Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini 8 Tema Gading Nite Carnival di JFFF 2016  

image-gnews
Gading Nite Carnival 2016 by JFFF Info
Gading Nite Carnival 2016 by JFFF Info
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sabtu sore, 23 April 2016, menjadi hari yang dinantikan Puspita. Warga Cempaka Putih ini mengaku sejak pukul tiga sore sudah mengajak kedua putri kembarnya, Rina dan Rani, menyaksikan Gading Nite Carnival, yang menjadi bagian dari Jakarta Fashion Food and Festival (JFFF) 2016. Acara rutin tahunan, yang sekarang sudah memasuki tahun ke-13 ini, menjadi momen yang ditunggu-tunggu wanita yang berprofesi sebagai pengusaha katering itu.

"Saya tertarik menonton acara pawai atau Gading Nite Carnival. Tahun lalu, sepulang jenguk saudara, terjebak macet. Tak sengaja kami berteduh di Mal Kelapa Gading bersama si kembar dan menyaksikan karnaval JFFF 2015. Acaranya seru dan heboh, si kembar suka, dan sejak itu kami menantikan momen ini," ujar Puspita.

Menurut Soegianto Nagaria,  Chairman JFFF 2016, dalam  penyelenggaraannya kali ini, ditampilkan atraksi berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
 
Soegianto menerangkan,  tahun ini Gading Nite Carnival bakal lebih maju dan bisa dinikmati banyak orang.

"Tak hanya di atas panggung, sepanjang jalan dipadati masyarakat yang datang untuk menyaksikan (pergelaran), " kata Soegianto.

Tema Gading Nite Carnival tahun ini ialah “Negeri Impian”, yang menerangkan bahwa Tuhan menciptakan Nusantara dengan pesona keindahan dalam keragaman budaya, etnis, dan wastra yang kaya motif.

"Nah, dalam keragaman tersebut, suasana damai, tenang, serta penuh kebahagiaan di dalamnya menjadi impian sebagian besar umat manusia. Hal ini jadi inspirasi dalam tema sekarang," ucap Soegianto panjang lebar. Karnaval kali ini terpilah dalam sembilan bagian, yaitu Universe, Toyland, Boneka, Candyland, ESMOD, Avantasia, Negeri Di Atas Awan, Jember Fashion Carnival, dan Love and Harmony.
 
Universe melambangkan keindahan budaya Indonesia yang membaur dengan dunia modern. Bagian ini menampilkan para penari dengan kostum yang terinspirasi pakaian adat Dayak, Kalimantan. Para penari hadir dalam kostum atraktif, yang juga tampil dalam gerak dinamis serta senam ritmis.

Adapun Toyland menampilkan Indonesia sebagai negara yang memiliki banyak kekayaan budaya serta memiliki beragam mainan lokal yang unik. Pada sekuen ini, para penari mengenakan kostum yang terinspirasi busana prajurit Keraton Yogyakarta.

Boneka merupakan salah satu bentuk mainan yang dimiliki hampir seluruh anak-anak di penjuru dunia dengan rupa dan bentuk yang berbeda, sesuai dengan kulturnya masing-masing. Sekuen ini menggambarkan akulturasi kebudayaan dunia.

Sedangkan Candyland menggambarkan ragam budaya melalui tarian, busana, mainan, serta kuliner yang telah dikenal hingga mancanegara. Berbagai macam jajanan lokal, seperti kembang gula, gulali, dan bermacam permen lainnya, menjadi inspirasi kostum pada sekuen ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

ESMOD menerangkan kesuksesan para desainer muda berbakat. Mimpi para desainer itu terwujud nyata saat ini. Sebab, karyanya menjadi bagian dari  tren mode Indonesia, bahkan tren dunia, pada beberapa kesempatan.

Avantasia menyajikan wayang sebagai salah satu hiburan kesenian khas Jawa, yang sudah terkenal hingga ke mancanegara. Begitu pula dengan kesuksesan film Avatar besutan sutradara andal Steven Spielberg. Pada sekuen yang menggabungkan dua hal populer mewakili unsur tradisional dan modern ini, pengunjung dimanjakan dengan keunikan yang tertata apik dengan kostum atraktif.

Adapun Negeri Di Atas Awan menyajikan suasana hidup yang tenang dan damai, yang selalu diimpikan manusia. Pada sekuen ini, ditampilkan parade penari dengan gerakan dan kostum yang menggambarkan suasana negeri di atas awan yang damai.

Sementara itu, Jember Fashion Carnival menampilkan suasana semarak dan penuh kemeriahan. Parade kostum yang dikenakan rombongan penari itu sudah terkenal hingga ke mancanegara.

Kemudian, Love and Harmony merupakan penutup dari seluruh rangkaian parade. Tema Love and Harmony hadir menggambarkan cinta dan keselarasan pesona ragam bumi Nusantara. Seluruh kehidupan manusia akan terasa lebih tenteram dan nyaman bila mereka saling menghargai, demi tercapainya kehidupan yang damai di seluruh negeri.

"Saya dan anak-anak suka menyaksikan pawai yang berlangsung semarak," kata Puspita.

