Hari Kopi, Saatnya Menengok Cita Rasa Kopi Nusantara

Reporter

Aisha Shaidra

Jumat, 29 September 2017 11:41 WIB

Sensasi Secangkir Kopi Nusantara

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan Negara akan merayakan Hari Kopi Internasional pada 1 Oktober dengan beragam acara. Tak ketinggalan berbagai event akan digelar di beberapa kota Indonesia. Maklum, Nusantara termasuk penghasil beragam kopi dengan cita rasa yang sangat kaya.

Tak ada salahnya salah satu cara merayakan Hari Kopi ini dengan menengok ikhtiar dua orang sahabat yang berusaha memetakan cita rasa kopi di berbagai daerah Nusantara. Adalah Tejo Pramono dan Uji Saptono yang telah berhasil memetakan cita rasa kopi di tanah air itu.

Kedua lulusan Institut Pertanian Bogor itu berhasil meluncurkan Peta Cita rasa dan Aroma Kopi Indonesia belum lama ini. Dirancang pada 2017, proses ini memakan waktu lima tahun, sejak 2012. Di atas peta itu terbentang 25 jenis kopi lengkap dengan deskripsi rasa, varietas, dan daerah kopi berasal.

Persebarannya bergerak dari barat ke timur Indonesia. "Ini hanya jendela kecil dari ragam kekayaan besar kopi Indonesia," ujar Tejo kepada Tempo, Juli lalu, di Jakarta.

Peta itu lahir setelah 100 kali lebih mereka menyelenggarakan cupping atau kegiatan menguji rasa kopi--diperkaya dengan riset, kunjungan ke kebun-kebun petani kopi, diskusi dengan peneliti, dan sejumlah aktivitas lain.

Advertising
Advertising

Pada 2012, Tejo dan Uji mendirikan Rumah Kopi Ranin alias Rakyat Tani Indonesia di kawasan Bantarjati, Bogor. Ranin adalah satu lokasi cupping yang terbuka bagi siapa saja. "Lazimnya orang hanya menjawab tiga kata bila ditanya soal rasa kopi: enak, pahit, mantap," ujar Tejo tergelak.

Menurut keduanya, selama ini urusan cita rasa kerap merujuk dan didominasi oleh cakram rasa dan aroma (coffee taster's flavor wheel) dari Specialty Coffee Association of America (SCAA). Banyak rasa yang sulit diimajinasikan karena tak dikenal dalam frasa Indonesia. "Jadi, yang ada di peta ini kami gunakan kosakata atau referensi yang lebih melekat dengan keseharian masyarakat kita," tutur Uji. Uji adalah pencicip kopi profesional khusus robusta (R Grader), dengan sertifikat internasional dari Specialty Coffee Association of Indonesia, SCAI.

Umpama, aroma nangka matang, pahit, jagung bakar, rebusan kacang hijau, santan, cengkih, kacang mede, bumbu pecel. Atau bahkan aroma kayu lapuk yang biasanya muncul dari kopi yang terlalu lama disimpan di gudang.

Apa sih tujuan memetakan cita-rasa kopi ini? Menurut Uji, Ekspresi soal cita rasa selama ini banyak dibentuk oleh industri iklan dan media. Iklan membentuk hegemoni rasa. “Maka, aspek literasi cita rasa ini harus kita bangun bersama,” kata dia.

Jadi, selain menyruput secangkir kafein di Hari Kopi, peta ini akan memberi makna lebih dalam pada perayaan tahun ini.

AISHA SHAIDRA

Berita terkait

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

1 hari lalu

Inilah 5 Minuman yang Bisa Memperlancar BAB

Berikut ini lima minuman kesehatan yang bagus untuk menghilangkan sembelit serta perlancar BAB.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

14 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

36 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

42 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

45 hari lalu

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.

Baca Selengkapnya

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

49 hari lalu

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.

Baca Selengkapnya

Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

55 hari lalu

Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

People for the Ethical Treatment of Animals atau PETA meminta wisatawan di Bali menghindari minum kopi luwak setelah melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

58 hari lalu

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

Selain mudik gratis, peserta juga mendapatkan asuransi perjalanan dan fasilitas lainnya.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

59 hari lalu

Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

Investigasi terbaru PETA merekam bagaimana luwak di Bali masih terus dieksploitasi demi cita rasa kopi luwak.

Baca Selengkapnya

7 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

1 Maret 2024

7 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

Tidak hanya menyajikan kenikmatan, kopi hitam tanpa gula memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang menarik. Apa saja?

Baca Selengkapnya