TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas di Stasiun Kereta Api Kertapati Palembang terpantau ramai dan kondusif serta tidak terjadi penumpukan penumpang yang hendak mudik jelang Lebaran.
Pantauan pada Senin (4 Juli 2016), penumpang memenuhi pintu kedatangan dan keberangkatan tetapi kondisinya terlihat kondusif. Apalagi saat ini PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menerapkan sistem tiket sesuai kapasitas angkut sehingga proses keberangkatan berjalan tertib.
Sementara itu Manager Humas PT KAI (Persero) Divisi Regional III, Aida Suryanti, mengatakan puncak arus mudik terjadi sejak H-5 hingga H-1 Idulfitri. "Sampai saat ini kondisi laju mudik masih tetap kondusif, karena penumpang yang berangkat dalam kapasitas angkut," katanya.
Aida menerangkan, selain menyediakan tiket yang dalam kapasitas lebih banyak dari hari normal, juga dilakukan antisipasi terjadinya kecelakaan, serta dalam meningkatkan keselamatan dan pelayanan kepada pemudik.
Salah satunya dengan menyiapkan alat material untuk siaga (Amus) di sejumlah titik rawan, penambahan petugas memeriksa jalan rel ekstra dan petugas flying gang.
"Kamiakan maksimalkan pelayanan. Bahkan pada hari raya nanti, kereta api ini akan tetap beroperasional," ujarnya.
Tak hanya itu, kata dia, selama masa angkutan lebaran, perusahaan juga siagakan posko lebaran di sejumlah stasiun.