Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

image-gnews
35-kosmo-kesemutan
35-kosmo-kesemutan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang puncak mudik lebaran, berbagai moda transportasi tengah dipenuhi oleh orang-orang yang hendak pulang kampung. Banyak pilihan tersedia untuk membantu perjalanan mudik tetap aman dan nyaman. Namun, seringkali masalah kesehatan muncul di tengah perjalanan mudik, seperti kesemutan yang tiba-tiba muncul. 

Biasanya masalah kesemutan muncul karena duduk atau berada di posisi yang sama selama berjam-jam. Kesemutan biasanya ditandai dengan rasa kebas atau mati rasa pada bagian lengan, kaki, dan tangan. Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan kesemutan bisa membuat orang merasakan bagian tertentu tubuhnya menjadi lemah, bahkan rasanya sampai seperti ditusuk-tusuk jarum. 

Menurut artikel yang sama, kesemutan terjadi akibat tekanan pada saraf yang membuat jepitan tersebut mengakibatkan menyempitnya pembuluh arteri sehingga aliran darah dan oksigen menuju saraf menjadi terhambat. Inilah yang menyebabkan tangan, kaki, dan lengan menjadi mati rasa, bahkan sensasinya seperti dikerubuti banyak semut atau kesemutan nyeri. 

Dalam dunia kesehatan, kesemutan biasa disebut sebagai “paresthesia”. Dikutip dari Healthline kesemutan terjadi ketika saraf terjepit yang kemudian mengirim sinyal tambahan. Gangguan kesehatan ini perlu diwaspadai sangat mengganggu kenyamanan, bahkan terjadi saat kondisi tidur. 

Dilansir dari kemenkes.go.id dan healthline.com, berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi nyeri dan kesemutan ketika sedang dalam perjalanan mudik

1. Membawa persediaan obat anti nyeri dan suplemen vitamin B12

Salah satu penyebab kesemutan adalah kurangnya vitamin B12 pada tubuh. Saat dalam perjalanan untuk mencegah kesemutan menyerang sediakan tablet vitamin B12 sebagai tambahan asupan. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai dosis yang tepat vitamin ini dikonsumsi. 

Selain itu, untuk mewaspadai tiba-tiba kesemutan kambuh di jalan, siapkan persediaan obat anti-nyeri, seperti obat Anti-Inflamasi Non-Steroid (OAINS), yang dapat berguna untuk mengurangi nyeri kesemutan karena peradangan. Ibuprofen dan asam mefenamat salah satu obat golongan OAINS yang umumnya digunakan sebagai pereda nyeri kesemutan. Namun perlu diperhatikan agar selalu mengonsumsi obat ini sesuai dosis yang dianjurkan.

2. Gunakan kaos kaki khusus

Saat berada pada perjalan jauh, kaos kaki khusus yang dirancang untuk meningkatkan sirkulasi darah di bagian kaki. Kaos kaki ini umumnya digunakan oleh para penderita diabetes yang terbuat dari bahan yang bersifat halus, elastis, dan anti-lembab. Oleh karena itu, rasa kesemutan dan kaku dapat berkurang serta kaki dapat lebih rileks. 

3. Gunakan sepatu berukuran pas

Salah satu faktor yang tidak disadari namun berpengaruh dan mengganggu aliran darah adalah sepatu yang terlalu sempit. Hal ini sering kali tidak disadari oleh beberapa orang. Cara mengatasi kaki kesemutan yang tepat adalah dengan melepaskan sepatu atau sebelumnya sudah menggunakan sepatu yang sesuai dengan ukuran kaki. Sebagai tambahan, pastikan juga jangan mengikat tali sepatu terlalu kencang agar kaki bisa leluasa dan tidak mengganggu peredaran darah. 

4. Goyangkan telapak kaki

Setelah duduk lama diperjalanan, pastikan sering-sering mengubah posisi dan menggoyangkan kaki ketika kesemutan melanda. Cobalah sesekali pada telapak kaki juga supaya membuat aliran darah kembali lancar dan kaki kesemutan teratasi.

5. Pijat kaki

Cara mudah mengatasi kaki kesemutan berikutnya bisa dengan melakukan pijatan kecil di kaki secara pelan-pelan. Kita dapat memijat kaki yang kesemutan selama beberapa saat sampai kesemutan mereda. Cara ini dipercaya efektif dalam meredakan rasa kesemutan karena dapat mengurangi ketegangan otot dan melancarkan aliran darah.

6. Kepalkan dan gerakkan tangan 

Jika sensasi kesemutan mulai menyerang tangan, lakukan cara ini dengan mengepalkan t lalu lepaskan kepalan tangan secara berulang. Gerakan ini dapat melancarkan aliran darah dengan cepat dan melegakan saraf yang kaku. 

7. Goyangkan jari-jari kaki

Jika sensasi kesemutan menyerang kaki, coba lepas sepatu menggoyangkan jari-jari kaki. Hal ini dapat melancarkan aliran darah dan membantu meningkatkan sirkulasi sehingga dapat mengurangi sensasi tak nyaman pada kaki.

8. Goyangkan kepala dari sisi ke sisi

Tak hanya terjadi pada kaki, saat perjalanan jauh, kesemutan juga bisa terjadi di bagian tubuh lainnya, termasuk lengan. Cara meredakan kesemutan pada lengan, coba untuk mengayunkan kepala dengan lembut. Gerakan ini dapat membantu meredakan kompresi di sekitar saraf di leher. Ini bisa membantu meredakan sensasi kesemutan di lengan.

Pilihan Editor: Pantau Lalu Lintas Saat Mudik, Ini 3 Cara Melihat CCTV Jalan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KAI Daop 8 Operasikan Tiga Kereta Tambahan dari Stasiun Malang

22 jam lalu

Calon penumpang berjalan menuju gerbong Kereta Api Majapahit Generasi Baru jurusan Malang-Jakarta saat pemberangkatan perdana di Stasiun Malang, Jawa Timur, Senin, 25 Maret 2024.  Fasilitas ini diharapkan membuat penumpang akan lebih nyaman saat menggunakan moda transportasi itu untuk mudik Lebaran. ANTARA/Ari Bowo Sucipto
KAI Daop 8 Operasikan Tiga Kereta Tambahan dari Stasiun Malang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 8 Surabaya mengoperasikan tiga kereta api tambahan keberangkatan dari Stasiun Malang


5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

2 hari lalu

Ilustrasi liburan keluarga (pixabay.com)
5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga


MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

5 hari lalu

KRL Jabodetabek . Foto: Canva
MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.


BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

5 hari lalu

Suasana arus balik mudik setelah putusan Work From Home (WFH) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu, 17 April 2024. Aturan WFO dan WFH bagi pegawai ASN usai libur lebaran berlaku pada tanggal 16-17 April 2024. Dalam hal ini, pemerintah mempersilakan pegawai ASN untuk menunda kepulangan dari mudik setelah adanya kebijakan yang berlaku. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.


Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

7 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.


Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

9 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.


5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

11 hari lalu

Ilustrasi road trip. Unsplash.com/Caleb Whiting
5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

Sebelum mulai road trip, buat perencanaan dengan matang agar perjalanan lancar dan berkesan


KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

12 hari lalu

Kereta berkecepatan tinggi Whoosh yang menghubungkan Jakarta dan Bandung. (ANTARA/Fitra Ashari)
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.


Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

12 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.


Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

14 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.