5 Manfaat Menangis untuk Kesehatan, Wanita dan Pria Boleh Keluarkan Air Mata

Reporter

Tempo.co

Rabu, 2 Juni 2021 10:07 WIB

Ilustrasi pria menangis. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menangis bukan monopoli para wanita, pria pun bisa dan boleh menangis. Tak perlu gengsi. Menangis merupakan respons alami manusia saat merasakan sakit, sedih, kehilangan, gembira, maupun haru. Sejumlah ahli kesehatan mental bahkan menyarankan seseorang untuk menangis sesekali, sebab banyaknya manfaat kesehatan dari menangis.

Dilansir Healthline, berikut lima manfaat menangis yang perlu Anda ketahui:

  1. Membantu Menenangkan Diri

Peneliti menemukan bahwa menangis mengaktifkan sistem saraf parasimpatis yang membantu tubuh untuk beristirahat. Namun manfaat ini tidak bisa langsung didapatkan, perlu beberapa menit usai Anda menangis.

  1. Meningkatkan Mood

Saat terisak, seseorang akan menghirup udara yang lebih dingin, sehingga dapat membantu mengatur dan menurunkan suhu otak. Sebab otak yang dingin lebih menyenangkan bagi tubuh dan pikiran daripada otak yang hangat.

  1. Mendapat Dukungan Orang

Menangis dapat menjadi cara memberitahu orang-orang bawah Anda membutuhkan dukungan. Ini dikenal dengan manfaat antarpribadi yang fungsinya untuk mendapatkan kenyamanan dan perhatian dari orang lain. Dengan kata lain, menangis membantu seseorang membangun jaringan dukungan sosial saat keadaan terasa sulit.

  1. Mengembalikan Keseimbangan Emosional
Advertising
Advertising

Menangis tidak hanya terjadi ketika orang sedang sedih, namun terkadang terjadi saat seseorang merasa bahagia, takut, atau stres. Peneliti di Universitas Yale percaya menangis dengan cara tersebut membantu memulihkan keseimbangan emosional.

  1. Membantu Bayi Bernafas

Manfaat menangis juga penting bagi bayi, sebab setelah bayi dilahirkan, mereka harus mulai bernapas sendiri. Mengeluarkan air mata pertama inilah yang membantu paru-paru bayi beradaptasi dengan kehidupan di dunia luar. Menangis juga membantu bayi mengeluarkan cairan ekstra di paru-paru, hidung, dan mulut.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Jangan Takut Menangis, Ini 11 Manfaatnya untuk Kesehatan

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

4 hari lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

6 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

6 hari lalu

Viral Justin Bieber Menangis, Identik dengan Cengeng?

Justin Bieber menangis di Instagram. Reaksi warganet pun beragam. Bahkan istrinya, Hailey, ikut mengomentari dengan kata cengeng.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

8 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

8 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

9 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

11 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya