TEMPO.CO, Jakarta - Tubuh ideal merupakan badan yang diidamkan oleh semua orang. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan badan ideal, salah satunya adalah dengan melakukan diet. Beragam jenis diet yang ditawarkan mulai dari diet rendah karbohidrat, diet vegan, diet ketogenik, dan lainnya.

Dalam melakukan sebuah diet harus memperhatikan kondisi tubuh dan melalui pendampingan dari profesional seperti halnya ahli gizi. Seseorang dapat dikatakan berhasil diet tidak lantas bisa juga diterapkan oleh orang lain. Tidak boleh sembarangan dalam diet untuk menurunkan berat badan seperti apa yang berhasil dipakai orang lain.

Menurunkan berat badan juga dengan mengatur pola makan yang menjadi hal diperhatikan selain olahraga. Perubahan pola makan yang sehat dapat dimulai dari hal kecil, seperti membiasakan makan sayur hijau yang lebih banyak dari biasanya.

Berikut yang harus diperhatikan untuk diet sehat berdasarkan beberapa sumber antara lain dari laman yankes.kemkes.go.id.

Pentingnya Sarapan Pagi

Banyak orang yang mengira bahwa melewatkan sarapan pagi otomatis dapat menurunkan kalori, tetapi justru anggapan tersebut keliru. Salah satu kebiasaan dalam pola makanan sehat adalah tidak melewatkan sarapan pagi.

Memiliki indeks kalori yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak sarapan pagi. Untuk memperoleh hasil maksimal, pilih menu sarapan pagi yang sehat seperti granola atau potongan tubuh, susu yang rendah lemak, dan telur rebus. Tidak hanya bergizi, pola sarapan ini baik dan sehat untuk dibiasakan.

Makanan dengan Makanan Tinggi Serat

Serat dengan kental dan berbentuk seperti gel dapat memperlambat proses pencernaan karena dapat membuat nutrisi menyerap lebih lama dan perut terasa tidak cepat lapar. Seperti oat, asparagus, jeruk, dan kacang-kacangan yang dapat ditemukan serat kental pada makanan tersebut.

Batasi Kebiasaan Ngemil

Untuk menghilangkan rasa lapar atau mengisi waktu senggang kurangi kebiasaan mengkonsumsi camilan terlebih camilan kurang sehat seperti pada keripik, ice cream, atau gorengan.

Dalam camilan seperti gorengan, keripik, dan ice cream mengandung kadar garam dan juga lemak jenuh yang dapat membuat rusak pola diet sehat yang sedang dijalani. Ada baiknya kurangi kebiasaan ngemil atau dapat mengganti camilanmu dengan opsi oatmeal, buah, atau yogurt.

Batasi Asupan Gula dan Garam

Pentingnya membatasi asupan gula dan garam pada makanan yang sedang dikonsumsi. Kadar sodium pada garam yang dianjurkan per hari hari maksimal 2,3 gram dengan tujuan untuk menghindari penyakit kritis yang dapat muncul di kemudian hari.

Selain garam, konsumsi gula juga perlu dibatasi. Gula muncul dalam banyak bentuk seperti permen, kue, atau coklat. Harus diingat untuk selalu cek kadar komposisi pada makanan yang sedang dikonsumsi untuk menghindari konsumsi banyak gula dan garam secara berlebih.

Minum Air Lemon

Mengkonsumsi air lemon ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh, bila rutin minum air lemon maka lemak yang berada dalam tubuh akan cepat mudah dibakar dan racun akan cepat dikeluarkan.

Cukup dengan peras setengah buah lemon ke dalam air hangat lalu aduk hingga rasa merata. Jika tidak suka dengan rasa yang terlalu asam dapat menambahkan satu sendok madu agar rasanya sedikit terasa manis.

Pilihan Editor: 8 cara Menurunkan Berat Badan dengan Efektif dan Aman