HADRIANI P.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Suami Tenggelam Ditinggal Istri Cari Tempat Adem

10 September 2018

Ilustrasi orang tenggelam. pulse.com.gh
Suami Tenggelam Ditinggal Istri Cari Tempat Adem

Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara sempat melakukan pencarian soal laporan warga yang hilang saat berenang di GOR Bahtera Jaya, ternyata tenggelam.


Potensi Wisata di Muara Angke

20 Maret 2018

Pasukan oranye mengangkat sampah di hutan mangrove Muara Angke, Jakarta Utara pada Senin, 19 Maret 2018. TEMPO/Dias Prasongko
Potensi Wisata di Muara Angke

Sampah yang menggunung di kawasan Hutan Mangrove, Ecomarine Muara Angke, Jakarta Utara, meresahkan masyarakat sekitar.


Cari Rumah di Kelapa Gading di Bawah 1 M? Coba di Sini

6 November 2017

Suasana pembangunan proyek LRT, di koridor 1 Kelapa Gading, Jakarta Utara, 28 Agustus 2017. TEMPO/Imam Sukamto
Cari Rumah di Kelapa Gading di Bawah 1 M? Coba di Sini

Sebuah perumahan di Kelapa Gading ditawarkan dengan harga Rp 900 jutaan untuk tipe 60/36.


Cerita Para Korban Kebakaran Kesekian di Kampung Dao Atas Ancol  

17 September 2017

Ratusan Warga korban kebakaran di Kampung Dao Atas RT 13 RW 05 Kelurahan Ancol  di tempat pengungsian. Warga ditempatkan di dua tempat di tenda PMI dan Dinas Sosial di belakang hotel Alexis dan Masjid At Taubah, Kebon Sayur. Sebagian warga tidak mendapatkan tempat di tenda pengungsian. TEMPO/M. Nafi'
Cerita Para Korban Kebakaran Kesekian di Kampung Dao Atas Ancol  

Kampung Dao Atas, RT 13 RW 5, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, bukan kali ini saja tertimpa musibah kebakaran.


Api Hanguskan Puluhan Rumah di Dao Atas Ancol, Enam Warga Terluka

16 September 2017

ilustrasi kebakaran. Tempo/Indra Fauzi
Api Hanguskan Puluhan Rumah di Dao Atas Ancol, Enam Warga Terluka

Api melahap puluhan rumah di pinggiran rel Kampung Dao Atas, Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara yang mengakibatkan sedikitnya 6 warga terluka.


Akses Gratis Pantai Ancol, Pengelola Segera Bertemu Pemprov DKI

15 September 2017

Pantai Beach Pool di kawasan timur Ancol terlihat lebih ramai dan penuh pengunjung dibanding Pantai Indah di bagian barat. 1 September, 2017. TEMPO/NAFI
Akses Gratis Pantai Ancol, Pengelola Segera Bertemu Pemprov DKI

Kepala Komunikasi Korporat PT Pembangunan Jaya Ancol Rika Lestari menyatakan manajemen akan segera bertemu dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Djarot Melarang Ada Mal dan Hotel di Sekitar Taman BMW, Sebab...  

9 September 2017

Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat bersama istrinya, Heppy Farida, melakukan peletakan batu pertama dalam acara Groundbreaking pembangunan Clubhouse dan Fasilitas Olahraga di Taman BMW, Jakarta Utara, 9 September 2017. TEMPO/Adam
Djarot Melarang Ada Mal dan Hotel di Sekitar Taman BMW, Sebab...  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melarang pembangunan mal dan hotel di sekitar Stadion Internasional Taman Bersih Manusiawi Wibawa (BMW).


Warga Pademangan Meninggal Tragis Terlindas Mobil Sendiri

3 September 2017

ilustrasi tabrakan. Tempo/Indra Fauzi
Warga Pademangan Meninggal Tragis Terlindas Mobil Sendiri

Nasib tragis menimpa Kwang Penk, warga Pademangan Barat, Jakarta Utara yang tewas akibat terluka setelah terlindas mobilnya sendiri Sabtu sore lalu.


Kebakaran Kalibaru, Wali Kota Husein Janji Bantu Korban

1 September 2017

Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad meninjau lokasi kebakaran di Pasar Kalibaru, Jakarta Utara, 1 September 2017. TEMPO/NAFI
Kebakaran Kalibaru, Wali Kota Husein Janji Bantu Korban

Menurut Husein, dia belum mendapatkan angka taksiran kerugian akibat musibah kebakaran tersebut.


Setahun Diterapkan, Djarot: Ganjil-Genap Efektif Urai Kemacetan

29 Agustus 2017

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan Kantor Bank DKI Cabang Utama Balaikota dan meluncurkan secara resmi aplikasi JakOne Mobile milik Bank DKI, bertempat di Kantor Bank DKI Cabang Balaikota, 29 Agustus 2017. TEMPO/Irfan
Setahun Diterapkan, Djarot: Ganjil-Genap Efektif Urai Kemacetan

Djarot Saiful mengatakan pengaturan ganjil - genap dibutuhkan karena Jakarta sedang melakukan pembangunan infrastruktur transportasi.