H-4 Tahun Baru Imlek, Apa Saja Pantangan Saat Merayakan Imlek?

Reporter

Balqis Primasari

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 17 Januari 2023 19:00 WIB

Ilustrasi tahun baru Imlek. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta -Asal muasal Tahun Baru Imlek penuh dengan legenda, salah satunya menyatakan monster bernama Nian akan menyerang penduduk desa setiap awal tahun baru. Namun, monster itu takut akan suara keras, cahaya terang dan warna merah, jadi benda-benda itu digunakan untuk mengusir nian.

Dalam laman britannica, perayaan Tahun Baru Imlek bertujuan untuk mengantar tahun lama dan mendatangkan keberuntungan dan kemakmuran di tahun baru. Karena itu, seringkali menggunakan petasan, kembang api, serta pakaian, dan dekorasi berwarna merah.

Baca : Kemeriahan Grebeg Sudiro Sambut Imlek 2023, Ada Karnaval dan Warga Berebut Kue Keranjang

Orang-orang muda diberi uang dalam angpao terutama berwarna merah. Tahun Baru Imlek juga menjadi waktu tepat keluarga berkumpul dan mengunjungi anggota keluarga lain.

Hal-hal yang Diyakini Mendatangkan Sial

Di antara tradisi Tahun Baru Imlek lainnya, seperti membersihkan rumah secara menyeluruh untuk menyingkirkan penghuni dari nasib buruk yang masih ada. Orang Tionghoa percaya Tahun Baru Imlek merupakan babak baru, sehingga apa yang dilakukan akan mempengaruhi keberuntungan mendatang. Namun terdapat hal-hal yang tidak boleh dilakukan karena mendatangkan sial.

  • Hindari Minum Obat

Di beberapa tempat dalam laman chinahighlights, setelah bel pengumuman Tahun Baru pada tengah malam Hari Tahun Baru Imlek, orang yang sakit akan memecahkan gallipot (pot obat) mereka, dengan keyakinan bahwa kebiasaan ini mengusir penyakit di tahun mendatang. Tetapi, ini menjadi pantangan bagi seseorang untuk menyeduh jamu atau minum obat pada hari pertama Tahun Baru, apabila tidak diyakini akan sakit selama setahun penuh.

  • Jangan Makan Bubur dan Daging untuk Sarapan

Bubur tidak boleh dimakan, karena dianggap hanya orang miskin yang makan bubur untuk sarapan, dan orang tidak ingin memulai tahun dengan “miskin”, karena ini pertanda buruk. Selain itu, daging tidak boleh dimakan saat sarapan, untuk menghormati para dewa, yang diyakini menentang pembunuhan hewan.

  • Tidak Ada Kata Makna Negatif
Advertising
Advertising

Tidak ada yang mau mendengar kata-kata dengan makna negatif atau buruk selama periode Tahun Baru Imlek. Hindari mengucapkan kata-kata yang berhubungan dengan kematian, penyakit, kemiskinan, hantu, dan hal-hal yang buruk.

  • Hindari Keramas dan Potong Rambut

Rambut tidak boleh dicuci pada Hari Tahun Baru Imlek. Dalam bahasa Mandarin, rambut atau fa memiliki pengucapan yang sama dengan fa dalam facai (menjadi kaya). Karena itu, dianggap tidak baik untuk “membasuh kekayaan” di awal tahun baru. Hindari memotong rambut juga, karena akan membawa kesialan bagi para paman.

  • Tidak ada Angpao dalam Jumlah Ganjil

Saat Imlek, jangan memberikan angpao dalam amplop merah yang berjumlah ganjil. Orang Tionghoa menyukai angka genap, dengan kepercayaan tradisional bahwa hal baik selalu berlipat ganda. Tetapi hindari juga angka sial, seperti 4 dan 40, karena terdengar seperti kematian dalam bahasa China.

BALQIS PRIMASARI
Baca juga : Sebelum Perayaan Imlek, Patung Dewa-dewi di Klenteng Yogya Mulai Dibersihkan


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

11 jam lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

21 jam lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

7 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

11 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

13 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

14 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

18 hari lalu

6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.

Baca Selengkapnya

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

21 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

25 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya

Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

28 hari lalu

Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

Di China, tradisi mudik tidak hanya berlangsung saat Lebaran, melainkan terjadi pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.

Baca Selengkapnya