Chris Evans menjadi aktor yang paling menguntungkan di 2016 menurut Forbes. Bintang "Captain America" ini menghasilkan $ 135,80 untuk setiap dolar yang diperolehnya dalam film terlarisnya, Captain America: Civil War. Inverse.com
TEMPO.CO, Jakarta - Chris Evans akhirnya mengucapkan selamat tinggal kepada peran ikoniknya sebagai Captain America. Evans menyampaikan kabar perpisahannya itu melalui akun Twitternya, @ChrisEvans, pada 5 Oktober 2018.
"Memainkan peran ini selama 8 tahun terakhir adalah suatu kehormatan. Kepada semua orang di depan kamera, di belakang kamera, dan penonton, terima kasih atas kenangannya!" ujar Evans.
Captain America: The First Avenger dirilis pada tahun 2011, dan film Avengers yang akan dirilis tahun depan dilaporkan merupakan yang terakhir Evans memerankan Captain America.
Berperan sebagai Captain America, Chris Evans menghabiskan banyak waktu di pusat kebugaran demi memiliki postur tubuh yang sesuai dengan karakter superhero tersebut. Untuk mendapatkan tampilan yang dibutuhkan, Evans menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk menambah ukuran tubuhnya dengan berbagai latihan fisik yang berbeda untuk memastikan dia tidak hanya berotot, tetapi juga lincah dan cepat. Dalam hal ini, Evans dibantu oleh pelatih pribadinya, Simon Waterson.
Chris Evans. Chris Pizzello/Invision/AP
"Saya melakukan latihan seperti squat, angkat beban, shoulder press (latihan bahu), incline bench press (latihan otot dada), weighted dips dan chin-up," kata Evans.
Tak hanya itu, Evans juga menambahkan senam gimnastik dan latihan plyometric (latihan otot tubuh bagian bawah, biasanya berupa gerakan melompat dan variasinya) ke dalam latihannya.
"Saya mengikuti beberapa kelas senam gimnastik dan juga beberapa (latihan) plyometrics. Tujuannya adalah untuk menjaga denyut jantung saya tinggi sepanjang latihan, dan itu membantu saya tetap bugar, terutama selama pembuatan film ketika harus melakukan adegan berlari atau berkelahi," tuturnya.
Menurut Chris Evans ia harus melatih setiap bagian tubuhnya yang berbeda dari Senin hingga Jumat. Pada hari Sabtu, ia libur dari jadwal latihan. Barulah pada hari Minggu, jika ada waktu luang dan ia tak merasa terlalu lelah, ia juga akan berlatih.