TEMPO.CO, Jakarta - Perceraian adalah mimpi buruk bagi perjalanan hidup sebuah pasangan. Tak hanya pada usia pernikahan yang masih muda, perceraian juga bisa mengancam pasangan yang sudah membina rumah tangga sejak lama.
Psikolog Kassandra Putranto menjelaskan, keretakan rumah tangga bisa terjadi pada usia pernikahan mana pun. "Setiap perjalanan pernikahan, pasti ada masanya saat terjadi hal yang sulit," katanya, Rabu, 8 Januari 2014.
Dia menjelaskan, tidak ada patokan bahwa pada pernikahan yang sudah lama terhindar dari ancaman perceraian, sedangkan yang baru menikah lebih rentan, atau sebaliknya. "Itu semua tergantung bagaimana cara pasangan itu berkomunikasi," kata Kassandra.
Psikolog keluarga ini menganggap komunikasi adalah media yang tepat dalam menjaga suatu hubungan. Namun, ia menjelaskan, mengenal karakter pasangan juga penting karena akan menentukan bagaimana cara mereka berkomunikasi.
"Setiap orang pasti memiliki caranya sendiri dalam berkomunikasi. Ada yang suka berteriak, bersuara pelan, bahkan diam. Pengetahuan tentang pasangan Anda harus digunakan," katanya.
Kassandra juga mengungkapkan bahwa agar pernikahan lebih awet, pasangan harus menguatkan komitmen mereka ketika melakukan pernikahan. "Menikah karena agama atau ingin mempunyai keturunan adalah komitmen yang harus selalu ditanamkan pada setiap pasangan. Bukan karena tak mau hidup sendiri, apalagi karena harta pasangannya," kata Kassandra.
RINDU P HESTYA
Berita Lain:
Sampai Kapan Fenomena Cabe-cabean Bertahan
Soal Cabe-cabean, Orang Tua Harus Melakukan Ini
Kegiatan Rutin Harian Pengaruhi Kualitas Tidur
Di Jepang Juga Ada Fenomena 'Cabe-cabean'
Cuaca Dingin AS Picu Keracunan Karbon Monoksida