Bisa Sebabkan Kebutaan, Kenali Pemicu dan Faktor Risiko Glaukoma

Selasa, 17 Maret 2020 11:50 WIB

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Glaukoma merupakan salah satu momok penyebab utama kebutaan di seluruh dunia. Di Indonesia, Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan pada 2019 menunjukan bahwa prevalensi pasien glaukoma sebesar 0,46 persen. Itu berarti, setiap 4-5 orang per 1.000 penduduk pasti mengidap glaukoma.

Dokter subspesialis glaukoma Widya Artini Wiyogo menjelaskan kerja indera penglihatan. Ia mengatakan bola mata manusia mengandung cairan yang berfungsi memberikan nutrisi organ-organ di dalamnya. Cairan ini diproduksi dan dikeluarkan dalam siklus yang seimbang sehingga tekanan bola mata tetap terjaga normal (rentang 10-21 mmHg). Sayangnya, bagi pasien glaukoma, peningkatan tekanan pada bola mata di atas 21 mmHg akan dialami.

“Ini dikarenakan ketidakseimbangan daur cairan (terjadi masalah di saluran pengeluaran) yang mengakibatkan naiknya tekanan pada bola mata,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Tempo.co pada Senin, 16 Maret 2020.

Prof. DR. Dr. Widya Artini Wiyogo, SpM(K), Guru Besar FKUI. (Dok. JEC)

Ketua Layanan Glaukoma JEC Eye Hospitals & Clinics itu pun menjelaskan bahwa tekanan yang terus menerus terjadi bisa menyebabkan kerusakan saraf mata yang pada akhirnya menyempitkan lapang pandang hingga kebutaan total tanpa bisa disembuhkan.

Advertising
Advertising

“Tidak heran jika glaukoma dijuluki sebagai si pencuri penglihatan,” ungkapnya.

Sebagai bentuk pencegahan, mengetahui faktor risiko agar segera mendapatkan pertolongan pun bisa dilakukan. Guru Besar Tetap Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu mengatakan bahwa risiko glaukoma terbesar disebabkan oleh faktor keturunan.

“Usia 40 tahun dengan riwayat keluarga dengan glaukoma itu risikonya sembilan kali lipat,” jelasnya.

Selain itu, penderita minus dan hiperopia tinggi, mengidap penyakit degeneratif seperti diabetes melitus dan hipertensi, memiliki kelainan kardiovaskular, pernah terkena cedera mata, serta pengguna steroid jangka panjang menjadi faktor risiko glaukoma lain.

“Pendeteksian seawal dengan memahami faktor risiko diharapkan bisa menjadi langkah antisipasi,” tuturnya.

Berita terkait

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

8 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

29 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

30 hari lalu

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

45 hari lalu

Guru Besar FKUI Sebut Kaitan Puasa Ramadan dan Upaya Mencegah Glaukoma

Pakar sebut Puasa Ramadan jadi momen tepat menghindari glaukoma dengan mengurangi makanan manis pemicu diabetes.

Baca Selengkapnya

JEC Group Edukasi Dini Bahaya Glaukoma

45 hari lalu

JEC Group Edukasi Dini Bahaya Glaukoma

Dalam rangka memperingati pekan glaukoma sedunia, JEC Group mengadakan diskusi media dengan tema "Gerakan Sadar Glaukoma: Guna Menyelamatkan Kualitas Hidup Kita"

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Ukur Tekanan Mata, Cegah Glaukoma Penyebab Kedisabilitasan Bisa Dideteksi

47 hari lalu

Tak Hanya Ukur Tekanan Mata, Cegah Glaukoma Penyebab Kedisabilitasan Bisa Dideteksi

Salah satu faktor penyebab glaukoma sekunder adalah penyakit degeneratif.

Baca Selengkapnya

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

49 hari lalu

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.

Baca Selengkapnya

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

51 hari lalu

Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

Dokter mata menyebut sejumlah faktor risiko yang dapat memperparah kondisi glaukoma, seperti faktor usia dan penyakit vaskular.

Baca Selengkapnya

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

51 hari lalu

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

Deteksi dini penting untuk mencegah glaukoma tidak semakin parah. Dokter mata sebut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

53 hari lalu

Cara Mengatasi Mata Merah, Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Dokter memberikan tips mengatasi mata merah. Namun bila tak juga sembuh maka harus diperiksakan ke dokter mata karena efeknya bisa serius.

Baca Selengkapnya