5 Terapi Fisik untuk Saraf Terjepit, Jangan Asal Pijat

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 27 November 2021 19:45 WIB

Ilustrasi pijat. bidr.co

TEMPO.CO, Jakarta - Saraf terjepit adalah gangguan kesehatan yang dapat menimbulkan rasa nyeri hingga menganggu aktivitas penderitanya. Penyakit ini bisa diobati dengan beberapa cara, termasuk terapi fisik.

Melansir laman Spine Universe, terapi fisik untuk saraf terjepit biasanya dimulai dengan perawatan pasif. Begitu tubuh mulai sembuh, terapi dilanjut dengan perawatan aktif untuk mencegah rasa sakit lebih lanjut. Berikut adalah beberapa terapi pasif bagi penderita saraf terjepit :

  1. Pijat jaringan dalam
    Pijat jaringan dalam adalah pilihan terapi ideal untuk saraf terjepit. Pijat ini menggunakan banyak tekanan untuk meredakan ketegangan dan kejang pada otot.
  1. Terapi panas dan dingin
    Terapi kompres panas dan dingin merupakan salah satu jenis terapi yang sangat praktis. Terapi panas dapat membantu meningkatkan aliran darah ke area target, memberi oksigen dan nutrisi ekstra, serta meredakan kejang otot. Sementara terapi dingin dapat memperlambat sirkulasi, mengurangi peradangan, kejang otot dan nyeri.
  1. Hidroterapi
    Hidroterapi merupakan terapi yang dilakukan dengan cara duduk di bak mandi atau mandi dengan air hangat. Terapi ini dapat memberikan efek relaksasi, mengurangi rasa sakit dan melemaskan otot.
  1. Transcutaneous electrical nerve stimulation (TENS)
    TENS adalah terapi yang menggunakan arus listrik untuk merangsang otot. Meski kedengarannya menyeramkan, terapi ini tidak menyakitkan. TENS dapat mengurangi kerjang otot dan diyakini memicu pelepasan endorfin.
  1. Traksi
    Traksi adalah terapi yang menggunakan gaya mekanis untuk mengurangi efek gravitasi pada tulang belakang. Dengan menarik tulang secara perlahan, rasa nyeri akibat saraf terjepit akan ikut berkurang.

Sementara terapi aktif yang biasanya direkomendasikan bagi penderita saraf terjepit mencakup latihan stablitas inti, fleksibilitas dan penguatan otot. Latihan tersebut dapat membantu memperkuat punggung, menangkal kekakuan otot serta mencegah datangnya rasa sakit di masa depan.

SITI NUR RAHMAWATI

Baca: Saraf Terjepit, Apa Penyebab dan Bagaimana Terapinya?

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

8 hari lalu

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

Seorang staf UNRWA sekaligus jurnalis foto yang terluka parah dan kehilangan kedua kakinya akibat pengeboman Israel tiba di Qatar untuk perawatan

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

10 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

11 hari lalu

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

Chiropractic merupakan salah satu metode pengobatan terapi manual yang awal mengenalnya sebagai pijat kretek. Amankah?

Baca Selengkapnya

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

12 hari lalu

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

PPATK menemukan bahwa 3,2 juta warga Indonesia menjadi pemain judi online dengan perputaran uang mencapai Rp 100 triliun. Ini 7 cara berhenti main judi online.

Baca Selengkapnya

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

27 hari lalu

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.

Baca Selengkapnya

KAI Daop 9 Jember Siapkan 10 Lokomotif dan 72 Kereta selama Periode Angkutan Lebaran 2024

44 hari lalu

KAI Daop 9 Jember Siapkan 10 Lokomotif dan 72 Kereta selama Periode Angkutan Lebaran 2024

KAI Daop 9 Jember menyediakan 72 armada kereta selama periode angkutan Lebaran dari 31 Maret hingga 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir Mulai Surut, KA Pandalungan Terlambat Tiga Jam Tiba di Stasiun Jember

52 hari lalu

Banjir Mulai Surut, KA Pandalungan Terlambat Tiga Jam Tiba di Stasiun Jember

KA Pandalungan masih terkena dampak banjir yang terjadi di wilayah Semarang dan sebagian utara Pulau Jawa, Jumat, 15 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Tak Lagi Hanya Soal Wajah, Perawatan Ujung Rambut Hingga Kaki Semakin Tren Saat Ini

55 hari lalu

Tak Lagi Hanya Soal Wajah, Perawatan Ujung Rambut Hingga Kaki Semakin Tren Saat Ini

Saat ini tren perawatan yang sedang digemari adalah perawatan yang tidak hanya fokus di bidang kulit wajah, melainkan perawatan tubuh seluruhnya.

Baca Selengkapnya

Bolehkah Polisi Menggunduli Kepala Tahanan?

56 hari lalu

Bolehkah Polisi Menggunduli Kepala Tahanan?

Tindakan polisi menggunduli tahahan setidaknya melanggar KUHAP dan Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2009.

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Pertama Kali Sapa Publik Inggris usai Operasi Perut

57 hari lalu

Kate Middleton Pertama Kali Sapa Publik Inggris usai Operasi Perut

Kate Middleton pada Minggu, 10 Maret 2024, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan padanya sejak dia menjalani operasi perut

Baca Selengkapnya