TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah terpikir mengajak serta anak pertama, kedua bahkan ketiga Anda untuk bulan madu? Mengajak anak –anak berbulan madu tentu bukan perkara mudah, apalagi jika anak pertama, kedua atau ketiga yang Anda ajak masih terhitung balita. Mulai dari mengganti popok dan masih banyak hal menantang lainnya yang harus dilakukan sambil bermesaraan dengan pasangan.|
Apa saja yang dapat Anda lakukan untuk memaksimalkan bulan madu bersama dengan anak setelah menikah?
Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah lokasi. Sebelum menikah dan memiliki Anak pertama, lokasi romantis seperti pantai atau pulau tropis terngiang-ngiang dalam benak Anda. Setelah menikah dan memiliki anak, Anda tentu harus mencari lokasi (destinasi) yang lebih ramah. Anda tentu tidak ingin anak Anda terbakar matahari setelah bermain-main di pantai dalam waktu lama saat Anda asyik bermesraan dengan pasangan, bukan?
Pilih lokasi yang dapat dinikmati oleh Anda, pasangan dan tentunya anak. Lokasi yang dapat dijangkau dengan mudah dari tempat tinggal Anda saat ini, yang dapat dinikmati oleh Anda, pasangan dan anak sepanjang hari. Jika Anda memilih lokasi (destinasi) luar kota atau luar negeri, pastikan ‘amunisi’ yang Anda bawa cukup. Mulai dari buku, mainan, minuman hingga camilan favorit anak tentu tidak boleh terlewatkan. Sebab, macet atau jadwal pesawat yang tertunda tidak dapat diprediksi.
Jangankan saat bulan madu, berada di rumah sekalipun, menidurkan anak menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua. Anak yang sedang tumbuh dan berkembang kerap bangun lebih pagi dan melakukan banyak hal baru sepanjang hari hingga akhirnya tumbang sendiri karena kelelahan. Jika kebetulan Anda bertiga berbagi kamar saat bulan madu, persiapkan diri Anda untuk mengorbankan privacy dan waktu tidur.
Untuk menyiasati hal tersebut, Anda dapat memilih hotel yang menyediakan kamar terhubung dan kasur tambahan. Dengan demikian, Anda dapat membagi waktu antara anak dan pasangan. Tidak mudah memang membagi waktu antara waktu tidur, waktu makan dan waktu bermesraan. Namun, beberapa hotel menawarkan jasa penitipan anak.
Kamar yang dilengkapi dengan ranjang tambahan, kursi makan khusus dan ranjang untuk mengganti popok memiliki plus minus tersendiri. Untuk memastikan alat tersebut dapat membantu kelancaran bulan madu Anda, pastikan juga tersedia pengaman di bagian tangga dan jendela.
Terakhir, pastikan lokasi hotel atau destinasi bulan madu Anda cukup dekat dengan toko yang menyediakan perlengkapan bayi, setidaknya popok dan tisu basah.
MOTHER AND BABY UK | ESKANISA RAMADIANI