Ada Cina di Bordir Tasikmalaya  

Reporter

Editor

Senin, 23 April 2012 13:08 WIB

Macam-macam kebaya bordir dari Tasikmalaya. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Sulaman yang dipakai di pelaminan dan pakaian adat Minangkabau, kemudian sulaman atau bordir Tasikmalaya hingga sulaman beberapa daerah lain di Indonesia, secara tidak langsung terinspirasi atau mendapat pengaruh dari Tionghoa atau Cina. Sulaman Indonesia memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1. Ragam hias menggunakan pola-pola yang bisa dijumpai pada barang-barang porselen, perak, keramik, pakaian jubah kekaisaran, dan sebagainya.

2. Ragam motif sulamannya antara lain ular naga, p'u-tzu atau burung kuang atau burung Phoenix, kiling atau lambang campuran seekor binatang yang bentuknya perpaduan badan rusa, ekor sapi, dahi serigala, dan ladam kuda dengan rambut dan sisik berwarna lima.

Dalam sebutan Tionghoa, yang jantan adalah Ki dan betinanya disebut Ling. Selanjutnya motif atau ragam hias singa, pilinan awan, mutiara berlidah api, swastika atau banji, bunga peony, bunga krisan, bunga pakis, kembang goyang, melati, mawar, dan kenanga.

3. Warna-warna dasar yang digunakan memiliki perlambang, seperti merah melambangkan kegembiraan yang sering dipakai di pesta, berani, dan tahan uji. Warna sulaman kuning, hijau, biru, dan pemakaian warna benang emas.

4. Pemakaian bahan dasar yang dipakai adalah kain sutera, satin, menggunakan benang sutera, wol, emas, dan perak.

5. Teknik penyulamannya menggunakan teknik yang sama persis untuk mencapai karakter yang diinginkan. Tiga teknik menyulam yaitu suji cair atau kepalo samek terbuka seperti sulaman khas Pesisiran, suji kepalo samek tertutup yang biasa didapat di Kota Gadang, dan suji batakaik yang tersebar di seluruh daerah di Indonesia.

HADRIANI P

Berita terkait

Pendapat Pakar Soal Peluang Artis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

10 menit lalu

Pendapat Pakar Soal Peluang Artis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Pakar memperkirakan Prabowo akan berhati-hati dalam memilih menteri agar tidak ada kesalahan saat bertugas nanti.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Sukarno Bukan Milik Satu Partai, Apa Tanggapan PDIP?

27 menit lalu

Prabowo Sebut Sukarno Bukan Milik Satu Partai, Apa Tanggapan PDIP?

Basarah menganggap pernyataan Prabowo itu membuktikan keberhasilan PDIP mengembalikan status, peran, dan nama baik Sukarno.

Baca Selengkapnya

60 Persen Lebih Publik Puas, Heru Didorong Ikut Pilkada Jakarta

34 menit lalu

60 Persen Lebih Publik Puas, Heru Didorong Ikut Pilkada Jakarta

Pemprov DKI Jakarta di bawah komando Heru Budi juga meraih penghargaan dari Kemendagri atas komitmen Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bidang infrastruktur dalam pembangunan sarana serta prasarana.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Kirim Kloter Pertama Jemaah Haji, 4.232 Orang Akan Diterbangkan ke Tanah Suci

38 menit lalu

Garuda Indonesia Kirim Kloter Pertama Jemaah Haji, 4.232 Orang Akan Diterbangkan ke Tanah Suci

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. memberangkatkan para calon jemaah haji ke Tanah Suci pada hari ini, Ahad, 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Berstatus Tuan Rumah Piala AFF U-16 2024, Ini yang Jadi Target Pelatih Nova Arianto

39 menit lalu

Indonesia Berstatus Tuan Rumah Piala AFF U-16 2024, Ini yang Jadi Target Pelatih Nova Arianto

Timnas U-16 Indonesia berstatus sebagai juara bertahan dan tuan rumah untuk Piala AFF U-16 2024 pada 21 Juni hingga 4 Juli mendatang.

Baca Selengkapnya

70 Calon Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Gagal Berangkat, Pertama Kali Gunakan Fast Track

41 menit lalu

70 Calon Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Gagal Berangkat, Pertama Kali Gunakan Fast Track

Kenapa puluhan jemaah haji itu gagal berangkat?

Baca Selengkapnya

Gejala Gangguan Kognitif yang Bisa Berujung Demensia. Cek Juga Pencegahannya

43 menit lalu

Gejala Gangguan Kognitif yang Bisa Berujung Demensia. Cek Juga Pencegahannya

Satu dari 10 orang yang didiagnosis gangguan kognitif ringan kelak akan mengalami demensia. Berikut gejala yang perlu diwaspadai dan pencegahannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Putra Fajar di Subang, PPMKI Duga Ada Mati Mesin

44 menit lalu

Kecelakaan Bus Putra Fajar di Subang, PPMKI Duga Ada Mati Mesin

PPMKI perkirakan ada mati mesin penyebab kecelakaan bus Putra Fajar di Subang. Tak cuma supir, ahli mekanik dan pemilik perusahaan harus diperiksa

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Maut di Subang, MTI: Seharusnya Pengusaha Bus Ditertibkan, Tidak Hanya Sopir

54 menit lalu

Kecelakaan Bus Maut di Subang, MTI: Seharusnya Pengusaha Bus Ditertibkan, Tidak Hanya Sopir

Kecelakaan Bus yang tewaskan penumpang terus berulang, MTI tekankan pentingnya tertib administrasi dan sanksi bagi perusahaan yang lalai.

Baca Selengkapnya

Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

1 jam lalu

Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri Waluyo membenarkan bus pengangkut siswa SMK Lingga Kencana mengurus kir di daerahnya

Baca Selengkapnya