Ririn Ekawati Tes Rambut, Efektif Deteksi Pemakaian Narkoba?

Selasa, 10 Maret 2020 09:59 WIB

Artis Ririn Ekawati meninggalkan Polres Metro Jakarta Barat setelah diperiksa, pada Senin, 9 Maret 2020. Sebelumnya, Ririn ditangkap di suatu tempat bersama dua orang lainnya yakni ITY (asisten Ririn) dan DN pada Sabtu, 7 Maret 2020 di kawasan Setiabudi terkait kasus narkoba. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar tak sedap kembali datang dari dunia hiburan Tanah Air. Artis Ririn Ekawati ditangkap pihak Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat pada Sabtu malam, 7 Maret 2020. Ririn pun diamankan lantaran diduga tersangkut narkoba.

“Ditemukan barang bukti berupa narkotika jenis Happy Five di apartemennya,” kata Kepala Unit Reserse Narkoba Polres Jakbar, Ajun Komisaris Arif Oktora kepada Tempo.

Berdasarkan tes urin, tidak ada tanda bahwa Ririn adalah pengguna. Hasilnya pun menunjukan negatif narkoba. Namun untuk memvalidasi hasil tes pertama, wanita berusia 38 tahun itu pun menjalani tes rambut di laboratorium Badan Narkotika Nasional (BNN) Lido, Cigombong, Kabupaten Bogor pada Senin 9 Maret 2020. Efektifkah?

Berbicara mengenai tes rambut, situs Health Line mengatakan bahwa 100 hingga 120 helai rambut dari tersangka pengguna narkoba akan dipotong. Kemudian, ini akan diuji untuk mengetahui kandungan dari folikel rambut. Sedangkan bagi mereka yang botak, sampel rambut akan diambil dari badan.

Mengenai efektivitasnya, penggunaan narkoba bisa dibuktikan dari rambut hingga pemakaian tiga bulan sebelumnya. Tentu ini jauh lebih lama dari tes urin yang hanya membuktikan maksimal beberapa hari setelah penggunaan narkoba saja.

Advertising
Advertising

Rupanya, ini disebabkan oleh bahan kimia dari obat yang selalu akan berakhir dalam aliran darah dan menjadi bagian dari sel-sel rambut saat mereka bertumbuh. Bahkan, mencuci rambut, mewarnai rambut, dan pemberian obat kimia lain pada rambut tidak akan mempengaruhi hasil tes.

Lebih dari itu, hasil uji rambut juga lebih luas dalam mendeteksi jenis obat-obatan terlarang yang dikonsumsi. Situs Medical News Today mengatakan bahwa tes rambut bisa mendeteksi 17 jenis narkoba. Sedangkan tes urin hanya membuktikan tak lebih dari 10 macam narkoba.

NUNUY NURHAYATI

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

2 menit lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

2 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

4 jam lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

1 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

2 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

3 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

5 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya