TEMPO.CO, Jakarta - Addie MS mengatakan belum bisa membayangkan konser paduan suara (PS) di Balai Kota pada Rabu, 10 Mei 2017, mulai pukul 06.00 hingga 08.00, akan seperti apa.
Baca: Addie MS Santai Menghadapi Pembenci
"Enggak kebayang. Ini murni gerakan spontanitas saja. Saya yakin konser PS ini niat baik, semoga lancar dan tidak terkendala apa pun," katanya melalui perbincangan di telepon seluler pada Rabu dinihari, 10 Mei 2017.
Musisi kelahiran Jakarta, 7 Oktober 1959 ini, hanya terbahak ketika dikatakan konsernya nanti akan rentan dengan penyusup sekelompok orang jahat, seperti yang terjadi saat demonstrasi buruh 1 Mei lalu, yang bersikap dan bertindak brutal merusak serta membakar rangkaian bunga di Balai Kota.
"Saya tidak boleh suuzan dan berpikiran negatif pada pelaksanaan Rabu pagi ini. Kita cuma mau bernyanyi sama-sama lagu kebangsaan Indonesia Raya, Rayuan Kelapa, dan Mars Pancasila (Garuda Pancasila). Kalau ada kekhawatiran atau ketakutan akan disusupi atau chaos, semua saya serahkan pada Yang Maha Kuasa," ujarnya.
Baca Juga:
Bagi suami penyanyi Memes ini, kalaupun nantinya mendapat hal-hal yang tidak diinginkan, dia akan legowo dan berlapang dada.
"Saya ingin Bapak Djarot bisa ada di Balai Kota dan ikut dalam PS ini. Namun, kalaupun Bapak Djarot harus menyelesaikan tugas lain, ya, kita tetap jalan," ucapnya.
Addie juga menegaskan, jika nanti terjadi atau ada hal-hal yang tidak diinginkan, "Saya akan menghadapinya. Konser ini demi NKRI. Kalaupun disikapi atau niat jahat, saya tidak takut. Saya belajar dan mencontoh apa yang dimiliki Ahok dan Jokowi yang tetap berpikiran lurus tanpa rasa takut dibunuh secara jihad. Risiko yang saya tanggung tidak ada apa-apanya dibanding yang dihadapi Ahok dan Jokowi. Saya percaya niat saya ini baik, bukan niat jahat," tuturnya.
HADRIANI P.
Baca Juga:
Produk AQUA Japan Ini Andalkan Teknologi Internet
Ahok Ditahan, Addie MS Tetap Gelar Konser NKRI di Balaikota Besok
Addie MS Penuhi Janji Boyong PS ke Balai Kota
Konser PS di Balkot, Addie Pimpin 3 Lagu Nasional
Pameran Produk UKM Indonesia Berlaga di Basel