7 Tempat Risiko Tinggi Penularan Covid-19 Ini, Ada Bar dan Salon

Reporter

Bisnis.com

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 16 Juni 2020 16:20 WIB

Ilustrasi perempuan di salon. (Unsplash/Toa Heftiba)

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah negara telah melonggarkan aturan terkait pembatasan sosial di tengah pandemi virus corona alias Covid-19, termasuk Indonesia. Fasilitas keagamaan dan publik, serta ekonomi secara bertahap kembali dibuka.

Namun perlu dicatat, pelonggaran pembatasan sosial ini bukan berarti virus corona sudah bisa dikendalikan. Bisa saja sewaktu-waktu kasusnya kembali meningkat jika protokol kesehatan tak diindahkan.

Berikut adalah beberapa tempat berisiko tinggi penularan Covid-19, dan cara membatasi risikonya dilansir dari Healthline, Senin 15 Juni 2020

  1. Bar
    Tak sedikit orang rindu bersosialisasi dengan teman-teman sambil menikmati minuman di malam hari, tetapi para ahli mengatakan bar adalah salah satu tempat terburuk selama pandemi karena sebagian tempat dirancang dengan ruang gerak yang terbatas. "Lingkungan dengan risiko tertinggi adalah di dalam ruangan dengan sistem udara/HVAC yang buruk, dengan ketidakmampuan untuk menjaga jarak 6 kaki disertai dengan suara nyaring atau teriakan tanpa semua orang mengenakan masker," ujar Jeff Pothof, kepala petugas kualitas di UW Health Madison, Wisconsin. Untuk itu, tetaplah mengenakan masker dan menjaga jarak fisik walaupun sulit dilakukan

  2. Ruang konser, gereja, teater
    Sumber terpercaya dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) telah memperingatkan agar tidak menghadiri pertemuan dengan 10 orang atau lebih karena risiko penularan Covid-19. Ruang konser, gereja, dan teater menawarkan lebih banyak kesempatan untuk melakukan kontak dengan seseorang yang telah terinfeksi virus. Pertemuan-pertemuan ini juga cenderung memiliki jarak fisik yang dekat.

    Jika Anda tetap ingin menonton konser, ke gereja, atau ke tempat pertunjukkan teater, cobalah selektif dalam memilih tempat duduk. “Cobalah untuk meneliti hal-hal seperti berapa banyak orang yang akan diizinkan masuk ke teater per pertunjukan?" kata Carol Winner, pakar kesehatan masyarakat.

  3. Kolam renang umum dan pantai
    Sementara kemungkinan rendah tertular virus yang menyebabkan COVID-19 melalui air kolam atau laut, kurangnya jarak fisik menjadi perhatian di kolam renang umum dan pantai. "Pantai dan kolam dapat berubah dari sepi menjadi ramai sebelum Anda menyadarinya," kata Kierstin Kennedy, kepala kedokteran rumah sakit di Universitas Alabama.

  4. Angkutan umum
    Transportasi, seperti kereta, bus, kereta api, atau pesawat terbang, adalah tempat lain yang sulit menjaga jarak aman. Anda juga mungkin memiliki kontak yang terlalu lama dengan orang lain. "Ini meningkatkan kemungkinan menularkan tetesan udara virus corona dari penumpang ke penumpang dengan bersin, batuk, atau bahkan berbicara,” kata Tony Abate, seorang ahli transmisi virus melalui udara.

    Abate mengimbau agar penumpang selalu waspada terhadap permukaan yang sering disebuntuh pada transportasi, termasuk pegangan tangan, tarikan pintu, dan kancing.
    Mencuci tangan dan menghindari menyentuh wajah saaat naik dan turun dari transportasi umum sangat penting untuk meminimalkan risiko.

  5. Pertemuan luar ruangan yang melibatkan banyak orang
    Sementara di luar ruangan umumnya lebih aman daripada di dalam ruangan berkat ventilasi alami dari alam, kerumunan besar seperti yang ada di pesta pernikahan atau pesta besar masih menimbulkan risiko serius.

  6. Tempat kerja
    Tempat kerja, seperti pabrik dan yang dipenuhi sesak karyawan ditambah ventilasi yang minim sanagat berisiko penularan Covid-19. "Jarak sosial harus dipantau, dan bisnis harus memungkinkan karyawan memiliki cara yang aman untuk berbagi kekhawatiran tentang perilaku kesehatan yang tidak pantas di antara rekan-rekan mereka," kata Winner.

    Perusahaan harus memberikan pelatihan tentang cara yang tepat untuk memakai masker serta melepas sarung tangan dan peralatan pelindung pribadi lainnya (APD) yang diperlukan. Layanan psikologis harus tersedia jika karyawan membutuhkannya, katanya.

  7. Salon
    Salon baik perawatan rambut, kuku, hingga tubuh juga berisiko penularan Covid-19. Oleh karena itu, penting untuk melihat apakah salon yang akan dikunjungi telah menerapkan protokol kesehatan atau tidak seperti seluruh pegawai memakai masker. Perlu dipastikan juga apakah semua peralatan yang akan dipakai sudah disterilkan atau belum.

Berita terkait

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

20 jam lalu

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin meresmikan masjid yang diubah dari gereja Ortodoks Yunani kuno di Istanbul

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

1 hari lalu

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

TPNPB-OPM mendatangi jemaat gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Ahad, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

2 hari lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya

Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 Resmi Dioperasikan, Jadi Destinasi Wisata Rohani

2 hari lalu

Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 Resmi Dioperasikan, Jadi Destinasi Wisata Rohani

Taman doa yang berlokasi di Kawasan Osaka PIK 2 yang menjadi destinasi wisata rohani ini di desain sama persis dengan gereja aslinya di Akita, Jepang.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

2 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

4 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

5 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya