Penyebab dan Gejala Kifosis pada Tulang Belakang

Reporter

Bisnis.com

Minggu, 16 Oktober 2022 19:25 WIB

Ilustrasi punggung. Unsplash.com/Hadis Safari

TEMPO.CO, Jakarta - Tulang belakang terlihat bengkok atau tidak normal, kondisi itu bisa saja karena kifosis, salah satu jenis kelainan pada tulang belakang yang membuat postur tubuh terlihat bengkok ke belakang secara tidak normal. Kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari penderita.

Normalnya, tulang belakang memiliki lengkungan 25-45 derajat. Namun, lengkungan tulang belakang pengidap kifosis akan melebihi batas tersebut, yaitu 50 derajat lebih di bagian atas sehingga penderitanya terlihat menjadi bungkuk atau tampak miliki punuk.

Dikutip dari laman Siloam Hospital, kifosis disebabkan oleh beberapa faktor sebagai berikut:

Kifosis postural
Kifosis postural merupakan salah satu jenis gangguan postur tubuh pada anak dan remaja yang biasa terjadi. Kelainan tulang kifosis postural disebabkan oleh sikap atau postur tubuh yang buruk dalam jangka waktu lama. Di sisi lain, kifosis postural yang terjadi pada orang tua umumnya karena pengeroposan tulang atau osteoporosis.

Kifosis Scheuermann
Kifosis Scheuermann adalah jenis di mana bentuk tulang belakang seperti trapesium atau segi empat. Jenis kelainan tulang belakang ini sering terjadi pada remaja sebab kifosis Scheuermann terjadi karena pertumbuhan tulang belakang yang bermasalah. Lengkungan tulang belakang dari jenis kifosis satu ini cenderung lebih kaku dan dapat memburuk seiring pertumbuhan. Terkadang, kifosis Scheuermann bisa terasa menyakitkan bagi penderita.

Advertising
Advertising

Kifosis kongenital
Kelainan tulang kifosis kongenital merupakan kondisi bawaan yang terjadi sejak di dalam kandungan. Hingga saat ini, penyebab kifosis kongenital belum diketahui secara pasti. Kondisi ini perlu segera ditangani secara medis agar tidak semakin memburuk seiring pertumbuhan anak.

Gejala kifosis yang dialami setiap orang mungkin saja berbeda. Walau demikian, ada gejala kifosis yang dapat dikenali secara umum, di antaranya:

-Perbedaan tinggi bahu kanan dan kiri.
-Otot paha bagian belakang mengencang.
-Nyeri atau kaku pada bagian punggung.
-Kepala cenderung terlalu menunduk ke depan.
-Punggung bagian atas tampak lebih tinggi dari umumnya.

Cara mengatasi
Umumnya, kelainan kifosis akan diatasi oleh dokter dengan memberikan penanganan lebih lanjut secara medis. Beberapa cara mengatasi kifosis adalah terapi fisik, menggunakan penopang, operasi, serta pemberian obat antiinflamasi nonsteroid.

Obat-obatan
Pemberian obat untuk penderita kifosis hanya dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri saja. Pada langkah ini, dokter akan meresepkan beberapa obat sesuai indikasi, seperti parasetamol, ibuprofen, aspirin, dan bifosfonat.

Fisioterapi
Terapi fisik sebagai cara mengatasi kifosis adalah penanganan yang dilakukan dengan memberikan program latihan khusus untuk meningkatkan kekuatan otot punggung serta memperbaiki postur.

Alat penyangga
Opsi penanganan kifosis berikutnya yaitu alat penyangga. Jenis penanganan ini dilakukan dengan pemasangan alat berupa penyangga khusus pada tulang belakang penderita.

Operasi
Operasi menjadi langkah yang akan diambil oleh dokter apabila kifosis memiliki tingkat keparahan cukup tinggi.

Anda dapat mencegah kifosis yang disebabkan oleh pengaruh luar dengan menerapkan beberapa cara.

-Menjaga berat badan agar tetap ideal.
-Membiasakan diri untuk menerapkan postur tubuh yang baik.
-Rutin berolahraga, terutama yang meningkatkan fleksibilitas tubuh seperti renang, jogging, lari, dan yoga.
-Hindari membawa barang berat berlebihan di punggung.

Baca juga: Penyebab Atrofi Otot Tulang Belakang dan Pilihan Pengobatan

Berita terkait

Leher dan Punggung Pegal dan Kaku, Jangan Lakukan Hal Ini karena Bisa Cedera

4 jam lalu

Leher dan Punggung Pegal dan Kaku, Jangan Lakukan Hal Ini karena Bisa Cedera

Orang punya kebiasaan menggeretakkan leher dan punggung untuk meredakan ketegangan dan rasa kaku di tulang padahal bisa bikin cedera.

Baca Selengkapnya

Gerakan yang Tak Dianjurkan Pakar pada Penderita Nyeri Punggung

5 hari lalu

Gerakan yang Tak Dianjurkan Pakar pada Penderita Nyeri Punggung

Spesialis bedah saraf tak menganjurkan penderita nyeri punggung untuk melakukan berbagai aktivitas berikut beserta alasannya.

Baca Selengkapnya

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

9 hari lalu

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.

Baca Selengkapnya

Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

13 hari lalu

Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

Tak selalu bikin pegal dan menyiksa, berikut beberapa potensi dampak positif terkait pemakaian sepatu hak tinggi menurut podiatris.

Baca Selengkapnya

7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

23 hari lalu

7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

Beberapa tips ini bisa Anda lakukan jika ingin tidur nyenyak di pesawat.

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

30 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Pemerintah Diminta Jaga Tulang Manusia di Rumoh Geudong Aceh, Diduga Terkait Pelanggaran HAM

40 hari lalu

Pemerintah Diminta Jaga Tulang Manusia di Rumoh Geudong Aceh, Diduga Terkait Pelanggaran HAM

Rumoh Geudong diyakini sebagai tempat terjadinya pelanggaran HAM berat saat Aceh menjadi daerah operasi militer

Baca Selengkapnya

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

51 hari lalu

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tumor Ganas Osteosarkoma yang Sering Menyerang Remaja

1 Maret 2024

Mengenal Tumor Ganas Osteosarkoma yang Sering Menyerang Remaja

Osteosarkoma terjadi di masa pertumbuhan dan rentan dialami laki-laki yang sedang puber. Penyakit itu disebabkan pertumbuhan tulang-tulang di lutut.

Baca Selengkapnya

5 Cara Meredakan Jari Tangan yang Sakit dan Susah Ditekuk

17 Februari 2024

5 Cara Meredakan Jari Tangan yang Sakit dan Susah Ditekuk

Trigger finger adalah kondisi saat jari tangan sakit dan susah ditekuk.

Baca Selengkapnya