TEMPO.CO, Jakarta - Homeschooling atau sekolah rumah menjadi opsi alternatif mengenai metode pendidikan yang dipilih oleh beberapa orang. Sejatinya sekolah ini merupakan model pembelajaran di luar jalur formal atau sekolah konvensional. Homeschooling adalah sebuah model pembelajaran yang dikemas dengan gaya rumahan.

Dikutip Jurnal Pendidikan Untuk Semua edisi 2020, sebagian orang tua memilih homeschooling karena berbagai alasan, mulai dari kondisi medis sehingga tidak memungkinkan anak untuk mengikuti sekolah formal, ketidakpuasan formal, ketidakpuasan dengan metode pendidikan yang tersedia, dan keyakinan bahwa anak tidak dapat mengembangkan minat atau bakat dan kreativitasnya dalam sekolah umum. Akan tetapi, sebelum memutuskan untuk melanjutkan pendidikan secara homeschooling, berikut kelebihan dan kekurangan homeschooling yang harus diketahui.

Homeschooling sejatinya tidak memiliki definisi tunggal. Homeschooling memiliki beberapa istilah seperti home education, home learning, dan sekolah mandiri. Pada dasarnya homeschooling merupakan metode pendidikan dengan orang tua menjadi penanggung jawab utama. Proses pendidikan didesain sendiri oleh orang tua dengan tujuan mendapakan sistem pengajaran yang tepat sesuai kemampuan, minat, serta gaya belajar anak.

Melansir Jurnal E-Plus edisi 2016, sejatinya, keberhasilan metode pendidikan homeschooling tidak terletak pada tanggung jawab dan komitmen orang tua. Selain itu, dikutip /student-activity.binus.ac.id, berikut kelebihan dan kekurangan yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum mendaftar homeschooling:

Kelebihan homeschooling:

1. Memberikan kemandirian serta kreativitas pada masing-masing murid

2. Memberikan peluang bagi peserta didik untuk dapat mengembangkan potensi individu semaksimal mungkin

3. Tidak mengikuti standar kompetensi yang dimiliki sekolah-sekolah

4. Anak terlindungi dari lingkungan sosial yang kurang baik

5. Menyiapkan anak untuk menghadapi kehidupan sosial yang nyata

6. Memfokuskan diri pada kemampuan dan minat anak yang kemudian membantu anak untuk bisa berkembang

7. Mengajarkan anak pada berbagai situasi dan kondisi yang ada di lingkungan sosial

8. Memberikan peluang anak untuk bisa berinteraksi dengan teman-teman sebaya lainnya di luar dari jam belajar

Kelemahan homeschooling:

1. Kurang begitu memberikan kesempatan anak untuk dapat berinteraksi dengan teman-teman sebayanya yang mana dapat memberikan pengalaman yang berharga kepada anak

2. Mengisolasi anak dari kehidupan nyata sehingga nantinya akan berpengaruh dalam perkembangan anak

3. Anak tidak siap dalam menghadapi kondisi riil yang kurang menyenangkan

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Homeschooling Bakal Jadi Tren Era Normal Baru, ini Kata Pakar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu