Pasar PSPT, Jakarta, Rabu, 1 November 2023. BPS melaporkan sejumlah komoditas yang menjadi penyumbang inflasi terbesar terhadap inflasi Oktober 2023 yang mencapai 2,56% secara tahunan atau (year-on-year/yoy). Tempo/Tony Hartawan
Ekonom Sebut Harga Pangan Masih Pengaruhi Inflasi Periode Maret-April

Peneliti LPEM FEB UI Teuku Riefky memproyeksi inflasi Maret dan April 2024 sehubungan dengan harga pangan yang sampai sekarang masih tinggi.