Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berpikir Kenyang Bisa Kendalikan Nafsu Makan

image-gnews
(Ilustrasi: TEMPO/Ayu Ambong)
(Ilustrasi: TEMPO/Ayu Ambong)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta--Satu lagi cara mudah untuk menurunkan berat badan. Para ilmuwan menemukan bahwa ketika Anda berpikir mengenai banyaknya makanan yang Anda konsumsi beberapa jam setelah waktu makan, bisa membuat Anda merasa tetap kenyang alias tidak begitu lapar.

Hasil penelitian ini melibatkan para relawan yang mendapat porsi makan siang, ada yang banyak, ada yang sedikit, berupa sup. Namun para ilmuwan memanipulasi jumlah sup tersebut dengan memberikan pompa yang bisa mengisi ulang atau mengurangi jumlah sup yang dikonsumsi tanpa disadari oleh para relawan.

Segera setelah makan, jumlah konsumsi sup yang dimakan relawan disesuaikan dengan tingkat rasa lapar mereka, bukan disesuaikan dengan jumlah sup yang mereka lihat. Namun dua hingga tiga jam setelah makan siang, sebagian yang melihat porsi sup yang dikonsumsi lebih banyak ternyata merasa kurang lapar dibandingkan mereka yang melihat porsi supnya lebih sedikit.

Dua puluh empat jam setelah mengkonsumsi sup, sebagian besar relawan yang melihat porsi besar supnya, percaya bahwa porsi yang mereka konsumsi akan memuaskan rasa lapar mereka, demikian hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal PLoS One edisi 5 Desember 2012 seperti dikutip situs Health Day.

Temuan ini menunjukkan bahwa ingatan akan memberikan kontribusi independen terhadap rasa kenyang setelah makan, ungkap para ilmuwan dari University of Bristol, Inggris.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil temuan ini juga bisa digunakan untuk menemukan cara baru dalam menurunkan asupan kalori seseorang, ungkap siaran pers yang dikeluarkan universitas tersebut.

HEALTH DAY I ARBA'IYAH SATRIANI

Baca juga:
Gaya 1940-an Jadi Tren Rambut 2013
Lupakan Diet, Makan Saja Penganan Low Fat
Tidur Sejam Lebih Awal Tangkal darah Tinggi
Tidur Lebih Ampuh Ketimbang Obat
Susan Budihardjo: Imajinasi dari Komik

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

8 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

26 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.


Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

29 hari lalu

Ilustrasi alpukat (Pixabay.com)
Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?


6 Fakta Puasa Ramadan Bisa Sekaligus Diet

44 hari lalu

Ilustrasi puasa ramadan. TEMPO/Subekti
6 Fakta Puasa Ramadan Bisa Sekaligus Diet

Selain manfaat rohani, puasa Ramadan yang juga dapat mendukung upaya diet dan kesehatan seseorang.


Beda Diet Atlantik dan Mediterania, Cek Juga Kemiripannya

51 hari lalu

Ilustrasi makanan diet. shutterstock.com
Beda Diet Atlantik dan Mediterania, Cek Juga Kemiripannya

Diet Atlantik dan Mediterania sebenarnya punya banyak kemiripan tapi ada juga bedanya. Berikut penjelasannya.


Apa Itu Diet Flexitarian?

56 hari lalu

Ilustrasi diet makanan mentah. Freepik.com/Yanalya
Apa Itu Diet Flexitarian?

Diet flexitarian dikaitkan dengan risiko kardiovaskular yang lebih rendah dibandingkan pola makan omnivora.


Tips Bersantap di Restoran saat Sedang Diet

23 Februari 2024

Ilustrasi wanita menikmati makanan di restoran. Unsplash/Pablo Merchan
Tips Bersantap di Restoran saat Sedang Diet

Berikut tips dan teknik memesan makanan di restoran saat Anda tengah diet dan berpegang teguh pada rencana makan sehat.


Hasil Riset: Diet Atlantik Bisa Kurangi Risiko Sindrom Metabolik

11 Februari 2024

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Hasil Riset: Diet Atlantik Bisa Kurangi Risiko Sindrom Metabolik

Para peneliti menemukan bahwa Diet Atlantik yang menjadi pola diet tradisional di Portugal dan Galisia dapat mengurangi risiko sindrom metabolik.


5 Makanan Terbaik untuk Diet Golongan Darah O

8 Februari 2024

Ilustrasi diet makanan mentah. Freepik.com/Yanalya
5 Makanan Terbaik untuk Diet Golongan Darah O

Diet golongan darah O D'Adamo fokus pada daging organik tanpa lemak, buah-buahan, dan sayuran, serta menghindari produk susu, gandum, alkohol, dan kafein.


Rahasia Tubuh Sehat dan Diet ala Song Joong Ki

3 Februari 2024

Song Joong Ki. Foto: Instagram/@highziumstudio
Rahasia Tubuh Sehat dan Diet ala Song Joong Ki

Bagaimana cara Song Joong Ki tetap bugar dan sehat di tengah aktivitas yang padat?