Patogen dan Parasit, Apakah Berbeda?

Reporter

Yolanda Agne

Editor

Bram Setiawan

Kamis, 6 Oktober 2022 06:04 WIB

Ilustrasi bakteri. reddit.com

TEMPO.CO, Jakarta - Patogen dan parasit berkaitan menyebabkan penyakit. Patogen organisme penyebab penyakit yang secara taksonomi beragam, termasuk bakteri, protozoa, jamur. Parasit adalah organisme yang mendapat nutrisi dari inangnya.

Mengutip dari publikasi Explore the Difference Between Pathogen and Parasite tidak semua parasit merugikan inangnya, misalnya spesies bakteri yang disebut Bacteroides thetaiotaomicron hidup di dalam usus manusia. Semua patogen adalah parasit. Tapi tidak semua parasit adalah patogen.

Patogen organisme yang menyebabkan penyakit di inang setelah infeksi. Sedangkan parasit hidup dalam organisme dari spesies lain. Biasanya mendapat nutrisi dari mengorbankan inangnya.

Jenis patogen

Advertising
Advertising

Merujuk publikasi Difference between Pathogen and Parasite patogen bisa dalam berbagai bentuk. Ada empat yang paling umum, yaitu virus, bakteri, jamur, dan parasit .

1. Virus

Virus terdiri atas sedikit informasi genetik yang terbungkus dalam selubung protein. Setelah terinfeksi, virus menginfeksi sel inang di tubuh. Virus memperbanyak diri atau replikasi dengan mengeksploitasi komponen sel inang. Itu untuk menghasilkan lebih banyak virus.

Virus baru ini dikeluarkan dari sel inang setelah siklus replikasi selesai. Sel yang sakit sering rusak atau hancur sebagai akibat dari hal itu.

2. Bakteri

Bakteri adalah jenis organisme mikroskopis hanya memiliki satu sel. Berkemungkinan hidup di berbagai lingkungan, termasuk tubuh. Bakteri datang dalam berbagai bentuk dan ukuran. Infeksi tidak tersebab semua bakteri. Penyakit yang dapat disebabkan adalah bakteri patogen.

Ketika sistem kekebalan tubuh melemah oleh virus, mungkin rentan terhadap infeksi bakteri. Mikroorganisme yang biasanya tidak berbahaya bisa menjadi berbahaya akibat dari penyakit yang tersebab virus.

3. Jamur

Ada sangat banyak spesies jamur yang berbeda di dunia. Jamur ditemukan di hampir semua habitat, termasuk di dalam atau luar ruangan dan kulit manusia. Jamur menyebarkan penyakit ketika berlebihan. Membran dan dinding sel yang tebal melindungi nukleus dan komponen sel jamur lainnya. Sebab, strukturnya, mungkin lebih sulit untuk dihilangkan.

Penyakit yang tersebab parasit

  • Giardiasis
  • trikomoniasis
  • Malaria
  • Toksoplasmosis
  • cacing usus

Baca: 4 Jenis Patogen Penyebab Penyakit

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

7 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

10 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

16 hari lalu

9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi.

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

25 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

29 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

30 hari lalu

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

30 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

34 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

36 hari lalu

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

37 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya