5 Cara Jadi Pendengar yang Baik Bagi Pria Korban Pelecehan Seksual

Jumat, 3 September 2021 09:50 WIB

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pelecehan seksual pada pria bukanlah hal yang dapat disepelekan. Sama seperti perempuan, pria korban pelecehan seksual bisa mengalami trauma yang berkepanjangan.

Terbaru meruak kabar dugaan pelecehan seksual pada seorang pegawai pria di Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) oleh sejumlah rekan kerjanya hingga membuatnya trauma.

Pelecehan seksual pada pria dialami kadang menjadi lebih sulit untuk dibahas lantaran stereotip maskulin yang dibebankan kepada mereka. Padahal pria korban pelecehan seksual bisa mengalami dampak psikologis seperti merasa malu atau ragu, lantaran tidak dapat melawan pelaku pelecehan seksual. Tak hanya itu pria juga mengalami kecemasan, sulit makan, sulit tidur, menarik diri dari sosial, dan lainnya.

Advertising
Advertising

Mengetahui dampak tersebut, ada beberapa hal yang bisa dilakukan ketika mendapati korban pelecehan seksual pada pria antara lain:

  1. Dengarkan

Pada kondisi krisis yang dialami korban pelecehan seksual, mereka perlu mendapat perhatian serius. Bukanlah hal mudah bagi korban untuk bicara tentang apa yang ia alami. Sebabnya ketika mereka memutuskan mau buka suara maka pastikan kita menjadi pendengar yang baik.

  1. Validasi perasaan mereka

Jangan sampaikan sedikit pun pernyataan yang kemungkinan besar menolak kebenaran atau kesaksian korban. Jangan pula menyampaikan penyataan positif yang justru menggangu (toxic positivity). Hindari kalimat seperti ‘Ini akan jadi lebih baik’ atau ‘Kamu harusnya tidak perlu merasa begitu buruk’ dan lainnya yang bisa mengarah pada menyalahkan korban.

Jika tampaknya korban di kondisi tersebut butuh respon, maka sampaikan pernyataan seperti "Saya percaya kamu" atau "Kedengarannya seperti hal yang sangat sulit untuk dilalui."

  1. Tunjukan Keprihatinan

Beri tahu mereka secara langsung bahwa kita peduli dengan mereka dengan mengatakan sesuatu seperti “Aku peduli padamu” atau “Aku di sini untukmu.”

  1. Jangan Bertanya Eksplisit Kejadian

Bukan hal mudah bagi penyintas akhirnya memutuskan untuk membagi kejadian pelecehan seksual. Ketika mendengarkan cerita korban, hindari pertanyaan mendetail tentang penyerangan tersebut.

Pendengar cerita penyintas tidak membutuhkan kronologis eksplisit kejadiannya terjadi.

5. Menyediakan sumber daya yang sesuai

Kita bisa membantu penyintas pelecehan seksual mengakses sumber daya, layanan kesehatan, atau layanan bantuan lain jika ia mengalami kesulitan.

TIKA AYU

Baca juga:

Jangan Anggap Sepele, 9 Gejala Trauma Pada Pria Korban Pelecehan Seksual

Berita terkait

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

14 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

1 hari lalu

Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

Hujan lebat di Rio Grande do Sul, Brasil telah menewaskan setidaknya 55 orang tewas dan 74 orang masih dinyatakan hilang.

Baca Selengkapnya

Pernah Mengalami Kejadian Tidak Mengenakkan? Ini 3 Tanda Trauma yang Belum Sembuh Total

3 hari lalu

Pernah Mengalami Kejadian Tidak Mengenakkan? Ini 3 Tanda Trauma yang Belum Sembuh Total

Gejala trauma dari jejak trauma yang tidak sembuh seutuhnya ataupun belum diproses dengan baik, menunjukkan beberapa tanda.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

4 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

5 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

5 Perbedaan Karakter Alpha Male dan Sigma Male

6 hari lalu

5 Perbedaan Karakter Alpha Male dan Sigma Male

Meskipun sigma male dan alpha male memiliki sedikit kesamaan, namun sangat jelas ada perbedaan kunci yang membedakan keduanya.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Sigma Male?

6 hari lalu

Apa Itu Sigma Male?

Sigma male adalah pria yang memiliki kepribadian memilih untuk menjalani kehidupannya di luar struktur tatanan dominasi sosial masyarakat.

Baca Selengkapnya

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

6 hari lalu

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

Israel sedang membangun 'jaringan kompleks' pos pemeriksaan untuk mencegah pria Palestina 'usia militer' melarikan diri dari serangan Rafah

Baca Selengkapnya

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

7 hari lalu

Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan

Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

9 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya