Yakin Anda Pintar? Lihat Tanda di 4 Bagian Tubuh Ini

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 10 Juli 2018 11:58 WIB

Sejumlah anak-anak memindahkan bola dengan tangan kirinya saat peringatan Hari Kidal Internasional di provinsi Hefei, Anhui. chinadaily.com.cn

TEMPO.CO, Jakarta - Seberapa pintar kita ternyata tidak hanya ditunjukkan oleh nilai akademis saja tapi ternyata 4 bagian tubuh ini juga disebut bisa mengungkapkan seberapa pintar kita. Dilansir dari Reader's Digest, ada 4 bagian pada tubuh yang bisa menunjukkan apakah kita termasuk orang yang pintar atau tidak. Ingin tahu apa saja? Cek di bawah ini ya.

Baca: Tips Jaga Kondisi Tubuh ala Aktor Laga, Donny Alamsyah

Kaki panjang
Menurut sebuah studi dari peneliti di Universitas Brown dan Princeton menunjukkan bahwa orang-orang yang lebih tinggi bisa mendapatkan uang lebih banyak dari orang yang pendek karena mereka lebih pintar. Peneliti mengumpulkan data dari orang-orang yang lahir di Amerika Serikat dan Inggris pada tahun 1958 dan 1970 dan menganalisa mereka sejak lahir hingga dewasa.

Hasilnya ternyata mereka yang lebih tinggi sejak anak-anak memiliki hasil tes kognitif yang lebih baik. Sedangkan saat bekerja mereka yang lebih tinggi juga memiliki bayaran lebih banyak dan kecerdasan verbal maupun numeriknya juga lebih baik. Meski begitu, peneliti masih mencari hubungan antara kecerdasan dengan tinggi badan lebih lanjut.

Baca: Intip Cara Ibnu Jamil Menjaga Postur Ideal Pasca Lebaran

Kidal
Seseorang yang kidal ternyata juga disebut lebih pintar dan jenius. Sebuah penelitian di University of Athens memperoleh hasil bahwa mereka yang menggunakan tangan kiri atau kidal ternyata lebih cerdas.

Melalui beberapa percobaan ternyata ditemukan bahwa mereka yang kidal memiliki memori yang lebih baik dan juga lebih fleksibel. Beberapa ahli menduga kemampuan kognitif orang kidal lebih baik karena mereka bisa menggunakan kedua sisi otak dengan maksimal untuk memproses informasi.

Advertising
Advertising

Perut Rata
Memiliki lemak yang banyak pada tubuh memang bisa memiliki pengaruh pada kesehatan fisik mulai dari tekanan darah tinggi hingga fungsi kognitif. Dalam sebuah studi para peneliti menganalisis sebanyak 2.200 orang dewasa dan mereka menemukan bahwa seseorang yang memiliki indeks massa tubuh (BMI) 20 atau kurang ternyata bisa mengingat 56 persen dalam tes kosakata.

Sementara mereka yang obesitas dan memiliki indeks massa tubuh (BMI) 30 atau lebih ternyata mereka hanya ingat sebanyak 44 persen saja. Menurut penulis utama dari penelitian tersebut Dr Maxime Cournot, lemak dapat merusak sel-sel otak sehingga bisa menurunkun fungsi otak.

Baca: Suka Makan Pizza, Ini Cara Kendall Jenner Jaga Bentuk Tubuhnya

Kepala besar
Memiliki ukuran kepala yang besar ternyata juga bisa menunjukkan jika kita adalah orang yang pintar. Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Molecular Psychiatry telah meneliti sebanyak 500.000 orang Inggris yang dinilai dari fisik hingga kognitifnya bahkan sampel darah, urin dan air liurnya juga ikut diperiksa. Hasilnya ternyata mereka yang memiliki ukuran kepala lebih besar memiliki skor lebih tinggi pada tes penalaran verbal dan numerik.

TABLOID BINTANG

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

8 hari lalu

Mengapa Menggunakan Parfum saat Berkeringat Tidak Disarankan?

Meskipun terlihat sepele, penggunaan parfum saat tubuh sedang berkeringat bisa menyebabkan aroma yang tak sedap.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

8 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

11 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

12 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

12 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

13 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

13 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya