Belajar Tari secara Online untuk Mengisi Waktu di Rumah Saja

Sabtu, 16 Mei 2020 13:05 WIB

Workshop Tari Bali Online di Omah Budaya Wulangreh, Jumat, 15 Mei 2020. Tempo/Inge Klara Safitri
Jakarta - Pandemi Covid-19 membuat sejumlah kegiatan seni dan kebudayaan terhenti. Tak hanya panggung pertunjukan, sanggar-sanggar tari harus menghentikan kegiatannya sementara waktu. Namun, Sanggar Tari Omah Budaya Wulangreh justru menggelar Workshop Tari Sekar Jagat, Jumat, 15 Mei 2020. Lokakarya ini menjadi alternatif untuk pegiat tari tetap beraktivitas meski harus berada di rumah saja.
Pelatihan tari asal Bali dilakukan secara online menggunakan aplikasi confrence call. Salah satu pendiri Omah Budaya Wulangreh, Reny Ajeng, mengatakan penggunaan aplikasi dan perangkat teknologi menjadi salah satu alternatif agar komunitas seni bisa tetap beraktivitas. "Kami memanfaatkan teknologi yang ada, bahkan, kelas tari rutin kami juga tetap berjalan secara online," ujar Reny, kepada Tempo, Jumat.
Saat workshop berlangsung, Pelatih Tari Bali Omah Budaya Wulangreh, Putri Minangsari menari lengkap dengan alunan musik di hadapan kamera laptop untuk memberi contoh kepada peserta workshop. Kemudian, ia memberi gambaran gerakan lebih detail di bagian tangan secara lebih dekat. Di sela-sela itu, peserta juga bisa bertanya dan berdiskusi soal gerakan atau tempo tarian. Workshop pun diakhiri dengan saling sharing dan evaluasi.
Putri mengakui bahwa mengajar secara online lebih sulit daripada mengajar tari dengan metode tatap muka. "Pertama sinyal yang tidak stabil membuat musik yang dipasang delay sampai ke peserta, jadi secara gerakan progresnya pun berbeda-beda," kata perempuan berusia 46 tahun ini.
Untuk mengatasi kurang maksimalnya waktu pengajaran, Putri menambahkan materi teori di balik gerakan tarian Sekar Jagat ini. "Kasih background dan terminologinya begitu," ujarnya. Menurut Putri, mengetahui latar belakang dan sejarah suatu gerakan juga bisa membantu peserta menarikan gerakan tersebut.
Meski digelar secara online, peminat workshop ini cukup banyak. Setidaknya ada 20 peserta yang berasal dari berbagai negara seperti Jerman, Rusia, Malaysia dan Uni Emirat Arab. Lovina, salah satu peserta dari Jerman mengaku sangat senang bisa ikut bergabung. Ia bahkan berharap workshop seperti ini diadakan secara rutin. "Baru pertama kali latihan online dan, so far, seru," ujarnya.
Beberapa dari mereka bahkan memang sengaja mencari info kelas tari online. Tujuannya, untuk mengisi waktu luang dengan kegiatan yang disenangi selama di rumah saja. "Sampai tanya teman saya yang sering posting latihan tari online dan bagaimana cara joinnya," kata peserta lain bernama Anisa. Menurut perempuan yang kini tinggal di Malaysia, workshop tari secara online memudahkan dia yang tinggal di luar negeri dan ingin belajar tari tradisional Indonesia.

Berita terkait

Tari Klasik Odissi Ramaikan 75 Tahun Hubungan Diplomatik India-Indonesia

29 Januari 2024

Tari Klasik Odissi Ramaikan 75 Tahun Hubungan Diplomatik India-Indonesia

Kedutaan Besar India menggelar pertunjukan tari klasik Odissi di Jakarta untuk memperingati 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia

Baca Selengkapnya

Perjalanan 3 Masa dalam Pertunjukan Tari Omah Wulangreh Gugur Gunung Tri Kala

27 November 2023

Perjalanan 3 Masa dalam Pertunjukan Tari Omah Wulangreh Gugur Gunung Tri Kala

Wulangreh Omah Budaya kembali gelar pertunjuksn tari bertajuk Gugur Gunung "Tri Kala".

Baca Selengkapnya

Ini Dia Seniman Tari yang Dianugerahi CHI Awards 2023

20 November 2023

Ini Dia Seniman Tari yang Dianugerahi CHI Awards 2023

Tahun ini, CHI Awards diberikan kepada sosok pelestari seni tari tradisional Indonesia.

Baca Selengkapnya

CHI AWARDS 2023: Merayakan Pelestari Seni Tari Indonesia, Menyemai Energi Baru untuk Warisan Budaya

17 November 2023

CHI AWARDS 2023: Merayakan Pelestari Seni Tari Indonesia, Menyemai Energi Baru untuk Warisan Budaya

Penghargaan khusus diberikan kepada Dr. (HC) Ir. H. Sukarno yang dikenal luas memiliki kepedulian dan perhatian besar pada budaya khususnya seni tari

Baca Selengkapnya

Kemah Tari Sasikirana Latih 21 Penari Muda Indonesia Terpilih di Jatiwangi

15 November 2023

Kemah Tari Sasikirana Latih 21 Penari Muda Indonesia Terpilih di Jatiwangi

Hasil dari pelatihan itu akan ditampilkan lewat pertunjukan tari pada hari terakhir kegiatan yaitu Sabtu, 18 November 2023 di area pabrik genteng.

Baca Selengkapnya

10.000 Siswa di Bantul Pecahkan Rekor MURI dengan Tari Montro di Parangkusumo

26 Agustus 2023

10.000 Siswa di Bantul Pecahkan Rekor MURI dengan Tari Montro di Parangkusumo

Tari Sholawat Montro merupakan kesenian yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda khas Kabupaten Bantul.

Baca Selengkapnya

10 Ribu Penari Montro Bakal Pecahkan Rekor MURI di Pantai Parangkusumo Bantul

8 Agustus 2023

10 Ribu Penari Montro Bakal Pecahkan Rekor MURI di Pantai Parangkusumo Bantul

pemecahan rekor MURI Tari Montro di Bantul Creative City Festival 2023 merupakan upaya mem-branding Bantul sebagai kota kreatif kesenian rakyat.

Baca Selengkapnya

Jejak Tari Soreng Khas Lereng Merbabu, Dendam Arya Penangsang Terhadap Hadiwijaya

10 Juli 2023

Jejak Tari Soreng Khas Lereng Merbabu, Dendam Arya Penangsang Terhadap Hadiwijaya

Tari Soreng menceritakan konflik dan peperangan antara Kadipaten Jipang Panolan dan Kesultanan Pajang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Kereta Argowilis dari Stasiun Jombang - Stasiun Madiun Dihibur Penari Flash Mob

28 April 2023

Penumpang Kereta Argowilis dari Stasiun Jombang - Stasiun Madiun Dihibur Penari Flash Mob

Jumlah penumpang kereta yang datang di Stasiun Madiun tercatat sebanyak 2.014 orang.

Baca Selengkapnya

Tari Kembang Sembah Jadi Sarana Promosi Wisata dan Hiburan Pemudik di Bandara Lombok

26 April 2023

Tari Kembang Sembah Jadi Sarana Promosi Wisata dan Hiburan Pemudik di Bandara Lombok

Persembahan mini show hasil kerjasama BPPD NTB dengan Bandara Lombok ini merupakan salah satu upaya promosi wisatw NTB.

Baca Selengkapnya