Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Toleransi jadi Kunci Sukses Pasangan Beda Agama, Ini Faktanya!

image-gnews
Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Ungkapan cinta itu buta bisa menggambarkan dua insan yang saling jatuh hati meski perbedaan yang memisahkan mereka begitu besar.(Baca:Flu Masih Bandel? Coba 5 Jenis Makanan ala Dapur Ini)

Tetapi bagaimana bila terlanjur jatuh cinta pada orang yang beda agama? Psikolog Greta Vidya Paramita mengatakan ada satu hal yang harus disiapkan sejak awal bila memutuskan untuk menjalin hubungan dengan orang yang menganut kepercayaan berbeda.

“Kesiapan bertoleransi,” kata Greta. Dia menjelaskan toleransi yang ia maksud adalah bisa menerima bahwa Anda dan pasangan menganut nilai dan prinsip yang berbeda. Selain itu, Anda juga harus siap membuka diri terhadap perbedaan-perbedaan tersebut.

Greta melanjutkan, Anda harus siap memberi kesempatan pada pasangan untuk beribadah sesuai kepercayaannya. Juga tidak saling memaksakan agama satu sama lain.

Meski demikian, pada akhirnya perbedaan tersebut harus disikapi secara realistis. Menurut Greta, bila perbedaan yang ada terlalu besar untuk bisa diterima satu sama lain, pikirkan lagi solusi terbaik.(Baca:Menggetarkan Tubuh Manfaatnya dari Tulang sampai Diabetes)

“Apabila Anda tidak dapat bertoleransi dan terlalu banyak yang harus dikompromikan maka perlu dipikirkan ulang sejauh mana Anda akan sanggup menjalani hubungan tersebut,” tutur dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan manusia tak pernah selalu mulus, ada kalanya melewati jalan berbatu dan berliku. Greta menyarankan untuk mempertimbangkan apakah Anda dan pasangan bisa melewati masa-masa sulit, misalnya ketika menghadapi konflik atau perbedaan pendapat.

“Harus selalu diingat bahwa sebuah hubungan tidak selalu dalam masa-masa menyenangkan,” imbuh dia.

ANTARA

Baca Juga:
Risiko Kanker Payudara Dipengaruhi Diet Saat Remaja
Perut Selalu Lapar, Ini Tujuh Fakta Penyebabnya



Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

15 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.


Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Ilustrasi wanita patah hati atau putus cinta. Freepik.com
Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.


Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Ilustrasi wanita bersedih. shutterstock.com
Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?


Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Ilustrasi pertemanan wanita. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.


Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani. Instagram/@smindrawati
Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.


9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.


Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.


15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

14 Oktober 2018

ilustrasi kebakaran. Tempo/Indra Fauzi
15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

Sebanyak 15 kamar indekos di Jalan Lebak RT8 RW8 Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu pagi ludes akibat kebakaran.


Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

12 Agustus 2018

Petugas Satpol PP memeriksa bilik panti pijat saat menggelar razia di Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta, 25 Januari 2016. Razia ini dilakukan untuk mencegah terjadinya praktik prostitusi di wilayah tersebut. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

Tiga panti pijat yang telah digerebek pemerintah DKI ternyata masih beroperasi, yakni griya-griya pijat di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.