TEMPO.CO, Jakarta - Gigitan serangga seperti nyamuk dan semut membuat tidak nyaman. Efek dari gigitan itu mengakibatkan gatal yang disertai kulit memerah hingga bentol.
Rasa gatal membuat tidak tahan dan ingin menggaruk. Jika digaruk berlebihan, maka kulit bisa lecet dan berdarah. Mengutip laman Health Line, berikut tips mengatasi rasa gatal akibat digigit serangga:
Oatmeal Oatmeal adalah bahan makanan yang enak dan sehat. Selain itu, makanan ini juga bermanfaat sebagai obat penghilang gatal akibat digigit serangga, khususnya nyamuk.
Ilustrasi oatmeal. shutterstock.com
Cara membuatnya, siapkan sebuah mangkuk lalu masukkan oatmeal kemudian campur dengan air. Aduk terus sampai wujudnya seperti pasta. Sediakan sebuah waslap bersih lalu masukkan pasta oatmeal itu ke dalamnya. Tempelkan waslap berisi pasta oatmeal tadi pada bagian kulit yang digigit semut sekitar 10 menit. Bersihkan area tersebut.
Es batu Redakan gatal akibat gigitan serangga dengan es batu. Suhu dingin membuat kulit jadi mati rasa sekaligus terasa segar. Sensasi dingin dari es batu akan mengalihkan pikiranmu dari rasa gatal tadi.
Ilustrasi es batu (Pixabay.com)
Kamu bisa langsung menempatkan es batu pada kulit yang digigit serangga. Bisa juga memasukkan es batu ke dalam waslap supaya lelehannya tidak membasahi seluruh kulit.
Lidah buaya bermanfaat untuk kecantikan dan kesehatan. Gel lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi dan membantu menyembuhkan luka ringan atau meredakan infeksi. Langsung saja oleskan gel lidah buaya pada kulit yang digigit serangga. Biarkan sampai kering. Kamu bisa mengulangi cara ini.
Zat natrium karbonat dalam soda kue mampu mengatasi rasa gatal karena digigit serangga. Cara menggunakannya, larutkan satu sendok makan soda kue dengan air secukupnya sampai membentuk pasta. Oleskan pada bekas gigitan serangga dan diamkan selama 10 menit. Bersihkan.