TEMPO.CO, Jakarta - Tidur adalah waktu ketika tubuh tumbuh, kulit meremajakan, sel-sel otak terstruktur untuk komunikasi, dan banyak lagi. Tidur penting bagi semua makhluk hidup dan paling penting bagi anak-anak.

Seorang anak yang cukup tidur memiliki risiko lebih rendah terkena diabetes dan kelebihan berat badan. Selain itu, tidur yang baik juga membantu belajar dan perhatian yang lebih baik.

Sayangnya, gaya hidup anak-anak saat ini sulit membuat mereka tidur nyenyak. Orang tua mencoba berbagai metode untuk membuat mereka tidur, seperti pijatan dan mandi di waktu tidur, sesi bercerita, menciptakan suasana yang baik di kamar tidur, dan berbagai lain.

Faktanya adalah bahwa itu tidak berhasil sepanjang waktu. Tidur harus secara otomatis diinduksi oleh tubuh dan ada cara untuk mengembalikan tidur pada anak menjadi normal dengan beberapa perubahan pola makan.

Makanan yang kaya zat pemicu tidur tertentu seperti triptofan, melatonin, dan serotonin sangat baik untuk membantu anak tidur dan tentu saja, tetap tidur sampai subuh. Jadi, lihatlah daftar di bawah ini dan sertakan dalam pola makan anak-anak.

Susu
Segelas susu biasanya diberikan kepada anak-anak sebelum tidur. Praktek ini bukan tanpa tujuan. Susu membuat anak tertidur karena mengandung asam amino yang disebut triptofan, yang membantu tidur. Kehadiran kalsium dalam susu juga menghasilkan lebih banyak triptofan. Dan ketika diberikan hangat, suhu tubuh meningkat sehingga anak akan mulai mengantuk.

Pisang
Pisang kaya magnesium, yang bertindak sebagai pelemas otot sehingga membuat seluruh tubuh rileks. Buah ini juga mengandung hormon pemicu tidur, melatonin, dan serotonin, yang membantu mengatur siklus tidur.

Ikan salmon
Salah satu pilihan terbaik di antara makanan laut yang memicu tidur adalah salmon. Sebagian besar salmon merangsang produksi melatonin dan serotonin. Produksi ini, pada gilirannya, menginduksi tidur dengan mudah. Apalagi salmon juga baik untuk menambah berat badan pada anak-anak.

Gandum
Oat diketahui menjaga kesehatan jantung, juga mengandung vitamin dan mineral yang meningkatkan sistem saraf. Tapi, manfaat gandum lebih dari ini karena memiliki konsentrasi hormon melatonin yang tinggi, yang membuat seseorang tertidur. Gandum juga tinggi karbohidrat, yang membantu perut merasa kenyang sehingga membantu tertidur.

Bayam
Bayam adalah tambahan penting dalam makanan setiap anak. Selain kaya semua vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh, bayam juga kaya asam amino triptofan. Bayam dapat dimasukkan ke dalam salad atau bahkan dapat diminum sebagai jus sebelum tidur jika anak menyukainya.

Nasi
Nasi biasanya tidak disarankan untuk makan malam karena membuat perut terasa berat. Tetapi, jika menghadapi masalah dengan pola tidur anak-anak, jangan ragu untuk menambahkan nasi ke piring makan mereka. Indeks glikemik dalam beras memberikan dorongan energi segera, yang kemudian membuat tubuh yang sangat lelah dan baik untuk memicu tidur.

Kenari
Kenari yang berbentuk otak dikatakan baik untuk otak, juga membantu penurunan berat badan. Manfaatnya tak cuma itu. Kenari memiliki jumlah triptofan yang baik. Mereka ditambahkan ke makanan penutup sebelum tidur. Kombinasi kacang juga bisa dicoba.

Nanas
Nanas meningkatkan melatonin sampai batas tertentu. Meskipun tidak diketahui banyak orang, buah ini memiliki kapasitas untuk meningkatkan melatonin, bahkan lebih tinggi dari gandum dan pisang. Selain itu, beberapa irisan nanas juga membantu pencernaan.

Anggur
Hormon pengatur tidur, melatonin, juga ada dalam anggur, pilihan yang lebih sehat untuk memakannya daripada mencampurkannya ke dalam jus. Sebaiknya tambahkan lebih banyak anggur ke salad buah.

Makanan tinggi karbohidrat/rendah protein
Dokter menyarankan kombinasi sempurna antara makanan tinggi karbohidrat dan rendah protein, yang menyebabkan tidur nyenyak. Efeknya bahkan lebih baik ketika makanan berkarbohidrat tinggi, yang mengandung triptofan, dikonsumsi sebagai makanan ringan sebelum tidur. Kombinasi terbaik termasuk apel dengan selai kacang, kerupuk gandum dan keju, dan sereal dan susu.