Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Operasi Bayi Kebar Siam Libatkan 50 Dokter Ahli

Editor

Pruwanto

image-gnews
Perawat memegang bayi kembar siam Rahma-Rahmi di Rumah Sakit Moehamad Husein Palembang, Sumsel (12/6). Mereka lahir tahun 2012 itu akan menjalani operasi pemisahan pada Sabtu ini. ANTARA/Feny Selly
Perawat memegang bayi kembar siam Rahma-Rahmi di Rumah Sakit Moehamad Husein Palembang, Sumsel (12/6). Mereka lahir tahun 2012 itu akan menjalani operasi pemisahan pada Sabtu ini. ANTARA/Feny Selly
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:Bayi kembar siam Sandrina Fauzia Rahma(Rahma) dan Sandrina Fauzia Rahmi (Rahmi) akan dioperasi Tim dokter Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang dan RS. Soetomo Surabaya. Operasi ini akan melibatkan 50 ahli medis. “Ada sekitar 50 dokter kami juga siapkan dokter lainnya yang bisa saling menggantikan,” kata Kepala Instalasi Departemen Kesehatan Anak RSMH Rismarini.

Ke-50 orang dokter tersebut merupakan tim ahli dalam bidang kardiovaskular, paru, bedah anak, bedah urologi, bedah plastik, bedah syaraf, bedah ortopedi, dan tim anestesi. Rahma- Rahmi tengah menjalani isolasi diruang perawatan media. Mereka hanya bisa ditemani oleh tim dokter dan orangtuanya.

Penjagaaan secara ketat dilakukan oleh pihak rumah sakit agar pasien dapat terhindar dari virus yang dapat menurunkan kualitas kesehatan mereka. "Pasien sengaja dijauhkan dari sumber-sumber penyakit,bakteri, dan virus yang dibawa oleh orang luar."

Ketua tim dokter RS Soetomo Surabaya, Dr Agus Harianto Sp.A(K) menjelaskan dirinya membawa belasan tenaga dokter berpengalaman dalam menghadapi pasien seperti Rahma dan Rahmi. RS Soetomo Surabaya telah menjalankan tindak medis terhadap 54 bayi kembar siam dengan beragam tingkat kesulitan. "Kami bawa tim yang sudah berpengalaman dalam menghadapi kasus serupa. Paling tidak kami Sudah 54 kali jalankan operasi kembar siam," kata Dr Agus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PARLIZA HENDRAWAN

Topik terhangat:

Tarif Progresif KRL
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | PKS Didepak?

Berita Terpopuler
Cara Terbaik Mengisi Baterai Smartphone 

Pukat: Ungkap Hambalang, KPK Terganjal Kekuasaan

Thohir Ingin Remajakan Skuad Inter

Bentuk Gigi Tunjukkan Kepribadian

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

6 November 2022

Wanita paruh baya atau emak-emak tampak di video sedang terbawa emosi saat menonton televisi.
Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

Televisi telah menjadi hiburan bagi kebanyakan manusia modern. Bagi balita, dampak buruk apa yang bisa ditimbulkan dari menonton TV Digital ?


8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

3 April 2019

Ilustrasi terapi untuk anak/autisme. Shutterstock
8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

Autisme bukan kelainan, melainkan keterbatasan seseorang dalam berkomunikasi dan bersosialisasi.


Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

4 Februari 2019

Ilustrasi bayi. Pixabay.com
Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir rentan alami gangguan kesehatan jantung akibat perubahan iklim


Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

24 Januari 2019

Ilustrasi ayah dan ibu mengobrol dengan balita. shutterstock.com
Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

Gerakan ritmis pada anak bisa membantu mengembangkan kemampuan berbicara pada anak usia dini.


Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

15 November 2018

Bayi Gumoh. youtube.com
Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

Salah satu gangguan pencernaan yang sering terjadi pada bayi usia 0-12 bulan adalah gumoh. Gumoh bukan muntah yang diawali mual dan penuh di perut.


Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

11 November 2018

Anggota WET Indonesia memperagakan gerakan akuarobik menggunakan pelampung yang dinamakan noodle. TEMPO | Dwi Nur Santi
Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

Ketimbang memaksakan anak belajar berenang, ada baiknya orang tua memperkenalkan anak pada olahraga akuarobik atau aerobik air.


Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

6 November 2018

ilustrasi telinga bayi (pixabay.com)
Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

Banyak ibu mengira kulit bayi menjadi sensitif jika terkena air susu ibu atau ASI saat menyusui, terutama di daerah pipi


Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

1 November 2018

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

Imunisasi adalah prosedur penting untuk mencegah anak terkena infeksi penyakit sejak usia dini.


Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

19 Oktober 2018

Poppy Bunga usai melahirkan anak keduanya. (Seno/Tabloidbintang.com)
Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

Poppy Bunga menceritakan infeksi usus yang terjadi kepada anak keduanya saat berusia 2 minggu, dan baru ketahuan di usia 1,5 bulan.


Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

17 Oktober 2018

ilustrasi susu (pixabay.com)
Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

Kontroversi susu kenal manis, apakah termasuk produk susu atau bukan memiliki implikasi yang panjang sampai ke masalah stunting.