TEMPO.CO, Jakarta - Anda masih bergulat dengan berbagai cara diet yang bisa menguruskan badan? Mungkin nafsu untuk terus mengonsumsi makanan akan berkurang saat melakukannya di hadapan cermin seperti yang dikutip dari Dailymail, Senin 28 Desember 2015.
Ditemukannya cermin mungkin mengungkap penampilan dan juga pola makan. Keinginan untuk terus mengisi mulut dengan makanan akan berkurang bila dilakukan di depan cermin. Hal itu didapat dari sebuah penelitian. Peneliti Dr Ata Jami dari University of Central Florida mengatakan bayangan yang muncul di cermin tak hanya menjelaskan tentang keberadaan fisik. Melainkan, penilaian dari segi mental.
Cermin memungkinkan untuk individu memberi penilaian terhadap dirinya sendiri dari bayangan yang muncul. Hal itu, sama dengan saat individu memberi penilaian terhadap orang lain. "Itu bisa memberi penilaian terhadap mereka secara objektif dan membantu mereka menilai dirinya sama seperti saat menilai orang lain," ujarnya. Saat individu mengonsumsi makanan tak sehat seperti makanan tinggi kalori dan lemak, kenikmatannya juga berkurang. Individu akan merasa tak nyaman melihat dirinya sendiri sedang melumat makanan yang seharusnya tak diizinkan melewati mulutnya.
Penelitian dilakukan terhadap 185 mahasiswa di universitas tersebut. Responden diminta untuk memilih kue cokelat atau salad buah. Kemudian, para peneliti mengevaluasi responden yang mengonsumsi di hadapan cermin dan tidak. Dalam penelitian, mereka yang memilih menikmati kue cokelat di depan cermin merasa makanan itu tak selezat biasanya. Hal itu berbeda dengan mereka yang menikmati kue cokelat di ruangan tanpa cermin.
Sementara itu, efek tersebut tak terjadi kepada mereka yang mengonsumsi salad buah. Mereka merasa lebih percaya diri dengan pilihannya untuk memasukkan salad buah ke dalam organ pencernaannya. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa keberadaan cermin pada ruang makan dapat menekan angka konsumsi makanan tak sehat. Berubahnya rasa, bukan ditimbulkan karena keberadaan cermin.
Baca Juga:
Melainkan, penilaian terhadap diri yang melakukan hal salah yaitu mengonsumsi makanan tak sehat. Temuan ini juga telah dipublikasikan pada Jurnal dari Riset Asosiasi Konsumen. Berdasarkan jurnal, cara lain yang bisa diterapkan untuk mengurangi nafsu makan adalah dengan menggunakan peralatan makan yang lebih kecil serta menggunakan sendok dan garpu.