Pesona Kotak-kotak  

Reporter

Editor

Selasa, 17 Juli 2012 15:12 WIB

Calon Gubernur Jakarta, Joko Widodo menunjukkan kemeja kotak-kotak yang sering ia gunakan di Solo, Jateng, Jumat (13/4). Kemeja kotak-kotak tersebut akan dijadikan kemeja khas ia bersama pasangannya Ahok selama proses kampanye Pilgub Jakarta. ANTARA/Akbar Nugroho pd.

TEMPO.CO, Jakarta - Kemeja kotak-kotak yang menjadi "seragam" tim kampanye pasangan Jokowi-Basuki memang tidak bisa dikatakan sebagai faktor penentu kemenangan sementara mereka dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta. Namun, kemeja bermotif seperti ini memang tak pernah hilang dari peredaran tren. Musim apa pun, tahun berapa pun, kita selalu mendapati kemeja bermotif seperti ini di rak butik.

Terlepas dari pemakaian kemeja tersebut dalam ranah politik, kemeja kotak-kotak punya pesonanya sendiri. Di Eropa dan Amerika kemeja kotak-kotak sudah lama menjadi pelengkap celana jins. Menurut Levi Strauss, pelopor celana jins dunia berlabel Levi's, gaya kotak-kotak menjadi simbol yang selalu dikenakan para buruh penyuka tampil apa adanya dan gaya kasual yang melambangkan sikap pekerja keras.

Faktor sejarah inilah yang membuat busana ini kerap dipakai oleh orang yang ingin bergaya country, seperti presenter senior dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Tantowi Yahya. "Saya penyuka country data-style," kata kakak kandung Helmi Yahya itu. Menurut dia, berkemeja kotak-kotak menjadi salah satu bagian dari gaya tersebut. "Kesannya memang santai, enjoy, dan tetap asyiklah," ujarnya ringan.

Di dunia hiburan, gaya berkemeja kotak-kotak pernah dikenakan penyanyi Lobo. Penyanyi yang berjaya pada 1970-an dengan lagu How Can I Tell Her ini tercatat sebagai penyanyi yang berkemeja kotak-kotak dalam beberapa kesempatan manggung. Penyanyi lain, Avenged Sevenfold, band heavy metal asal Huntington Beach, California, Amerika Serikat, juga suka berkemeja kotak-kotak. Beberapa personel band ini mengenakan kaus dan kemeja kotak-kotak yang tidak dikancingkan, sehingga terkesan santai.

Pada 1990-an kemeja kotak-kotak kerap dikenakan oleh musisi beraliran grunge, seperti Curt Cobain dari Nirvana. Cobain beberapa kali terlihat tampil, baik di atas panggung maupun dalam sesi pemotretan khusus, dengan kemeja kotak-kotak berbahan flanel. Kemeja lusuh ini, di masa itu, diidentikkan dengan kebebasan dan kehidupan yang agak slebor, pas dengan gaya mode grunge dan musiknya. Itulah juga alasan kemeja tersebut kerap dipakai oleh pencinta alam.

Salah seorang pencinta alam yang suka mengenakannya adalah Soe Hok Gie. Dalam sebuah tulisan mengenang pribadi Gie, dengan mengutip pernyataan Dien Pranata, kakak perempuan Gie, di zamannya sosok Gie yang idealis, belia, dan berjiwa muda dikenal suka berkemeja kotak-kotak. Mengutip Dien, Gie berkemeja kotak-kotak biru untuk menonton film atau menjadi pembicara di sebuah diskusi.

Meski berkemeja kotak-kotak tampil hampir di segala waktu, perancang Oki Wong, melihat pada pertengahan 2012 ini, gaya tersebut trennya meningkat. Dia menegaskan, dengan keunggulan memakai motif kotak dan permainan warna cerah, kemeja ini pun memiliki panjang yang dibuat fleksibel demi menarik perhatian. Semula panjang kemeja kotak-kotak sepaha, sekarang menjadi lebih pendek, sepinggang. Kemudian, supaya sisi modisnya kental, potongannya berbentuk slim fit dengan kantong. "Kemeja merupakan pilihan nyaman para pria. Kehadiran kemeja ini menjadi sihir mode yang diminati masyarakat, terutama kaum pria dan kalangan muda," kata Oki.

HADRIANI P

Terpopuler:

Juara American Idol Terpesona Indonesian Idol

Reza Rahardian Grogi Ketemu Pak Habibie

Animasi Dragon Ball Z Rilis 2013
Nidji, Video Klip Bersama Klub MU
Girl''s Generation Jadi Duta Jam Baby-G

Cinta Laura Kerja Sama dengan Pencipta Lagu JLO

Jon Lord, Pendiri Deep Purple Wafat

Regina Idol Mengaku Fans Berat David Cook

Berita terkait

KPK Terima Konfirmasi Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Bakal Hadiri Pemeriksaan Hari Ini

57 menit lalu

KPK Terima Konfirmasi Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Bakal Hadiri Pemeriksaan Hari Ini

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sudah 2 kali mangkir dalam pemeriksaan KPK sebelumnya dan tengah mengajukan praperadilan.

Baca Selengkapnya

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

1 jam lalu

Pengeroyokan Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Saat Doa Rosario, Polisi Tangkap Beberapa Orang

Akibat pengeroyokan itu, dua mahasiswa Universitas Pamulang mengalami luka, satu di antaranya adalah penghuni kos lain yang berusaha melerai.

Baca Selengkapnya

Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Profil Eko Patrio yang Disiapkan PAN Jadi Menteri did Kabinet Prabowo

Nama komedian Eko Patrio disebut oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas pada Ahad, 5 Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

2 jam lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Skema Pemeringkatan Universitas Versi Times Diubah, UI Masih Bisa Naikkan Peringkat

2 jam lalu

Skema Pemeringkatan Universitas Versi Times Diubah, UI Masih Bisa Naikkan Peringkat

Universitas Indonesia atau UI masih menjaga posisi bergengsi dalam pemeringkatan kampus versi Times Higher Education. Berikut hasilnya pada 2024.

Baca Selengkapnya

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

2 jam lalu

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Berikut saran spesialis kulit untuk menjaga kesehatan kulit di tengah cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

2 jam lalu

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

Gerindra sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Demokrat untuk Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Tahapan Sidang Sengketa Pileg 2024 Hingga Juni Nanti

3 jam lalu

Jadwal dan Tahapan Sidang Sengketa Pileg 2024 Hingga Juni Nanti

MK akan memutus Perkara PHPU atau sengketa Pileg: anggota DPR, DPD, dan DPRD dalam tenggang waktu paling lama 30 hari kerja sejak permohonan dicatat.

Baca Selengkapnya

Lima Protes Mahasiswa yang Mengubah Sejarah

3 jam lalu

Lima Protes Mahasiswa yang Mengubah Sejarah

Gelombang protes mahasiswa pro-Palestina sedang terjadi di seluruh bagian dunia, sebuah gerakan yang diharapkan dapat menghentikan genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Eks Anak Buah Dicecar Soal Uang Tip ke Paspampres

3 jam lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Eks Anak Buah Dicecar Soal Uang Tip ke Paspampres

JPU KPK mendakwa Syahrul Yasin Limpo dan komplotannya menerima uang dari pungutan di Kementan mencapai Rp 44,5 miliar.

Baca Selengkapnya