TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa daerah khususnya Jakarta akan melakukan pemungutan suara untuk memilih kepala daerah pada Rabu, 15 Februari 2017. Psikolog Tika Bisono mengatakan pembangunan atau infrastruktur akan menjadi pertimbangan pemilih atau masyarakat.
Sebab, menurut Tika, saat ini beberapa daerah di Indonesia sedang dalam pembangunan. "Pemilih akan lihat yang praktis, seperti infrastruktur dan fisik," kata Tika kepada Tempo, Selasa, 14 Februari 2017.
Baca juga: Ini 7 Tradisi Perayaan Valentine Paling Romantis di Dunia
Tika menjelaskan, pemilih akan melihat kepada apa yang dibuat calon pemimpin tersebut untuk masyarakat. "Yang nyata, tapi ini lebih kepada calon petahana," ujarnya.
Jika masyarakat menganggap tidak ada hasil nyata pembangunan dari calon, pemilih akan memilih yang terbaik, atau yang dianggap bukan yang terbaik.
"Misalnya kalau orang (calon) baru lebih kepada omongan atau janji akan membangun fisik seperti revitalisasi pasar," kata Tika.
Selain itu, menurut Tika, revolusi mental akan menjadi pertimbangan pemilih untuk memilih pasangan calon.
"Seperti pasangan ini tidak ada indikasi korupsi. Tapi, ini tidak mudah karena lebih kepada janji," ujarnya.
AFRILIA SURYANIS
Baca juga:
48 Persen Warga Asia Rayakan Valentine dengan Makan Malam
Seberapa Penting Sentuhan di Hari Valentine? Simak Risetnya