TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan tahun baru Imlek dirayakan masyarakat Tionghoa dengan sukacita. Budaya Tionghoa dikenal kaya simbol-simbol dan tradisi. Tak terkecuali menu tahun barunya. Dalam perayaan Imlek, ada banyak sajian yang dihidangkan.
Pakar kuliner Sisca Soewitomo mencoba menjelaskan beberapa hidangan yang biasa disajikan pada saat perayaan Imlek. Berikut ini beberapa masakan Imlek yang telah menjadi tradisi:
Kue keranjang
Kue keranjang merupakan sajian tradisi Tionghoa. Kue keranjang memiliki beragam bentuk. Dalam penyajiannya, kue keranjang selalu diletakkan paling bawah di antara kue lainnya. Ini karena simbol kue keranjang yang menjelaskan orang paling tua wajib mengayomi dan dihormati dalam keluarga.
Mi
Dalam perayaan Imlek, mi tak pernah lepas sebagai hidangan yang wajib disajikan. Mi melambangkan panjang umur. Dari kebiasaan inilah, mi kerap disajikan pada tahun baru Cina sebagai harapan umur panjang dan hubungan dalam keluarga senantiasa rukun.
Buah
Pada tahun baru Imlek, buah menjadi sangat penting. Buah jeruk, misalnya, dinilai memiliki rasa yang manis.
Ikan bandeng
Ikan adalah bahan paling umum yang digunakan untuk memasak makanan Imlek. Ikan juga merupakan menu pokok dalam tiap perayaan Imlek. Bagi orang Tionghoa, kata "ikan" sama artinya dengan "surplus" atau "melimpah ruah". Ikan biasanya diolah dan disajikan utuh bersama kepala dan ekornya. (Baca juga: Tradisi Unik Perayaan Imlek)
RINA ATMASARI
Berita Lain:
Aib Dibuka Mantan Kawan, Farhat Abbas Membalas
Dituding KDRT, Ini Jawaban Farhat Abbas
Farhat Abbas Minta Nia Mengingat Jasanya