Tangan Sering Kesemutan dan Mati Rasa, Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Reporter

Antara

Minggu, 28 Agustus 2022 14:20 WIB

Ilustrasi wanita memegang pergelangan tangan. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin pernah mengalami kesemutan dan mati rasa pada tangan yang sering terjadi. Dokter mengatakan gangguan pada kanal carpal ditandai mati rasa atau kesemutan pada ibu jari, dapat juga disertai rasa tersayat, tertusuk, terbakar pada jari telunjuk dan tengah, serta setengah atau seluruh jari manis.

Menurut spesialis bedah ortopedi konsultan hand and microsurgery di Orthopedic Center RS Pondok Indah – Bintaro Jaya, dr Oryza Satria, Sp.OT (K), kanal carpal berisikan tendon fleksor, selubung tendon, serta saraf yang mengatur fungsi gerak dan rasa pada ibu jari, telunjuk, jari tengah, serta setengah jari manis.

"Meski terbentuk dari struktur padat dan bersifat tetap, bukan berarti kanal ini bebas dari gangguan," jelasnya.

Secara umum, gejala akibat masalah pada kanal carpal yang mengarah Carpal Tunnel Syndrome (CTS) terbagi menjadi tiga tahapan. Pada tahap awal, pasien akan sering terbangun di malam hari karena merasa kebas, kesemutan, tersayat, terbakar, dan rasa penuh atau bengkak pada tangan.

"Padahal enggak ada pembengkakan. Biasanya rasa nyeri akan hilang setelah mengibaskan tangan," kata Oryza.

Advertising
Advertising

Pada tahap kedua, rasa kebas atau kesemutan muncul pada siang hari atau sepanjang hari, terutama saat melakukan aktivitas yang melibatkan pergelangan tangan. Pada tahap ini, kekuatan tangan dapat berkurang sehingga benda yang sedang dipegang bisa terjatuh.

Jika terus berlanjut, pasien akan mengalami mati rasa yang menetap dan ibu jari menjadi lemah akibat menipisnya jaringan otot (athrophy). Oryza menyarankan pemilik gejala awal seperti yang sudah disebutkan segera berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah ortopedi konsultan hand and microsurgery.

Menurutnya, CTS yang telah mencapai tingkat lanjut memerlukan penanganan ekstra dan waktu penyembuhan yang lebih lama. Hasil dari tindakan nantinya juga lebih sulit diprediksi sehingga tetap ada kemungkinan bagian tangan yang terdampak CTS tidak sepenuhnya kembali seperti semula setelah operasi.

Dokter biasanya akan melakukan analisis berdasarkan keluhan yang disampaikan oleh pasien serta melakukan pemeriksaan fisik. Pasien juga dapat dirujuk untuk melakukan pemeriksaan penunjang untuk mengetahui lokasi, tingkat, serta penyebab CTS.

Oryza menyebutkan penyebab CTS salah satunya peningkatan tekanan dari dalam kanal karpal yang disebabkan perubahan keseimbangan cairan dalam tubuh. Misalnya pada ibu hamil, wanita yang menopause, menggunakan kontrasepsi oral, orang dengan obesitas, pasien gagal ginjal, hipotiroid, pasien gagal jantung, memiliki tumor atau kista, patah tulang pada pergelangan tangan, peradangan sendi (artritis), perubahan bentuk tangan (deformitas) akibat patah tulang, lepasnya sendi (dislokasi), atau pendarahan internal yang signifikan.

Selain itu, dapat juga disebabkan peningkatan tekanan dari luar kanal karpal karena pemakaian sarung tangan yang terlalu sempit. Selain itu, adanya perubahan kontur kanal carpal yang menyebabkan perubahan volume kanal karpal. Kondisi ini bisa terjadi akibat pergelangan tangan digunakan untuk menekuk dan mengangkat secara berulang dan dalam waktu lama.

Mengetik atau penggunaan mouse juga termasuk dalam jenis aktivitas yang dimaksud. Faktor risiko lain yang dapat menyebabkan CTS adalah gangguan fungsi saraf yang bisa terjadi akibat diabetes, konsumsi alkohol, defisiensi vitamin, atau paparan toksin.

Baca juga: 4 Penyakit yang Punya Gejala Kesemutan

Berita terkait

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

29 hari lalu

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.

Baca Selengkapnya

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

35 hari lalu

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

Papiledema adalah pembengkakan kepala saraf kedua yang terjadi secara bersamaan antara dua mata. Cek gejalanya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

45 hari lalu

Mengenal Neuroferritinopathy, Penyakit Genetik yang Hanya Dimiliki Sekitar 100 Orang di Dunia

Neuroferritinopathy penyakit genetik yang hanya dimiliki sekitar 100 orang di dunia. Bagaimana gejala dan pengobatannya?

Baca Selengkapnya

Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

53 hari lalu

Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

Selain multiple sclerosis dan stroke, migrain juga lebih banyak menyerang wanita. Pakar beri saran pencegahan dan cara mengatasi.

Baca Selengkapnya

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

54 hari lalu

Perlunya Deteksi Dini untuk Perlambat Perkembangan Glaukoma

Deteksi dini penting untuk mencegah glaukoma tidak semakin parah. Dokter mata sebut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Penyebab Kesemutan di Jari Tangan, Saraf Terjepit sampai Diabetes

8 Maret 2024

Penyebab Kesemutan di Jari Tangan, Saraf Terjepit sampai Diabetes

Banyak penyebab kesemutan di jari tangan. Dalam beberapa kasus, penyebabnya bisa jadi insiden tersendiri. Apa penyebab lain?

Baca Selengkapnya

Sebabkan Nyeri pada Pergelangan Kaki, Kenali Penyebab dan Perawatan Sindrom Tarsal Tunnel

7 Maret 2024

Sebabkan Nyeri pada Pergelangan Kaki, Kenali Penyebab dan Perawatan Sindrom Tarsal Tunnel

Sindrom Tarsal Tunnel dapat menyebabkan nyeri, kesemutan, mati rasa, sensasi terbakar, atau kelemahan pada pergelangan kaki.

Baca Selengkapnya

Mengenal Saraf Kranial dan Fungsinya

19 Februari 2024

Mengenal Saraf Kranial dan Fungsinya

Saraf kranial adalah saraf yang menghubungkan otak ke berbagai bagian kepala, leher, dan tubuh.

Baca Selengkapnya

Lengan Prostesis Sudah Dapat Merasakan Panas dan Dingin

10 Februari 2024

Lengan Prostesis Sudah Dapat Merasakan Panas dan Dingin

Lengan prostesis yang dimodifikasi, memungkinkan orang yang diamputasi mendeteksi perubahan suhu obyek dan merasakan sensasi saat menyentuh manusia.

Baca Selengkapnya

Tak Cuma Salah Posisi Tidur, Cek Penyebab Kram Kaki di Malam Hari

4 Februari 2024

Tak Cuma Salah Posisi Tidur, Cek Penyebab Kram Kaki di Malam Hari

Kram kaki terjadi ketika otot kaki terasa kaku dengan cepat. Penyebabnya bukan sekedar salah posisi tidur, bisa jadi kondisi lebih serius.

Baca Selengkapnya