Penuh Warna di Lapangan Hijau

Reporter

Editor

Selasa, 24 Februari 2009 16:53 WIB

AP Photo/Julie Jacobson

TEMPO Interaktif, Jakarta: Perhelatan Australia Terbuka beberapa waktu lalu tidak hanya menyisakan prestasi yang selalu diburu penggemar tenis. Di lapangan hijau ini, selain prestasi atau gaya pemain, urusan berbusana pun menjadi hal penting yang tidak luput dari pandangan.

Sejak dekade 1980-an, tidak cuma keahlian mengembalikan bola untuk mematikan lawan yang diperhatikan penonton tenis. Gaya berpakaian para pemainnya pun selalu dinanti dan ditunggu-tunggu. Lihat saja gaya rambut punk gondrong-nya Andre Agassi, yang menjadi model rambut para remaja pada 1990-an. Lalu, gaya rok pendek melebar dan kemeja era 1980-an yang sering dikenakan oleh Martina Navratilova lebih sering dibidik para paparazzi, termasuk menjadi pembicaraan seru di ajang mode dunia.

Kemudian, di abad ke-21, dua bersaudara Williams, Serena dan Venus, menjadi pedoman baru berpakaian tenis. Pakaian warna-warni sudah dikenakan sejak mereka bermain di perhelatan Grand Slam. Sang kakak hingga kini masih dianggap sebagai trend setter bagi pengamat tenis tentang fashion di lapangan.

Silakan amati berbagai situs fashion. Seragam biru keluaran Nike yang dipakai oleh Serena di beberapa pertandingan. Atau dua jelita dari Balkan, Ana Ivanovic dan Maria Sharapova, yang masing-masing disponsori oleh Adidas dan Nike. Bahkan, Safina sudah langsung menjadi model Adidas.

Memang, bentuk kaus ketat tanpa lengan, baik berupa singlet seperti milik Safina dan Serena maupun terusan milik Ana atau Maria, bukan barang baru di lapangan hijau tenis. Sejak perhelatan tenis bergengsi, Wimbledon, digelar, bentuk ini seperti seragam bagi para pemain tenis. Mungkin baru Anne White pada 1985 yang mengembalikan bentuk "tradisional" pakaian tenis, dengan kaus berlengan panjang.

Advertising
Advertising

Namun, untuk model rok, belum ada perubahan signifikan, kecuali dipotong lebih pendek, sejak era 1980-an. Potongan ini juga mengikuti tren mini saat itu. Baru Maria yang berani mencoba untuk urusan padanan bawah pakaian ini, dengan memakai celana pendek. Maria juga yang meneruskan gaya maskulin Martina, dengan mengenakan "tuxedo" keluaran Nike.

Sedangkan buat Williams, untuk memanjakan selera mereka, keduanya membuat merek sendiri melalui label Aneres. Mereka bahkan mendesain sendiri baju-baju yang dikenakan. Untuk mendesainnya dilakukan oleh Serena yang kala dikontrak Nike US$ 40 juta sebagai bintangnya. "Tenis adalah olahraga primer buat wanita dan senang rasanya menjadi bintang iklan untuk (olahraga) ini," ujarnya dengan sumringah menjelang final Australian Open di Melbourne Park, 31 Januari lalu.

Kaus tanpa lengan, dengan macam-macam bentuk potongan leher v (buat Maria dan Serena) dan u (buat Ana) bisa jadi memang diperlukan untuk menambah ciamik pertandingan. Apalagi, dengan warna kulit cokelat yang terbakar selama perhelatan, menjadikan warna-warni lapangan yang hijau kontras dengan pakaian biru, merah, ataupun kuning milik para pesohor tenis itu.

Hingar-bingar warna dan bentuk pakaian ini memang menjadi sensasi baru dalam tenis. Lantaran, pengamat sepertinya tak peduli-peduli amat dengan prestasi sang petenis. Sebut saja Anna Kournikova, yang menjadi petenis dengan berita yang lebih sensasional di luar lapangan ketimbang prestasinya yang belum pernah memenangkan satu pun Grand Slam dalam kariernya. Beruntung, di Australian Open kali ini, gaya busana di lapangan hijau pun tetap menarik selain prestasi tentunya.

YOPHIANDI/HADRIANI P/berbagai sumber

Berita terkait

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

4 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

4 hari lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

8 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

11 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

17 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

25 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

30 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

34 hari lalu

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

45 hari lalu

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.

Baca Selengkapnya

Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

4 Maret 2024

Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

Didiet Maulana, Direktur Kreatif Ikat Indonesia memberikan tips padupadankan gaya berpakaian ala jurnalis.

Baca Selengkapnya