Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Masukan dari Kemdikbud untuk Buku Anak Kontroversial Ini

image-gnews
Buku Aku Belajar Tidur Sendiri by 2Facebook
Buku Aku Belajar Tidur Sendiri by 2Facebook
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Beredarnya buku cerita anak “Aku Berani Tidur Sendiri,” sebuah judul dari seri “Aku Belajar Mengendalikan Diri”, yang diterbitkan Penerbit Tiga Ananda, lini Penerbit Tiga Serangkai, memancing reaksi masyarakat luas.

Baca Juga:Netizen: Buku Ini Kontroversi, Menyesatkan dan Usut Tuntas!

Masyarakat merespon narasi teks dan ilustrasi pada buku yang membahas secara detil tentang kegiatan ‘masturbasi’ pada anak usia dini. Kendati Penerbit sudah menarik buku tersebut dari pasaran, namun publikasi media dan reaksi masyarakat masih menguat.  

Mengomentari masalah ini, Satuan Tugas Gerakan Literasi Sekolah (Satgas GLS) Kemendikbud mengirimkan surat (elektronik) kepada Penerbit Tiga Ananda, pada Selasa, 21 Februari 2017. Melalui surat elektronik atau imel yang juga ditembuskan kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan sejumlah pihak di lingkungan Kemendikbud.Adapun tiga masukan dari Satgas GLS dalam surat tersebut sebagai berikut:(Baca :Bugar Tanpa Olahraga Khusus? Begini Rahasia Happy Salma)

Pertama, pendidikan seks untuk anak adalah materi yang sangat kompleks dan membutuhkan pendekatan multidisipliner dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, pendidikan, dan psikologi anak. Dalam penyampaiannya di ruang publik, materi ini perlu dikemas dengan mempertimbangkan norma kepatutan dan agama yang dianut oleh masyarakat.

Kedua, buku anak bergambar adalah media multimoda yang melibatkan teks bahasa, teks visual atau ilustrasi, didukung dengan warna, penataan atau layout, juga gestur, ekspresi wajah tokoh yang keseluruhannya mempengaruhi pemahaman anak terhadap konten cerita.(Baca Juga:Nuansa Henry Moore dalam Koleksi Burberry)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apabila buku ini dibacakan kepada pembaca anak, maka teks auditori narasi orang dewasa ketika membacakan cerita juga diskusi dialogis yang terjadi ketika sesudah cerita dibacakan akan mempengaruhi persepsi pembaca anak tentang materi cerita.

Ketiga, buku anak bergambar bukan hanya berfungsi sebagai media didaktik, yaitu media bagi orang dewasa untuk menyampaikan nilai-nilai kepada anak, namun juga berperan sebagai sarana yang menghibur anak dan memuaskan rasa ingin tahu mereka.

Dengan kekhasan ini, bacaan anak harus memuat materi yang mudah dipahami, sesuai dengan daya nalar, dan disampaikan dengan elemen atau kebahasaan dan visual yang baik dan menarik.

HADRIANI P.

Baca Juga:Anda Sibuk?Jangan Abaikan Minum Air Putih, Ini Manfaatnya!

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peluncuran Buku Majukan Perdagangan Bersama Zulhas

43 hari lalu

Peluncuran Buku Majukan Perdagangan Bersama Zulhas

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali menyoroti pentingnya kolaborasi sebagai kunci keberhasilan dalam memajukan sektor perdagangan Indonesia.


IKAPI Kecam dan Batal Hadiri Frankfurt Book Fair 2023, Begini Sejarah Ikatan Penerbit Indonesia

17 Oktober 2023

Frankfurt Book Fair (FBF). Ikapi
IKAPI Kecam dan Batal Hadiri Frankfurt Book Fair 2023, Begini Sejarah Ikatan Penerbit Indonesia

Simak sejarah IKAPI yang salah satu pelopornya merupakan sastrawan Sutan Takdir Alisjahbana. IKAPI mengecam dan batal hadiri Frankfurt Book Fair 2023


Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

28 September 2023

Suasana peluncuran Buku Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan di Yogyakarta Selasa, 26 September 2023. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Buku Awan Merah: Cerita Colombus hingga Cyrus Habib dalam Refleksi Rohaniwan

Rohaniwan yang juga pengajar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Baskara T. Wardaya menulis buku bertajuk Awan Merah: Catatan Sepanjang Jalan.


FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

Komisioner KPAI, Retno Listyarti, dalam diskusi PR Pendidikan di Hari Anak di Jakarta, 20 Juli 2019. Tempo/Friski Riana
FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.


MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Ir. Nizam. dikti.kemdikbud.go.id
MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.


Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bamboo Dome, Tempat Makan Siang Pemimpin dan Delegasi G20.
Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.


Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim memberi sambutan dalam peluncuran Politeknik Tempo Jakarta, Sabtu, 31 Juli 2021. Kredit: Tempo
Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.


4 Tahapan Membuat ISBN, Penuhi 8 Syarat ini

11 Mei 2022

Ilustrasi wanita sedang membaca buku. Unsplash/Streetwindy
4 Tahapan Membuat ISBN, Penuhi 8 Syarat ini

Begini cara mengajukan permohonan ISBN dengan memenuhi 8 syarat teknis. Apa saja?


MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

Massa yang tergabung dalam Gerakan Perempuan Anti Kekerasan (Gerak Perempuan) melakukan aksi diam di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Senin, 10 Februari 2020. Aksi ini dilatarbelakangi masih adanya kasus kekerasan seksual di lingkungan kampus. TEMPO/Muhammad Hidayat
MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.


IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

Gedung Rektorat IPB University di kampus IPB Dramaga Bogor /ANTARA
IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).