Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenapa Menarik Nafas Dalam Bisa Menenangkan Ketegangan?

image-gnews
Ilustrasi pria menyilangkan kaki. shutterstock.com
Ilustrasi pria menyilangkan kaki. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kala ketegangan menghantui Anda, banyak orang yang menyarankan untuk menarik nafas dalam-dalam lalu menghembuskannya perlahan. Tahukah mengapa cara ini bisa berhasil?

Baca: Teknik Pernapasan 4-7-8 Bisa Bikin Kita Tidur dalam 60 ...

Para ilmuwan dalam jurnal Science mengungkapkan bahwa sekelompok saraf di otak yang bertugas mengatur pernafasan terhubung langsung ke pusat gairah otak. Dengan kata lain, pernapasan berefek langsung pada aktivitas keseluruhan otak.

Hal ini disimpulkan berdasarkan percobaan yang dilakukan tim peneliti yang dipimpin Mark Krasnow, profesor biokimia dari Stanford University. Mereka mempelajari 3.000 neuron di batang otak tikus yang mengontrol semua pola pernafasan dari mulai pernafasan cepat-- biasanya manusia mengalaminya kala gembira--, lalu pernafasan lebih lambat misalnya saat menangis.

Mereka menempatkan tikus di sebuah kandang lalu memindahkannya ke kandang lain --lingkungan baru. Normalnya, ketika tikus menghadapi sesuatu yang baru, mereka gugup dan obsesif menjelajahi lingkungan baru mereka. Tapi yang terjadi adalah, tikus ini justru tenang dan beristirahat.

Rupanya, sebelum memindahkan tikus ke kandang baru, peneliti sempat "menganggu" saraf yang terhubung langsung ke pusat gairah otak, --menggunakan teknik genetik memanipulasi neuron tertentu untuk melihat apakah fungsi pernafasan terganggu.   

Saraf ini memberitahu otak kala ada keadaan darurat atau menjaga otak tetap stabil, sekaligus mempertahankan rasa tenang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kondisi tenang terjadi saat bernafas lebih lambat, yakni dengan  menarik nafas dalam-dalam atau memperlambat nafas. Bernafas, dengan kata lain, dapat mengubah pikiran, atau keadaan pikiran kita," ujar Krasnow.

Namun, mengapa beberapa orang masih merasa cemas setelah menghirup nafas dalam-dalam beberapa waktu?

Ada kemungkinan bahwa variasi genetik menyebabkan respon saraf yang bertanggung jawab untuk mengatur pernafasan, tumpul, sehingga dibutuhkan lebih dari sekedar menarik nafas dalam-dalam agar otak terangsang ke keadaan tenang.

Dalam kasus tersebut, intervensi obat-obatan dimungkinkan.

Kendati begitu, dia tak akan menampik bahwa menarik nafas dalam-dalam sebagai cara untuk memerangi stres dan kecemasan. Demikian seperti dilansir Time.com.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Alasan Berat Badan Tidak Bertambah Meski Makan Banyak

26 Januari 2019

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Ini Alasan Berat Badan Tidak Bertambah Meski Makan Banyak

Para peneliti menemukan alasan berat badan seseorang tidak bertambah meski makan sesuka hatinya.


10 Alasan untuk Memasukkan Lemon dalam Menu Harian

17 September 2017

Ilustrasi lemon. Shutterstock
10 Alasan untuk Memasukkan Lemon dalam Menu Harian

Sejak dulu, lemon memang dikenal sangat kaya akan vitamin C dan zat gizi lain.


Pertajam Kemampuan Otak dengan Alpukat dan Kacang-kacangan

14 September 2017

Ilustrasi alpukat. Shutterstock
Pertajam Kemampuan Otak dengan Alpukat dan Kacang-kacangan

Sebuah penelitian menegaskan pentingnya makanan yang mengandung asam lemak tak jenuh buat kesehatan kognitif.


Pasang Kondom dengan Benar, Cek 5 Kiatnya Agar Aman

19 Juli 2017

sxc.hu
Pasang Kondom dengan Benar, Cek 5 Kiatnya Agar Aman

Kesalahan saat memakai kondom ketika berhubungan intim bisa menyebabkan kehamilan tak diinginkan akibat kondom bocor atau tertinggal di lubang vagina.


Menghindari Karbohidrat? Gangguan Fungsi Otak Mengintai

19 Juli 2017

Ilustrasi diet. shutterstock.com
Menghindari Karbohidrat? Gangguan Fungsi Otak Mengintai

Banyak orang yang malas mengkonsumsi karbohidrat karena takut gemuk padahal hal itu salah.


Olahraga Berlebihan Vs Kulit, Jangan Lupa Minum Suplemen

19 Juli 2017

Ilustrasi olahraga berlebihan. shutterstock.com
Olahraga Berlebihan Vs Kulit, Jangan Lupa Minum Suplemen

Menurut seorang pakar kesehatan, berolahraga berlebihan ternyata berdampak buruk bagi kulit yang cepat menua.


Tipe Orang Seperti Ini Tak Mudah Terkena Insomnia

12 Juli 2017

lifedynamix.com
Tipe Orang Seperti Ini Tak Mudah Terkena Insomnia

Pakar neurologi mengatakan ada tipe orang yang tak mudah mengalami insomnia dan gangguan tidur lainnya.


Unduh Aplikasi Pintar Ini Jika Anda Menderita Insomnia

24 Juni 2017

lifedynamix.com
Unduh Aplikasi Pintar Ini Jika Anda Menderita Insomnia

Kini, terdapat ratusan aplikasi yang didesain khusus untuk dapat membantu para penderita insomnia.


Kolesterol Tinggi Mengundang Penyakit, Begini Cara Mengontrolnya  

21 Juni 2017

Ilustrasi pria ke dokter. Raleighmedicalgroup.com
Kolesterol Tinggi Mengundang Penyakit, Begini Cara Mengontrolnya  

Kadar kolesterol yang tinggi dapat memicu terjadinya penyakit jantung koroner, stroke, hipertensi, perlemakan hati, dan kerusakan pankreas.


Gingkgo Biloba Bantu Memperbaiki Mood dan Daya Ingat

16 Juni 2017

Gingkgo Biloba Bantu Memperbaiki Mood dan Daya Ingat

Berdasarkan penelitian, manfaat ginkgo biloba antara lain meningkatan fungsi kognitif, mood positif, energi, dan memori.