TEMPO.CO, Jakarta - Liburan Natal dan Tahun Baru jangan lupa kesehatan. Di hari Natal, banyak orang mungkin terlalu banyak menghabiskan waktu duduk, baik untuk berbincang dengan kerabat, makan hidangan, atau menonton film-film pilihan.

Ingatlah untuk tetap aktif bergerak. Melakukan aktivitas tertentu akan mengurangi waktu yang tersedia untuk mengonsumsi makanan manis. Selain itu, sebaiknya perhatikan asupan makanan. Hidangan Natal mulai dari biskuit, keju, cokelat, dan camilan, lalu makanan berat seperti ayam serta daging panggang biasanya tersaji di atas meja.

Anda bisa mencoba mengganti beberapa makanan ringan berkalori dengan 1-2 potong buah. Di samping bermanfaat karena menambah asupan vitamin dan mineral, Anda mungkin merasa akan lebih kenyang dan mencoba mengurangi pilihan yang kurang sehat di sekitar.

Jika tergoda untuk makan lagi setelah makan malam, paksakan diri untuk menunggu 20 menit, kemudian nilailah apakah Anda benar-benar makan ayam atau sekedar kacang panggang lagi. Setelah makanan mencapai perut, Anda mungkin menyadari sebenarnya tidak lapar dan kalori tambahan tak dibutuhkan.

Selain itu, pertimbangkan melakukan sesuatu untuk orang lain. Tidak semua orang menikmati musim liburan, jadi sedikit kebaikan mungkin membuat keajaiban bagi orang lain dan Anda. Beberapa penelitian telah menunjukkan altruisme dapat meningkatkan penghargaan diri.

Studi lain menyimpulkan, berbuat baik meningkatkan kepuasan hidup diri, demikian seperti dilansir Medical News Today.