TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan Oscar Primadi berujar, pada H+3 Lebaran ini, para pemudik mesti mewaspadai hal-hal yang dapat mempengaruhi kondisi kesehatannya. Hal itu sesuai dengan pernyataan Direktur RSUP Persahabatan Mohammad Ali Toha, Sabtu, 9 Juli, 2016.
Saat perjalanan jauh, menurut Ali, para pemudik pada umumnya mengalami kelelahan dan stres karena kurang istirahat. Asupan makanan pun tidak teratur dan optimal. Selain itu, terjadi kontak dengan tempat umum yang kurang higienis dan polusi udara.
"Masalah yang dihadapi oleh pemudik ini akan berdampak pada tubuh serta meningkatkan risiko bagi kesehatan secara umum dan khusus pada pernapasan, bahkan risiko kematian. Risiko lebih tinggi akan terjadi pada anak-anak, orang tua, dan orang yang menderita penyakit kronis," ujarnya.
Oscar pun mengatakan terdapat beberapa upaya pencegahan bagi terjadinya penyakit pada paru dan pernapasan pada pemudik. Menurut dia, pemudik mesti memastikan kondisi kendaraan tetap baik dan tidak ada kebocoran gas yang masuk ke kabin mobil.
Pemudik juga perlu memastikan kondisi kesehatannya sebelum melakukan perjalanan panjang. "Catat semua riwayat kesehatan anggota keluarga yang ikut, terutama terkait penyakit-penyakit yang diderita, dan beri perhatian khusus pada anak-anak, orang tua, dan orang dengan penyakit kronis," katanya.
Pada saat macet, Oscar menyarankan pemudik tetap berada di dalam kendaraan dan menutup jendela serta pintu kendaraan untuk mengurangi masuknya polusi ke dalam kendaraan. "Nyalakan AC dengan mode recirculate, jangan mode outdoor circulate yang mengambil udara dari luar," tuturnya.
Jika terjadi kemacetan total dan udara di luar tidak panas, Oscar mengimbau pemudik mematikan mesin kendaraannya untuk mengurangi polusi udara di sekitar kemacetan. "Hindari menambah bahan polusi udara yang dapat masuk ke dalam tubuh, misalnya merokok," katanya.
Oscar juga menyarankan agar pemudik, terutama yang mengendarai sepeda motor, untuk menggunakan masker atau respirator. Pengguna mobil pun perlu menyediakan masker agar dapat digunakan pada kondisi tertentu. "Apabila memungkinkan, hindari kawasan macet. Pilih jalur yang lebih lancar."
Selain itu, Oscar mengimbau pemudik makan makanan yang bergizi dan sering mencuci tangan. "Usahakan dapat istirahat selama perjalanan agar tubuh tetap fit. Jangan dipaksakan untuk tetap mengemudi tanpa istirahat," ujar Oscar, menambahkan.
ANGELINA ANJAR SAWITRI