Sederet Manfaat Sunat Anak Laki-laki bagi Kesehatan

Reporter

Novita Andrian

Editor

Nurhadi

Rabu, 31 Mei 2023 10:00 WIB

Ilustrasi khitan dewasa. TEMPO/Wahyurizal Hermanuaji

TEMPO.CO, Jakarta - Selain ritual agama, sunat juga dilakukan untuk alasan kesehatan. Dalam kasus lain, terutama di beberapa bagian Afrika, sunat direkomendasikan untuk anak laki-laki atau laki-laki yang lebih tua untuk mengurangi risiko infeksi menular seksual tertentu.

Mengutip WebMD, American Academy of Pediatrics (AAP) menyebutkan manfaat kesehatan sunat laki-laki baru lahir dapat mencegah infeksi saluran kemih, kanker penis, dan penularan beberapa infeksi menular seksual, termasuk HIV.

Hanya, prosedur ini direkomendasikan pada anak laki-laki dan laki-laki yang lebih tua. Tujuannya untuk mengobati phimosis atau ketidakmampuan untuk menarik kembali kulup. Atau untuk mengobati infeksi pada penis.

Dikutip dari Mayoclinic, manfaat sunat salah satunya untuk menjaga kebersihan. Sunat memudahkan seseorang untuk mencuci penis. Namun, anak laki-laki dengan penis yang tidak disunat dapat diajarkan untuk mencuci bagian bawah kulup secara teratur.

Selanjutnya, sunat juga bermanfaat untuk mengurangi risiko infeksi saluran kemih. Meski risiko infeksi saluran kemih pada laki-laki tergolong rendah, tetapi infeksi ini lebih sering terjadi pada laki-laki yang tidak disunat. Bila dibiarkan, infeksi ini dapat menyebabkan masalah ginjal di kemudian hari.

Advertising
Advertising

Pria yang tidak disunat lebih berisiko mengalami infeksi menular seksual. Sunat dapat mengurangi risiko ini dengan catatan harus menjalani praktik sunat yang aman.

Selain itu, sunat juga mencegah masalah penis. Kadang-kadang kulup pada penis yang tidak disunat sulit atau tidak mungkin ditarik kembali (phimosis). Hal ini dapat menyebabkan peradangan pada kulup atau kepala penis.

Terakhir, kanker penis jarang terjadi pada pria yang disunat. Selain itu, kanker serviks juga lebih jarang terjadi pada pasangan seksual wanita dari pria yang disunat.

Pilihan Editor: Pria Tak Disunat Rentan Kanker Penis? Ini Kata Ahl

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

4 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

6 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

6 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

13 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

14 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

15 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

15 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

16 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

16 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

19 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya