TEMPO.CO, Jakarta -Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid memanjang foto profil pada telepon selulernya berpose dengan Ella Gandhi. Di foto tersebut wanita yang biasa disapa Yenny Wahid ini mengenakan kerudung warna peach, atasan batik bermotif ornamen warna merah muda dibalut blazer hitam.
Baca: Ini Yang Disesalkan Yenny Wahid Ketika Bertemu Raja Salman
Di sebelahnya, tampak Ella Gandhi dengan rambut pendek pirang, gaun bermotif flora warna peach dan biru muda berbahan wol pada bagian leher dan ujung lengan lalu dipadu pasmina panjang warna coklat muda yang bagian pinggirnya bermotif bunga warna merah muda menutupi bahunya. Tampak Ella berkalungkan pita putih kartu konferensi.
"Saya bahagia bertemu sahabat lama, cucu almarhum Mahatma Gandhi. Ella sosok yang pintar dan asyik orangnya. Kami berdiskusi banyak hal," cerita Yenny pada Jumat malam, 19 Mei 2017.
Putra mendiang Presiden keempat Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini bertemu dengan Ella di Abu Dhabi pada pekan lalu. "Kami berdua berpidato memberikan keynote speech dalam sebuah acara yang diadakan oleh pemerintah Emirat Arab. Pertemuan ini seru dan meninggalkan kesan buat kami berdua," cerita wanita yang sering berkerudung ini.
Simak: Rahasia Cantik Christine Hakim, Yenny Wahid & Amy Atmanto
Yenny menilai sosok Ella sama seperti kakeknya, seorang figur pejuang. Yenny menuturkan Ella berjuang bersama Nelson Mandela untuk mengakhiri sistem politik apartheid di Afrika Selatan.
"Perjuangannya memberikan banyak kisah, dengan berjuang bersama Nelson Mandela untuk mengakhiri perlakuan kelompok non kulit putih sebagai warga negara kelas dua. Saat ini apartheid sudah dihapuskan. Semua masyarakat di sana setara di mata hukum. Setiap penduduk berhak mendapatkan perlakuan yang sama. Ella melakukan perjuangan itu luar biasa.,"
Dari kisah dan pengalaman Ella, Yenny menambahkan, dalam konteks Indonesia musti berkaca dari pengalaman konflik negara lain dan berusaha hal itu tidak terjadi di Tanah Air.
HADRIANI P.