Pola Diet yang Salah jadi Penyebab Kematian? Intip Studi Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 5 April 2019 10:15 WIB

Ilustrasi diet dan metabolism by Boldsky

TEMPO.CO, Jakarta - Mengatur pola makan atau diet menjadi pilihan masyarakat di berbagai belahan dunia untuk hidup lebih sehat dan memiliki tubuh yang ideal. Tapi, ternyata diet tidak boleh dilakukan sembarangan. Sebab, salah pola diet bisa menyebabkan berbagai penyakit yang berujung pada kematian.

Baca: Metode Baru Diet: Suntikkan Butiran Mikroskopis ke Arteri Perut

Sebuah studi yang dilakukan Global Burden of Disease, yang diterbitkan di The Lancet, menyebutkan bahwa 20 persen atau satu dari lima kematian global, setara dengan kematian 11 juta orang, berhubungan dengan diet yang salah. Pola makan yang buruk berkontribusi menyebabkan sejumlah penyakit kronis di seluruh dunia, terutama penyakit kardiovaskular dan kanker. Kesimpulan itu diambil daru studi terhadap tren konsumsi 15 makanan dari 1990 hingga 2017 di 195 negara.

"Studi ini menegaskan apa yang dipikirkan banyak orang selama beberapa tahun bahwa pola makan yang buruk menyebabkan lebih banyak kematian daripada faktor risiko lain di dunia," kata penulis studi Dr Christopher Murray, Direktur Institute for Health Metrics and Evaluation, University of Washington, Amerika Serikat, seperti dilansir Science Daily pada Rabu, 3 April 2019.

Laporan itu menyebut bahwa pada 2017 banyak kematian yang disebabkan oleh diet yang salah. Kebanyakan orang lebih memilih menghindari makanan sehat tertentu seperti biji-bijian, kacang-kacangan, dan buah dibandingkan dengan makanan yang mengandung lemak trans, minuman manis, daging merah, dan makanan olahan.

Rata-rata, masyarakat dunia hanya makan 12 persen atau sekitar 3 gram per hari dari jumlah kacang dan biji-bijian yang direkomendasikan yaitu 21 gram per hari. Masyarakat malah mengonsumsi minuman gula sepuluh kali lipat dari jumlah yang direkomendasikan, yaitu asupan rata-rata 49 gram sedangkan jumlah yang direkomendasikan hanya 3 gram per hari.

"Natrium, gula, dan lemak telah menjadi fokus perdebatan kebijakan selama dua dekade terakhir. Penilaian kami menunjukkan bahwa faktor risiko diet utama adalah asupan natrium yang tinggi, atau asupan makanan sehat yang rendah, seperti biji-bijian, buah, kacang-kacangan, dan sayuran,” ujar Murray.

Diet buruk ini menyebabkan penyakit tidak menular seperti kanker, penyakit kardiovaskular, dan diabetes. Secara keseluruhan pada tahun 2017, diperkirakan 11 juta kematian disebabkan oleh pola makan yang buruk. Diet tinggi sodium, rendah biji-bijian, dan rendah buah bersama-sama menyumbang lebih dari setengah dari semua kematian terkait diet secara global pada tahun 2017.

Penyebab kematian tertinggi dalam studi ini adalah penyakit kardiovaskular sebanyak 10 juta kasus, disusul 913.000 kematian akibat kanker, dan hampir 339.000 kematian akibat diabetes tipe 2. Kematian terkait dengan diet telah meningkat dari 8 juta pada 1990, sebagian besar disebabkan oleh peningkatan populasi dan populasi yang menua.

Penelitian ini menyimpulkan, kunci diet yang benar bukanlah mengurangi jumlah makanan, tapi konsumsilah makanan sehat lebih banyak.

Baca: Saran Psikolog Supaya Diet Tak Gagal Terus

SCIENCE DAILY | TIME

Berita terkait

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

1 hari lalu

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

Makanan yang bisa bikin Anda bergidik seperti serangga justru diklaim sehat dan bergizi tinggi. Berikut makanan bergizi yang disarankan ahli diet.

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

2 hari lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

3 hari lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

5 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

6 hari lalu

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

6 hari lalu

Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

Penderita asam urat perlu menjaga jenis dan pola makan agar tetap sehat. Diet Mediterania disebut baik untuk penderita kadar asam urat.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

6 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

7 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

7 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

7 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya