TEMPO.CO , Jakarta - Gayanya di atas panggung sangat feminim. Pakaian glamour membungkus tubuhnya yang ramping, cenderung kurus. Ditambah lagi dengan beraneka aksesoris berikut bulu mata panjang. Memang agak berlebihan. Apalagi dengan rambut palsu warna-warni.
Begitulah Aming Supriatna Sugandhi saat tampil sebagai penghibur. Pemuda berusia 33 tahun menjadi terkenal setelah membintangi pertunjukan komedi Extravaganza yang ditayangkan di sebuah stasiun televisi. Dalam acara itu dia selalu berperan sebagai waria. Sejak itulah Aming kerap mendapat tawaran untuk berperan sebagai waria.
"Enggak ngerti, saya enggak tahu kenapa lebih terkenal jadi waria," kata Aming, saat ditemui di kawasan Tebet, Kamis, 21 November 2013. "Padahal, kan peran saya banyak, seperti di film Doa yang Mengancam, Quickly Express, dan Get Married misalnya, itu seperti enggak dilihat."
Namun, Aming tidak mau ambil pusing. Dia lebih memilih mengambil sisi positifnya. "Mungkin mereka merasa terhibur kalau saya berperan sebagai waria," katanya. "Jadi, saat saya tampil bukan sebagai waria, mereka justru menutup mata."
Aming menyadari penilaian masyarakat terhadap dirinya terbentuk karena pengaruh program acara yang seringkali memberinya peran waria itu. "Malah sebenernya saya sempat protes kenapa saya diplot untuk peran-peran sejenis. Alasannya karena masyarakat suka, ya welcome to the industry," kata dia. Akhirnya, jadilah Aming sebagai laki-laki yang didandani layaknya perempuan.
Namun, Aming heran saat permintaan untuk tampil sebagai waria mengalir, pada saat bersamaan dirinya justru mendapatkan penilaian negatif karena penampilannya itu. "Padahal mereka yang awalnya meminta saya seperti ini, tapi kok jadi malah judge saya kenapa saya suka tampil seperti ini."
AISHA
Berita Lain:
Waria Wafat, Masih Menimbulkan Debat
Alasan Konsumen Menyukai Barang Obral
Pakar: Plesiran ke Kairo, Begini Gaya Jilbab Atut
32 Juta Orang Indonesia Berisiko Kena Diabetes
Depresi, Penyebab Kecacatan Tertinggi ke-2
Berita terkait
Cerita Prestasi Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Raih Nilai Tes Nasional Tertinggi 2023
10 menit lalu
Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Jember diharapkan tetap profesional dalam bekerja di masyarakat nanti.
Baca SelengkapnyaPabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?
16 menit lalu
Kementerian Perindustrian mengaku belum mengetahui penyebab tutupnya pabrik sepatu Bata di Purwakarta, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi Usut Perayaan Kelulusan Siswa SMA Dogiyai Pakai Atribut Bintang Kejora
17 menit lalu
Foto dan video konvoi siswa berseragam motif bintang kejora beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaBertemu Pemerintah Belanda, JATAM Kaltim Beberkan Dugaan Pelanggaran HAM di IKN
17 menit lalu
JATAM Kaltim berharap negara lain tak menanam modal di IKN lantaran menilai pembangunan IKN telah banyak melanggar HAM.
Baca SelengkapnyaSK Rektor soal UKT Belum Terbit, BEM UI: Nasib Mahasiswa Baru Terkatung-katung
27 menit lalu
Ketua BEM UI Verrel Uziel mengaku menerima banyak laporan dari mahasiswa baru yang diterima lewat jalur SNBP dan talent scouting yang belum mengetahui soal biaya kuliah.
Baca SelengkapnyaUKT Naik, Ini Biaya Kuliah UI 2024/2025 Jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri
27 menit lalu
Rincian biaya UKT jalur SNBP, SNBT, PPKB, SJP, dan SIMAK UI tahun akademik 2024.
Baca SelengkapnyaSepak Terjang Grup EXO yang Pernah Gondol Billboard Music Awards
30 menit lalu
Sejak resmi dibentuk pada 8 April 2012, EXO telah memenangkan berbagai gelar bergengsi, termasuk Penghargaan Musik Mnet Asian, Golden Disk Awards, dll
Baca SelengkapnyaDaftar 16 Pemain Timnas Guinea U-23 yang Merumput di Liga Eropa
32 menit lalu
Beberapa pemain Timnas Guinea diketahui bermain di liga Eropa, siapa saja?
Baca SelengkapnyaTim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora
33 menit lalu
Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.
Baca SelengkapnyaCegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya
37 menit lalu
Program ini berupaya membangun 'Green Movement' dengan memperbanyak amal usaha Muhammadiyah untuk mulai memilah dan memilih sumber energi bersih di masing-masing bidang usaha.
Baca Selengkapnya