Perhatikan Hal Ini Sebelum dan Sesudah Vaksinasi COVID-19

Reporter

Antara

Rabu, 17 November 2021 10:28 WIB

Ilustrasi vaksinasi (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Vaksinasi Covid-19 adalah salah satu cara untuk melindungi diri dan orang-orang sekitar dari virus corona. Pilihan vaksin Covid-19 pun semakin beragam karena sudah banyak yang mendapat persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sentra vaksinasi massal juga sudah banyak didirikan untuk mengakomodasi masyarakat.

Akan tetapi banyak masyarakat yang masih enggan untuk vaksinasi lantaran takut terhadap jarum suntik atau tripanofobia dan efek samping yang ditimbulkan. Lima hal yang harus diingat sebelum melakukan vaksinasi Covid-19 adalah mencari informasi sebanyak-banyaknya, termasuk kondisi tubuh sebelum dan sesudah divaksin, persiapkan mental, bicarakan kekhawatiran kepada orang yang terpercaya, alihkan perhatian saat disuntik, dan ingat manfaat besar vaksin.

Berdasarkan rekomendasi UNICEF, setelah divaksin, pasien harus menjaga hidrasi tubuh, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, menerapkan protokol kesehatan, tidur minimal 7-8 jam, pantau kesehatan dengan dokter, dan persiapkan untuk dosis kedua.

Sekalipun sudah divaksin dua dosis, tetap harus mematuhi protokol kesehatan, seperti #pakaimasker, #jagajarak, #hindarikerumunan, dan rajin #cucitangan karena tidak ada vaksin yang memiliki tingkat keberhasilan 100 persen. Orang yang sudah divaksin masih mungkin tertular Covid-19, namun infeksinya akan jauh lebih ringan.

Setelah vaksinasi baik, dosis pertama maupun kedua, pasien akan memperoleh sertifikat. Sertifikat ini sangat penting karena menjadi syarat dalam melakukan perjalanan ataupun akses ke fasilitas publik, seperti mal.

Advertising
Advertising

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, jumlah penduduk yang mendapat vaksin dosis 1 baru 48,6 persen dan 28,04 persen untuk vaksin dosis 2. Persentase itu belum mencapai yang diperlukan untuk membentuk kekebalan kelompok (herd immunity). Situs Infeksi Emerging Kemenkes RI menyatakan bergantung pada seberapa menular suatu infeksi, biasanya 70-90 persen populasi membutuhkan kekebalan untuk mencapai kekebalan kelompok.

Baca juga: Tingkatkan Kekebalan Tubuh Lansia dengan Vaksin Pneumonia

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

3 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

4 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

5 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

5 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya